VinFast Belum Berencana Buka Pabrik Baterai EV di Indonesia
27 Desember 2025, 07:00 WIB
BYD Zhengzhou baru saja merapat di Tanjung Priok, kapal tersebut dikabarkan mengangkut 7.000 mobil listrik
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – BYD kembali mencuri perhatian masyarakat luas. Kali ini mereka berhasil menyandarkan kapal raksasa bernama Zhengzhou di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Berkat dimensinya yang besar, kapal raksasa tersebut dikabarkan mengangkut 7.000 mobil listrik BYD dari Tiongkok.
“Pengalaman pertama kapal BYD Zhengzhou berlabuh di Indonesia. Tonggak penting lainnya di Indonesia,” tulis Luther T. Panjaitan, Head of PR & Government Relations BYD Motor Indonesia di akun Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.
Sementara itu mengutip Cnevpost, kapal kargo satu ini dibuat oleh Guangzhou Shipyard International Company Limited. BYD Zhengzhou juga merupakan saudara dari BYD Hefei.
Secara dimensi, BYD Zhengzhou memiliki panjang sampai 199,9 meter. Lalu mempunyai lebar hingga menyentuh 38 meter.
Kapal tersebut pertama kali diluncurkan pada Mei 2025. Sebulan setelahnya langsung diuji coba buat berlayar.
Belum lama meluncur, BYD Zhengzhou sudah berlayar membawa mobil listrik. Bahkan bersandar di Tanjung Priok, Jakarta.
“Seiring terus meluasnya ekspor otomotif Cina, permintaan untuk kapal pengangkut khusus otomotif juga meningkat,” tulis laporan Cnevpost.
Sebagai informasi, Zhengzhou diambil dari nama kota di Provinsi Henan, Cina. Kebetulan wilayah itu merupakan salah satu basis produksi terbesar BYD.
Memang jenama asal Negeri Tirai Bambu tersebut kerap menamakan kapal mereka sesuai dengan kota-kota tempat pabrik BYD beroperasi.
Ambil contoh untuk BYD Hefei, BYD Changzhou, BYD Shenzhen, BYD Changsha sampai BYD Xian. Hanya satu kapal saja yang dinamai BYD Explorer No. 1.
BYD Zhengzhou merupakan jenis kapal roll-on/roll-off (RoRo). Kelebihannya adalah proses bongkar muat kendaraan dapat dilakukan secara langsung.
Sehingga tidak memerlukan derek atau alat bantu lain. Jadi sangat efisien dalam proses pengiriman Electric Vehicle (EV).
Kelebihan selanjutnya adalah kapal tersebut ditenagai oleh mesin Liquefied Natural Gas (LNG). Lalu dilengkapi dengan permanen magnet shaft generator.
Jadi BYD Zhengzhou diklaim dirancang untuk efisiensi tinggi serta ramah lingkungan. Apalagi kapal tersebut merupakan green low carbon version 2.0.
Berkat kehadirannya maka proses distribusi mobil-mobil listrik BYD dari Cina ke sejumlah negara jadi makin cepat.
Dengan begitu mereka dapat menjawab kebutuhan para konsumen di berbagai tempat. Mulai dari Asia sampai ke daratan Eropa.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
27 Desember 2025, 07:00 WIB
26 Desember 2025, 13:00 WIB
26 Desember 2025, 09:00 WIB
24 Desember 2025, 21:08 WIB
24 Desember 2025, 18:00 WIB
Terkini
27 Desember 2025, 19:00 WIB
Homogenisasi mobil Cina dinilai makin marak terjadi, teknologi tinggi tetapi tak sesuai kebutuhan konsumen
27 Desember 2025, 17:00 WIB
Artis Aura Kasih merupakan seorang penyuka otomotif, punya banyak koleksi motor dari Vespa sampai Kawasaki
27 Desember 2025, 13:00 WIB
Kepolisian gandeng joki Puncak untuk bantu atasi kemacetan yang kerap terjadi khususnya di libur panjang
27 Desember 2025, 11:00 WIB
Nantinya truk Cina yang akan digunakan di Indonesia wajib mengikuti aturan yang berlaku seperti laik jalan
27 Desember 2025, 09:00 WIB
Berbagai model mobil baru dari merek seperti Toyota sampai Suzuki siap hadir, mayoritas lini elektrifikasi
27 Desember 2025, 07:00 WIB
VinFast lebih memilih bekerjasama dengan Gotion Indonesia untuk menyediakan baterai EV pada setiap modelnya
26 Desember 2025, 13:00 WIB
BYD jawab kebutuhan pelanggan yang membutuhkan pengisian daya super cepat saat melakukan perjalanan jarak jauh
26 Desember 2025, 11:00 WIB
Menurut Yamaha membeli motor baru menjadi opsi lebih ramah di kantong saat kondisi ekonomi sedang sulit