20 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD Atto 1 Buat Kejutan
13 November 2025, 10:00 WIB
Meletakkan barang di Roof Box tidak boleh asal untuk memastikan keamanan dan keselamatan selama perjalanan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Umumnya masyarakat yang mudik ke kampung halaman akan membawa barang lebih banyak ketimbang biasanya. Kondisi tersebut terbilang lumrah karena jarak perjalanannya cukup jauh dibandingkan saat beraktivitas sehari-hari.
Oleh sebab itu banyak orang memodifikasi kendaraannya agar daya tampung meningkat. Salah satunya adalah dengan memasangkan Roof Box sebelum melakukan perjalanan.
Namun meletakkan barang di Roof Box pun tidak boleh berantakan. Hal ini disampaikan oleh Sony Susmana, Senior Instructor SDCI (Safety Defensive Consultant Indonesia).
“Kalau mau menempatkan barang di atas mobil maka sebaiknya memakai Roof Box tertutup. Beban maksimal yang boleh diangkut jangan lebih dari 50 kg,” ungkapnya pada KatadataOTO (26/03).
Benda berat pun sebaiknya ditempatkan di belakang agar mobil bisa lebih stabil saat berjalan. Hindari menempatkan barang mudah terbakar karena suhu di dalam Roof Box umumnya cukup tinggi.
Tak hanya itu, ia juga menekankan agar pengemudi menjaga kecepatan meski di jalan tol sekalipun. Pasalnya dengan memasang Roof Box maka stabilitas kendaraan biasanya mengalami perubahan sehingga lebih sulit di kemudikan.
“Kecepatan sebaiknya maksimal 60 km per jam. Sementara untuk Roof Rack, saya tidak menyarankan,” tegasnya kemudian.
Selain barang di Roof Box, Sony mengingatkan pemudik meletakkan bawaan di dalam kabin secara rapi agar tidak mengganggu perjalanan.
“Untuk dalam kabin, susun yang paling berat di posisi bawah. Bawaan kebutuhan perjalanan juga sebaiknya ditempatkan di lokasi mudah terjangkau,” tambahnya kemudian.
Peletakkan barang di kanan dan kiri pun sebaiknya diatur agar seimbang. Hal ini untuk memastikan kendaraan seimbang sehingga bisa menghindari efek limbung yang dapat berbahaya selama perjalanan mudik.
Pastikan bahwa posisi barang tidak menyisakan ruang kosong hingga dapat membuatnya bergeser. Hal ini bertujuan menghindari bawaan bergeser serta menyebabkan kerusakan.
Peletakannya pun tidak boleh menutupi pandangan pengemudi ke belakang. Hal ini untuk memastikan keselamatan selama perjalanan.
Beberapa perlengkapan darurat juga disarankan dibawa secara lengkap guna menghadapi situasi darurat. Mulai dari dongrak dan perlengkapan darurat lainya.
“Kemudian kotak P3K dan APAR portable tidak boleh ketinggalan,” tambah Sony kemudian.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
13 November 2025, 10:00 WIB
12 November 2025, 12:00 WIB
10 November 2025, 15:00 WIB
10 November 2025, 12:48 WIB
09 November 2025, 11:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang