Penjualan BYD Melejit 377 Persen di Oktober 2025 Berkat Atto 1
10 November 2025, 18:00 WIB
Mitsubishi resmi tinggalkan Cina setelah kalah bersaing dengan pabrikan mobil lokal yang fokus ke elektrifikasi
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Mitsubishi Motors Corporation resmi mengakhiri kerja samanya dengan Shenyang Aerospace Mit. Engine Mfg. Ltd. Selama ini keduanya mengoperasikan Shenyang Aerospace Mitsubishi sebagai perusahaan Joint Venture untuk pasar Cina.
Keputusan Mitsubishi meninggalkan kerja sama menjadi titik dimana mereka sepenuhnya meninggalkan pasar otomotif Cina setelah menghentikan produksi di 2024. Langkah ini juga menunjukkan bahwa perusahaan bakal lebih fokus untuk menggarap pasar-pasar yang dinilai potensial buat mereka.
Shenyang Aerospace Mitsubishi didirikan pada 1997 dan menjadi cara perusahaan berlogo tiga berlian guna masuk ke Cina. Mereka memproduksi mesin mobil untuk kendaraan bermerek Mitsubishi serta beberapa brand lain.
Namun, pada 2 Juli 2025 perusahaan berganti nama menjadi Shenyang Guoqing Power Technology Co., Ltd., dengan Mitsubishi Motors, Mitsubishi Corporation, keluar sebagai pemegang saham.
Dalam penyataannya, Mitsubishi Motors menyebut transformasi pesat industri otomotif Tiongkok menjadi alasan mereka keluar dari persaingan. Perusahaan pun menekankan penilaian ulang strategis atas prioritas regionalnya.
Situasi ini menunjukkan betapa besarnya tantangan yang dihadapi pabrikan mobil asih di pasar elektrifikasi Cina. Merek-merek domestik seperti BYD kini lebih mendominasi operasi lokal sementara perusahaan Joint Venture kesulitan bertahan.
"Lanskap otomotif Cina telah menjadi medan pertempuran bagi inovasi kendaraan listrik, di mana produsen mobil lama kesulitan bersaing. Mundurnya Mitsubishi menunjukkan perubahan yang tak terelakkan,” ungkap Chen Liwei, industry analyst Cina.
Sementara itu di Indonesia pasar Mitsubishi terbilang masih kuat. Pada semester 1 2025, pabrikan tersebut telah telah mencatatkan wholesales sebesar 31.081 unit sementara retailsales sebanyak 32.445 unit.
Angka tersebut membuat mereka duduk di posisi keempat pabrikan mobil terlaris di Indonesia. Pencapaian itu pun dipercaya bakal terus meningkat karena adanya model baru yaitu Mitsubishi Destinator.
Masuk di segmen SUV, Mitsubishi Destinator hadir dengan beragam keunggulan menarik buat para pelanggan. Salah satunya adalah kapasitasnya yang mampu menampung tujuh orang dalam satu kali angkut.
Mobil pun menggunakan mesin 4B40 berkubikasi 1.500 cc dilengkapi teknologi turbo yang mampu menghasilkan tenaga 160 hp dan torsi puncak 250 Nm. Walau performanya besar tapi konsumsi bahan bakarnya diklaim tetap efisien.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
10 November 2025, 18:00 WIB
05 November 2025, 07:00 WIB
04 November 2025, 08:00 WIB
01 November 2025, 15:00 WIB
01 November 2025, 15:00 WIB
Terkini
11 November 2025, 20:00 WIB
Versi penyegaran Suzuki Carry diperkenalkan di Jepang, ada edisi khusus Super Carry Special Edition Limited X
11 November 2025, 19:12 WIB
Demi memastikan kualitas Pertalite, Pertamina melakukan pemeriksaan di 500 SPBU yang tersebar di Jawa Timur
11 November 2025, 18:33 WIB
Sejumlah program penjualan dan test drive dapat dinikmati konsumen Ford selama pameran GJAW 2025 berlangsung
11 November 2025, 17:00 WIB
BYD menunjukkan kenaikan penjualan, tempati urutan ketiga dari total 10 merek mobil terlaris per Oktober 2025
11 November 2025, 16:00 WIB
Korlantas Polri memudahkan semua urusan pengendara mobil dan motor melalui aplikasi SIGNAL serta SINAR
11 November 2025, 15:00 WIB
Gaikindo ungkap mobil pabrikan Jepang lansiran tahun 2000 sekalipun tetap aman menggunakan bbm etanol
11 November 2025, 14:00 WIB
Wholesales motor baru di Oktober 2025 mengalami peningkatan 4,09 persen jika dibandingkan dengan September
11 November 2025, 13:01 WIB
Lampu lalu lintas berwarna putih diusulkan untuk mencegah kecelakaan