Penyebab Utama Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024, Tak Jaga Jarak
21 April 2024, 20:25 WIB
Demi memberi rasa nyaman dan aman ke masyararakat, Korlantas Polri kawal pemudik motor di sejumlah pelabuhan
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Korlantas (Korps Lalu Lintas) Polri terus mematangkan persiapan mudik Lebaran 2024. Salah satunya dengan menyiapkan pengawalan buat pemotor.
Kepastian itu disampaikan langsung Irjen Pol Aan Suhanan, Kakorlantas Polri. Nantinya hal tersebut dilakukan di sejumlah lokasi.
“Kita mengawal saudara-saudara yang menggunakan roda dua. Dikawal petugas sampai ke tempat tujuan, berlaku buat di penyebrangan Merak-Bakauheni serta Ketapang-Gilimanuk,” ungkap Aan di laman resmi Divisi Humas Polri, Selasa (26/3).
Akan tetapi tidak semua masyarakat mendapatkan fasilitas ini, Korlantas Polri kawal pemudik motor secara berkelompok atau rombongan pada H-4, H-3 sampai H-2 mudik Lebaran 2024.
Kemudian Korlantas Polri bakal menerapkan sejumlah rekayasa. Seperti sistem penundaan perjalanan (Delaying System).
Selanjutnya ada Buffer Zone penyeberangan guna mengurai penumpukan antrean masuk di Pelabuhan Merak, Bakauheni, Ketapang sampai Gilimanuk.
“Jika pelabuhan sudah padat, VC Ratio tidak memungkinkan kita akan berkoordinasi. Kami juga lakukan penundaan di tempat- tempat yang sudah disiapkan, seperti jalan jalan tol Km 43 maupun Km 68,” tambah Kakorlantas.
Lalu terdapat di daerah Cikuasa digunakan menampung para pemudik yang memakai kendaraan roda dua serta empat.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan berharap perjalan mudik Lebaran 2024 masyarakat bisa lancar.
Sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan para pemudik. Masyarakat pun bisa sampai ke kampung halaman tanpa hambatan berarti.
Oleh sebab itu Menhub ingin semua stakeholder serta masyarakat dapat berkerjasama demi menciptakan mudik Lebaran 2024 yang aman dan nyaman.
“Tentu H-2, H-3 juga H-4 puncak arus mudik, Kakorlantas bakal beruasaha keras. Kita harapkan bisa bekerja padu seperti tahun lalu,” kata Budi.
Menhub turut mengimbau kepada masyarakat untuk mudik Lebaran 2024 lebih awal. Jadi tidak ada penumpukan kendaraan.
Apalagi Budi telah memaparkan kalau ada potensi lonjakan pemudik pada Lebaran 2024. Hal tersebut diketahui dari hasil survei yang dilakukan pihaknya bersama BPS (Badan Pusat Statistik).
Angka di atas meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Terakhir Budi menuturkan kalau pemerintah akan memberlakukan kebijakan yang efektif untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pemudik. Sehingga kepadatan di beberapa simpul kemacetan juga ruas jalan dapat diantisipasi.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 April 2024, 20:25 WIB
17 April 2024, 21:00 WIB
16 April 2024, 17:00 WIB
14 April 2024, 19:09 WIB
13 April 2024, 13:00 WIB
Terkini
27 April 2024, 17:00 WIB
Menjadi bagian dari total target 50 outlet tahun ini, BYD resmikan diler 3S di kawasan Cibubur hari ini
27 April 2024, 16:22 WIB
Buat Anda yang tertarik memboyong Yamaha Lexi LX 155 bulan ini, ada skema cicilan mulai Rp 800 ribuan saja
27 April 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Gempol Pandaan resmi naik hari ini untuk menyesuaikan inflasi dan mempertahankan pelayanan
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis
26 April 2024, 19:25 WIB
Merujuk data dari rilis resmi KFA, gaji Pratama Arhan mencapai Rp 9 miliar atau setara dengan Hyundai Ioniq 6