Tak Hanya Sopir, Menhub Bakal Tindak Pengusaha Pakai Truk ODOL
10 Mei 2025, 12:00 WIB
Menurut data dari hasil evaluasi Jasa Marga pada 2024, ditemukan jam rawan kecelakaan yang patut diwaspadai
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih cukup tinggi. Bahkan kerap terjadi di jalan bebas hambatan atau Tol.
Terdapat beberapa faktor yang menjadi biang kerok sebuah insiden. Setidaknya ada empat faktor utama.
“Menurut data hasil evaluasi milik Jasa Marga pada 2024, mengantuk, kurang antisipasi dan lain-lain menyumbang sampai 88,9 persen penyebab kecelakaan di jalan tol,” ujar Djoko Setijowarno, Akademisi Unika Soegijapranata serta Wakil Ketua Pemberdayaan juga Penguatan Wilayah MTI Pusat kepada KatadataOTO, Senin (11/11)
Djoko menjelaskan posisi kedua dipengaruhi oleh faktor kendaraan. Seperti pecah ban, Aquaplaning maupun kerusakan permukaan jalan, berkontribusi sampai 10,7 persen.
Di sisi lain Djoko mengungkapkan ada sejumlah jam rawan kecelakaan di jalan tol. Sehingga patut diwaspadai para pengguna mobil
“Waktu paling rawan adalah pukul 00.00-06.00 WIB. Mendominasi dengan catatan angka 37,3 persen,” lanjut Djoko.
Diikuti oleh jam 06.00-12.00 WIB dengan 23,5 persen. Sementara di 12.00-18.00 WIB hanya di 22 persen.
“Terakhir paling kecil berada di pukul 18.00-24.00 WIB. Waktu tersebut menyumbangkan sebesar 17,1 persen saja,” tegas Djoko
Pengendara pun diminta buat berhati-hati. Terutama ketika ingin memacu mobil mereka saat jam rawan kecelakaan di tol.
Sekadar mengingatkan, baru-baru ini terjadi sebuah tabrakan beruntun. Bertempat di Tol Cipularang KM 92 pada pukul 15.15 WIB.
Peristiwa tersebut berawal dari truk besar yang mengangkut kardus melaju kencang di lajur kanan. Menurut temuan terbaru, tuas perseneling berada di gigi empat.
Di sisi lain ada juga dugaan truk maut itu mengalami masalah pada bagian rem. Jadi blong serta meluncur tak terkendali.
Sehingga menabrak belasan kendaraan yang terjebak macet di Tol Cipularang KM 92. Membuat mobil-mobil saling bertumpuk akibat kerasnya benturan.
Berdasarkan informasi terkini, ada 29 korban mengalami luka ringan juga berat. Lalu satu orang dinyatakan meninggal.
Seluruh korban sedang menjalani proses perawatan di Rumah Sakit Abdul Radjak, Purwakarta. Dalam beberapa hari ke depan sebagian orang sudah bisa kembali ke rumah.
Hingga sekarang pihak kepolisian bersama-sama pihak terkait masih terus mendalami penyebab kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 kemarin.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
10 Mei 2025, 12:00 WIB
07 Mei 2025, 14:00 WIB
02 Mei 2025, 22:30 WIB
02 Mei 2025, 22:00 WIB
29 April 2025, 22:00 WIB
Terkini
12 Mei 2025, 20:11 WIB
Diler terbaru Chery di Kranji, Bekasi Barat telah mengadopsi konsep baru yang berstandar internasional
12 Mei 2025, 17:34 WIB
Johann Zarco mengaku sangat senang dan tidak menyangka bisa memenangkan MotoGP Prancis 2025 di Le Mans
12 Mei 2025, 11:00 WIB
Jasa Marga ungkap terjadi kenaikan arus lalu lintas saat libur Waisak hingga terjadi kepadatan lalu lintas
12 Mei 2025, 09:00 WIB
BYD mendaftarkan desain model baru di RI, dari segi eksterior tampak identik dengan Denza D9 versi PHEV
12 Mei 2025, 07:48 WIB
Marc Marquez berhasil menjauh dari sang adik, yakni Alex di papan atas klasemen sementara MotoGP 2025
12 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta tidak berlaku selama libur dan cuti bersama hari raya waisak untuk mudahkan mobilitas warga
11 Mei 2025, 20:39 WIB
Tidak ada yang menduga kalau Johann Zarco berhasil membawa LCR Honda menjadi pemenang di MotoGP Prancis 2025
11 Mei 2025, 18:44 WIB
BYD masih mempertahankan posisinya dan catat kenaikan penjualan, berikut 10 merek mobil terlaris April 2025