Volkswagen Pilih Malaysia Buat Basis Produksi Ketimbang Indonesia
25 April 2025, 17:00 WIB
Luhut Binsar Pandjaitan menyebut bahwa pembangunan pabrik BYD akan mulai dilakukan pada bulan Juli 2024
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Pembangunan pabrik BYD dikabarkan mulai pada Juli 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi siang hari tadi.
Menurutnya, BYD sangat antusias berinvestasi di Indonesia. Mereka pun dikabarkan akan mulai memproduksi kendaraan di awal 2026.
“BYD akan masuk dan groundbreaking di Juli,” ungkap Luhut di akun Instagram miliknya.
Kehadiran pabrik tersebut pun diyakini akan mempercepat perkembangan kendaraan listrik di Indonesia. Terlebih potensi pasar otomotif di Tanah Air masih sangat besar.
Untuk itu ia pun mendorong percepatan pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Indonesia. Salah satunya adalah dengan meminta kementerian dan lembaga pemerintahan membuatnya.
“Dengan demikian nanti Lebaran kita pastikan kalau orang naik mobil atau motor dari sini (Jakarta) sampai ke Surabaya, ada charger station di dalam perjalanan,” tegas Luhut.
Tak hanya itu, ia juga mengingatkan bahwa pemerintah telah memberikan banyak insentif untuk kendaraan listrik. Sehingga masyarakat bisa lebih mudah membelinya.
“Kita akan dorong supaya rakyat kita sebanyak mungkin pakai mobil atau motor listrik,” ucap Luhut kemudian.
Perlu diketahui bahwa BYD resmi masuk ke Indonesia dengan tiga model di ajang IIMS 2024. Mobil-mobil tersebut adalah Dolphin, Atto 3 serta Seal yang hadir dalam keunggulan berbeda.
Dolphin memanfaatkan BYD Blade Battery berkapasitas 60.48 kWh serta diklaim cukup menempuh perjalanan sejauh 490 km. Mobil dibekali motor listrik yang bisa melepas tenaga 102 hp dan torsi 310 Nm.
Sementara Atto 3 hadir dengan tersedia dalam dua varian yaitu Standard Range Advanced dan Extended Range Superior. Masing-masing menggunakan baterai berkapasitas 49,92 kWh serta 50,48 kWh.
Terakhir adalah Seal yang dibekali BYD Blade Battery (LFP) berkapasitas 82,56 kWh untuk menempuh perjalanan 580 km. Mobil menggunakan motor listrik bertenaga 532 hp dan torsi 670 Nm.
Ketiga model tersebut diklaim berhasil mendapat respon positif dari masyarakat. Terlebih pada IIMS 2024 mereka telah mendapat ribuan SPK.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
25 April 2025, 17:00 WIB
24 April 2025, 18:00 WIB
18 Desember 2024, 22:00 WIB
12 Desember 2024, 18:00 WIB
17 Oktober 2024, 11:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan