Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan
02 April 2025, 08:20 WIB
Menurut data dari hasil evaluasi Jasa Marga pada 2024, ditemukan jam rawan kecelakaan yang patut diwaspadai
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih cukup tinggi. Bahkan kerap terjadi di jalan bebas hambatan atau Tol.
Terdapat beberapa faktor yang menjadi biang kerok sebuah insiden. Setidaknya ada empat faktor utama.
“Menurut data hasil evaluasi milik Jasa Marga pada 2024, mengantuk, kurang antisipasi dan lain-lain menyumbang sampai 88,9 persen penyebab kecelakaan di jalan tol,” ujar Djoko Setijowarno, Akademisi Unika Soegijapranata serta Wakil Ketua Pemberdayaan juga Penguatan Wilayah MTI Pusat kepada KatadataOTO, Senin (11/11)
Djoko menjelaskan posisi kedua dipengaruhi oleh faktor kendaraan. Seperti pecah ban, Aquaplaning maupun kerusakan permukaan jalan, berkontribusi sampai 10,7 persen.
Di sisi lain Djoko mengungkapkan ada sejumlah jam rawan kecelakaan di jalan tol. Sehingga patut diwaspadai para pengguna mobil
“Waktu paling rawan adalah pukul 00.00-06.00 WIB. Mendominasi dengan catatan angka 37,3 persen,” lanjut Djoko.
Diikuti oleh jam 06.00-12.00 WIB dengan 23,5 persen. Sementara di 12.00-18.00 WIB hanya di 22 persen.
“Terakhir paling kecil berada di pukul 18.00-24.00 WIB. Waktu tersebut menyumbangkan sebesar 17,1 persen saja,” tegas Djoko
Pengendara pun diminta buat berhati-hati. Terutama ketika ingin memacu mobil mereka saat jam rawan kecelakaan di tol.
Sekadar mengingatkan, baru-baru ini terjadi sebuah tabrakan beruntun. Bertempat di Tol Cipularang KM 92 pada pukul 15.15 WIB.
Peristiwa tersebut berawal dari truk besar yang mengangkut kardus melaju kencang di lajur kanan. Menurut temuan terbaru, tuas perseneling berada di gigi empat.
Di sisi lain ada juga dugaan truk maut itu mengalami masalah pada bagian rem. Jadi blong serta meluncur tak terkendali.
Sehingga menabrak belasan kendaraan yang terjebak macet di Tol Cipularang KM 92. Membuat mobil-mobil saling bertumpuk akibat kerasnya benturan.
Berdasarkan informasi terkini, ada 29 korban mengalami luka ringan juga berat. Lalu satu orang dinyatakan meninggal.
Seluruh korban sedang menjalani proses perawatan di Rumah Sakit Abdul Radjak, Purwakarta. Dalam beberapa hari ke depan sebagian orang sudah bisa kembali ke rumah.
Hingga sekarang pihak kepolisian bersama-sama pihak terkait masih terus mendalami penyebab kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 kemarin.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
02 April 2025, 08:20 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
14 Februari 2025, 15:30 WIB
06 Februari 2025, 11:00 WIB
05 Februari 2025, 17:01 WIB
Terkini
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini