Rest Area Khusus Sopir Truk Diperlukan, Demi Cegah Kecelakaan

Pemerintah disarankan membuat Rest Area khusus sopir truk, agar mereka bisa beristirahat dengan maksimal

Rest Area Khusus Sopir Truk Diperlukan, Demi Cegah Kecelakaan

KatadataOTOKecelakaan yang melibatkan kendaraan besar terus berulang. Berbagai faktor digadang-gadang sebagai biang keroknya.

Seperti ada kerusakaan pada kendaraan sampai para pengemudi mengalami kelelahan, karena bekerja sepanjang waktu tidak mengenal istirahat.

Oleh sebab itu MTI (Masyarakat Transportasi Indonesia) memberikan saran ke pemerintah untuk membuat tempat istirahat atau Rest Area khusus sopir truk.

Hal tersebut diyakini bakal membawa dampak positif. Sehingga bisa meminimalisir kecelakaan yang diakibatkan kendaraan besar.

Cek lokasi rest area di jalur arteri
Photo : Istimewa

“Terutama untuk masalah makan serta minum, agar terjangkau dengan uang pengemudi,” ungkap Djoko Setijowarno, Akademisi Unika Soegijapranata dan Wakil Ketua Pemberdayaan juga Penguatan Wilayah MTI Pusat kepada KatadataOTO beberapa waktu lalu.

Djoko menilai kalau para sopir truk memerlukan fasilitas mandi, cuci sampai jaminan keamanan saat berada di Rest Area.

Dengan begitu mereka bisa beristirahat lebih baik ketika merasa lelah di perjalanan mengantar barang.

“Selama ini pengemudi truk banyak mengeluh ke KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) terkait mahalnya makan minum di tempat istirahat,” lanjut Djoko.

Kemudian mereka juga merasa risih ketika hendak istirahat atau beribadah bersamaan dengan pengunjung lain. Hal itu disebabkan karena kondisi badan yang kotor.

“Pengemudi juga tidak berani tidur atau beristirahat di Rest Area. Khawatir barangnya dicuri karena tak ada pengawasan sama sekali, inilah yang menyebabkan mereka mudah lelah,” tegas Djoko.

Berangkat dari hal di atas, ia mengusulkan ke pemerintah buat menyediakan Rest Area khusus sopir truk. Diharapkan pengemudi ini bisa beristirahat dengan baik.

Memang sebelumnya Djoko menuturkan bahwa banyak sopir yang tak laik mengemudi karena mengalami gangguan kesehatan.

Seperti diabetes sampai asam urat, sebab penyakit-penyakit tersebut dinilai sangat berpengaruh kepada kemampuan mengemudi.

“Penyakit itu timbul utamanya karena waktu istirahat atau tidur pengemudi yang dapat dikatakan rusak karena kondisi memaksa mereka bekerja di luar batas kewajaran,” tutur Djoko.

Rem Blong Diduga Biang Kerok Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92
Photo : Jasa Marga

Dia mengungkapkan KNKT telah bersurat ke pemerintah agar para sopir truk dapat melakukan MCU (Medical Check Up) secara gratis.

Utamanya menggunakan fasilitas dari BPJS kesehatan. Sehingga dapat mengurangi kecelakaan akibat kendaraan besar di jalanan.

“Pemerintah harus melakukan usaha untuk turut menjaga agar mereka bisa memiliki kesehatan yang baik,” Djoko menutup perkataannya.


Terkini

news
Rem blong diduga biang kerok kecelakaan di tol Cipularang KM 92

Kemenhub Siap Pakai Teknologi Baru Guna Kurangi Kecelakaan

Kementerian Perhubungan siap pakai teknologi baru guna kurangi risiko kecelakaan seperti di tol Cipularang

review
Hyundai Ioniq 5 N

Jajal Performa Maksimal Hyundai Ioniq 5 N di Sirkuit Mandalika

Merasakan performa serta fitur unggulan Hyundai Ioniq 5 N di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 14 November 2024, Awas Kena Tilang ETLE

Ganjil genap Jakarta 14 November 2024 diawasi ketat oleh pihak kepolisian dengan dukungan dari kamera ETLE

news
Jadwal dan Lokasi SIM keliling Bandung hari ini

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 14 November 2024

Pemilik SIM A dan C bisa manfaatkan layanan tersebut, berikut jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 14 November, Catat Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 14 November, Catat Jadwalnya

SIM Keliling Jakarta melayani masyarakat Ibu Kota yang ingin mengurus dokumen berkendara pada hari ini

mobil
BYD incar pasar Korea Selatan

BYD Siap Tantang Dominasi Hyundai dan Kia di Korea Selatan

BYD incar pasar Korea Selatan setelah sukses mendapat respon positif dari berbagai negara termasuk Indonesia

news
Simak Jam Rawan Kecelakaan di Tol, Pukul Segini Paling Banyak

Simak Jam Rawan Kecelakaan di Tol, Pukul Segini Paling Banyak

Menurut data dari hasil evaluasi Jasa Marga pada 2024, ditemukan jam rawan kecelakaan yang patut diwaspadai

mobil
Pindad Maung MV3

Bukan Cuma Presiden, TNI AL akan Diperkuat 80 Pindad Maung

TNI AL akan diperkuat 80 Pindad Maung untuk dijadikan sebagai kendaraan taknis hingga operasional prajurit