Keberadaan Truk Cina Kian Meresahkan, Terkesan Terus Dibiarkan
21 Desember 2025, 09:00 WIB
GIIAS 2025 diramaikan berbagai manufaktur otomotif khususnya asal Cina, perang harga berlangsung sengit
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Sederet merek otomotif Cina berbondong-bondong meluncurkan mobil dengan harga kompetitif selama GIIAS 2025.
Beberapa di antaranya bahkan menurunkan harga jual mobil, baik di pameran GIIAS 2025 maupun untuk seterusnya.
BYD Atto 1 sempat jadi sorotan, lantaran menghadirkan mobil listrik dengan harga Rp 195 jutaan. Angka itu disebut mulai mendekati harga low cost green car (LCGC).
Perang harga tentu dapat memberikan dampak positif bagi konsumen. Tetapi jika dilihat dari sisi produsen, fenomena itu diyakini dapat merugikan apabila berlangsung dalam jangka waktu panjang.
Menanggapi hal tersebut, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sebagai penyelenggara pameran buka suara.
“Kami dari Gaikindo tidak pernah melakukan kontrol mengenai harga,” kata Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo saat ditemui di Tangerang, Sabtu (02/08).
Dia menegaskan, kebijakan soal harga kendaraan merupakan kendali para pemain otomotif sepenuhnya.
Namun ia tidak menampik bakal ada efek negatif yang dirasakan konsumen, terkhusus jika persaingan harga itu terus menerus dilakukan.
“(Konsumen) yang sudah beli lebih dulu mungkin akan kecewa. Itu kita serahkan (ke merek),” tegas dia.
Strategi menurunkan harga tampaknya bermaksud menggairahkan kembali daya beli masyarakat yang mulai turun.
Tetapi pihak Gaikindo mengungkapkan selama GIIAS ada kemungkinan penurunan angka penjualan.
“Feeling saya agak sedikit turun (penjualan mobil). Tetapi pameran ini memang tidak utama untuk menjual, tetapi mengkomunikasikan teknologi-teknologi terkini, model terbaru kepada masyarakat pecinta mobil,” tegas Nangoi.
Namun berkat kehadiran berbagai model baru dan kendaraan konsep di pameran tersebut, angka pengunjung GIIAS 2025 dinilai bertambah.
Hanya saja dia masih enggan menyebutkan secara rinci jumlah pasti pengunjung yang hadir hingga menjelang hari terakhir GIIAS 2025 di Sabtu.
“Kira-kira pertumbuhannya sekitar enam sampai tujuh persen. Kita akan umumkan besok malam totalnya berapa yang datang,” ucap dia.
Untuk diketahui GIIAS 2025 berakhir pada Minggu (03/08). Pameran masih digelar di ICE BSD, Tangerang.
Sempat ada wacana perpindahan lokasi pameran ke Pantai Indah Kapuk untuk mengakomodir merek yang semakin banyak.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 Desember 2025, 09:00 WIB
19 Desember 2025, 17:00 WIB
19 Desember 2025, 09:00 WIB
18 Desember 2025, 16:00 WIB
18 Desember 2025, 11:00 WIB
Terkini
21 Desember 2025, 17:00 WIB
Federal Oil memberikan bantuan kepada para korban banjir Sumatera dengan penggantian oli secara gratis
21 Desember 2025, 15:00 WIB
Beda dari seri Ora yang mengedepankan nuansa modern, produk baru GWM tampil lebih retro menyerupai VW Beetle
21 Desember 2025, 13:00 WIB
Kebakaran saat pengisian daya EV bisa terjadi karena beberapa faktor termasuk penggunaan komponan di bawah standar
21 Desember 2025, 11:10 WIB
Korlantas perketat pengawasan lalu lintas saat libur Natal dan tahun baru 2026 dengan menambah kamera ETLE handheld
21 Desember 2025, 10:17 WIB
Deretan mobil yang terparkir di garasi artis Prilly Latuconsina cukup unik, ada MPV mewah Nissan Elgrand
21 Desember 2025, 09:00 WIB
Mitsubishi Fuso menunggu tindakan pemerintah tentang keberadaan truk Cina yang dinilai sangat merugikan
21 Desember 2025, 07:00 WIB
Jasa Marga ungkap kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek kebanyakan menuju arah timur menuju Trans Jawa dan Bandung
20 Desember 2025, 23:44 WIB
Pemadam kebakaran butuh waktu 10 jam untuk atasi kebakaran yang disebabkan pengisian daya mobil listrik di Jakarta Utara