Toyota Fortuner Terbalik di Ngawi, Tewaskan 2 Orang

TRENOTO – Toyota Fortuner berisi satu keluarga mengalami kecelakaan tunggal setelah menabrak jembatan dan terbalik di ruas Tol Solo-Ngawi KM 551.400A. Dalam kecelakaan yang terjadi tepat pada tanggal 1 Januari 2022 tersebut menyebabkan 2 orang dinyatakan meninggal dunia sementara 2 orang lainnya terluka.

Mobil bernomor polisi AB1402 PY tersebut berasal dari Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Korban tewas adalah Athanasius (47) dan Mischa (9) sementara istri dan satu anaknya selamat.

Kecelakaan diduga karena pengemudi (Athanasius) mengantuk saat mengendarai mobil dari Solo menuju Surabaya. Kemudian di lokasi kejadian, mobil pun menabrak pembatas jembatan kemudian terbalik.

Photo : NTMC Polri

Dalam kecelakaan tersebut, Athanasius pun meninggal di tempat sementara anaknya, Mischa meninggal setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit. Korban selamat mengalami luka-luka juga dibawa ke rumah sakit.

Selain menyebabkan korban jiwa, kerusakan pada Toyota Fortuner putih juga cukup parah khususnya pada bagan atap yang hancur. Mobil pun saat ini sudah dievakuasi ke Pos Lakalantas Polres Ngawi.

Jumlah Kecelakaan Meningkat Pesat

Berdasarkan data dari Korlantas, kecelakaan pada peridoe Nataru (Natal dan tahun baru) memang cenderung naik bila dibandingkan tahun lalu. Peningkatan kejadian disebabkan oleh tidak adanya larangan untuk melakukan perjalanan masyarakat.

Peningkatan angka kecelakaan juga boleh dikatakan sangat tinggi karena sejak 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2020 terjadi 772 kecelakaan. Jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan dengan pada Operasi lilin 2020 yang hanya 529 kejadian.

Photo : NTMC Polri

“Tren jumlah kecelakaan lalu lintas meningkat dibandingkan Operasi Lilin 2020,” ungkap Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri.

Untungnya, meski kecelakaan lalu lintas meningkat hingga 31 persen, angka kematian selama Operasi Lilin 2021 mengalami penurunan sebesar 19 persen. Tercatat selama Operasi Lilin 2020 jumlah korban meninggal dunia sebanyak 88 orang sementara pada Operasi Lilin 2021 terdapat 74 orang meninggal dunia.

Banyaknya jumlah kecelakaan tahun ini sebaiknya menjadi sebuah peringatan bagi semua pelaku perjalanan untuk lebih bijak dalam berkendara. Salah satunya adalah dengan istirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan agar selamat sampai tujuan.