Mobil Hidrogen Toyota Ditargetkan Mengaspal di Tanah Air Pada 2030

Toyota terus melakukan studi, edukasi ke masyarakat dan persiapan infrastruktur buat memboyong mobil hidrogen

Mobil Hidrogen Toyota Ditargetkan Mengaspal di Tanah Air Pada 2030

KatadataOTO – Mobil hidrogen menjadi salah satu alternatif kendaraan ramah lingkungan di samping BEV dan HEV. Hanya saja di Indonesia maupun pasar global implementasinya cukup minim.

Sama seperti mobil listrik, perlu ada edukasi terhadap masyarakat, investasi dari pabrikan serta kerja sama dengan pemerintahan guna mengembangkan kendaraan hidrogen dan bahan bakarnya agar harganya semakin terjangkau.

Di Indonesia mobil hidrogen juga belum digunakan secara massal. Toyota menggunakan salah satu produknya yakni Mirai sebagai operasional dan bahan studi mereka di dalam negeri.

“Kita sudah punya Mirai generasi satu dan dua, nanti kita akan evaluasi. Seperti disampaikan Profesor Eniya (Dirjen EBTKE Kementerian ESDM), bahwa kita perlu regulasi dan studi dulu,” kata Nandi Juliyanto, Presiden Direktur PT TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) di Karawang, Jawa Barat, Selasa (11/2).

Menanti Mobil Hidrogen Ramaikan Jalan Indonesia
Photo : KatadataOTO

Dia menegaskan bahwa saat ini Toyota Mirai belum dijual secara resmi di Indonesia. Populasinya juga masih sedikit di pasar global sekalipun, belum banyak manufaktur memproduksi kendaraan hidrogen.

Ketersediaan infrastruktur menjadi salah satu pertimbangannya. Sehingga pihak Toyota berkomitmen untuk membantu mengembangkan ekosistem terlebih dulu sebelum memboyong produknya.

“Nanti kalau secara ekosistem sudah ada, yang penting dalam satu area tertentu (stasiun pengisian mobil hidrogen) mungkin 2030 sudah bisa,”

Dari sisi harga, mobil hidrogen terbilang mahal. Kemudian jenis hidrogen yang dikembangkan di Indonesia pada tahap awal adalah hidrogen rendah karbon, belum sampai di titik green hydrogen.

Green hydrogen diproduksi menggunakan sumber energi terbarukan misalnya tenaga angin atau matahari buat mengelektrolisis air atau pemisahan molekul air menjadi hidrogen dan oksigen.

Menanti Mobil Hidrogen Ramaikan Jalan Indonesia
Photo : KatadataOTO

Harga hidrogen pun mahal, belum bisa menggantikan BBM sepenuhnya. Apalagi bensin dan solar masih mendapatkan subsidi dari pemerintah.

Sekadar informasi, studi dari BRIN mengungkapkan bahwa harga green hydrogen adalah sekitar 5 USD per kilogram atau setara Rp 81.875 apabila dikonversi ke dalam kurs rupiah.

Apabila hidrogen mau dijadikan alternatif BBM, banderol yang direkomendasikan adalah sekitar 0,14 USD (Rp 2.292) per kilogram.


Terkini

news
V-KOOL

Rayakan Eksistensi 30 Tahun, V-KOOL Luncurkan Sepatu Kustom

V-KOOL luncurkan sepatu edisi terbatas dalam rangka memperingati eksistensinya selama 30 tahun di Indonesia

mobil
Mobil Listrik Offroad Racikan Subaru dan Toyota Debut Tahun Ini

Mobil Listrik Offroad Racikan Subaru dan Toyota Debut Tahun Ini

Subaru dan Toyota kembali bekerja sama merancang mobil listrik, kali ini menyasar penyuka petualangan

otosport
Klasemen Sementara MotoGP 2025: Marc Marquez Kembali ke Puncak

Klasemen Sementara MotoGP 2025: Marc Marquez Kembali ke Puncak

Marc Marquez berhasil kembali ke pucuk klasemen sementara MotoGP 2025 setelah memenangkan seri Qatar di Lusail

mobil
Kejagung Kembali Sita Mobil Mewah Dalam Kasus Suap PN Jakpus

Kejagung Kembali Sita Mobil Mewah Dalam Kasus Suap PN Jakpus

Kejagung kembali menyita beberapa mobil mewah dari rumah tersangka AR terkait kasus dugaan suap PN Jakpus

motor
Wholesales Motor Baru di Indonesia Merosot Setelah Lebaran 2025

Wholesales Motor Baru di Indonesia Merosot Setelah Lebaran 2025

Berdasarkan data AISI di laman resmi mereka, wholesales motor baru setelah Lebaran 2025 mengalami penurunan

mobil
Manufaktur iPhone Bikin EV, Mau Rebrand Sebagai Merek Jepang

Manufaktur iPhone Bikin EV, Bakal Dijual Sebagai Merek Jepang

Perusahaan pembuat iPhone, Foxconn berminat menawarkan EV untuk pasar Australia pakai brand asal Jepang

mobil
Mitsubishi DST Concept

Mitsubishi DST Concept Terdaftar di RI, Ada Empat Varian

SUV terbaru Mitsubishi DST Concept disinyailr siap meluncur di Indonesia, ada empat varian berbeda ditawarkan

mobil
Ada Recall Toyota Alphard, Dua Komponen Ini Perlu Dicek

Recall Toyota Alphard, Dua Komponen Ini Perlu Dicek

PT TAM lakukan recall Toyota Alphard karena ada dua komponen pada unit produksi tahun tertentu perlu dicek,