Harga BBM Bersubsidi Pertalite, Solar dan Pertamax Resmi Naik

Presiden Joko Widodo akhirnya menaikkan harga BBM bersubsidi seperti Pertalite, Solar hingga Pertamax

Harga BBM Bersubsidi Pertalite, Solar dan Pertamax Resmi Naik
  • Oleh Adi Hidayat

  • Sabtu, 03 September 2022 | 14:46 WIB

TRENOTO – Setelah menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi, pemerintah akhirnya tidak lagi menahan kenaikan harga BBM bersubsidi. Dengan ini maka harga Pertalite, Solar dan Pertamax menjadi lebih tinggi dibanding sebelumnya.

Akibat kenaikan ini maka harga Pertalite yang sebelumnya Rp7.650 per liter baik menjadi Rp10.000 per liter atau naik Rp2.350. Sementara itu Pertamax kini dijual Rp14.500 per liter atau naik Rp2.000 dari sebelumnya hanya 12.500 per liter.

Selanjutnya Solar yang selama ini dibanderol Rp5.150 per liter meningkat Rp1.650 menjadi Rp6.800 per liter. Harga baru tersebut dilakukan mulai Sabtu, 3 September 2022 pukul 14.30 WIB di seluruh Indonesia.

Photo : Pertamina

"Keputusan ini berlaku 1 jam sejak saat diumumkan, jadi berlaku 14.30 WIB," ungkap Arifin Tasrif, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) siang hari tadi.

Sementara itu Presiden Joko Widodo mengklaim bahwa pihaknya telah berjuang agar tidak menaikkan harga BBM. Beragam cara dilakukan termasuk dengan meningkatkan anggaran subsidi BBM hingga 3 kali lipat namun langkah tersebut dianggap kurang tepat sasaran.

“Lebih dari 70 persen subsidi justru dinikmati oleh kelompok masyarakat mampu yaitu pemilik mobil pribadi. Mestinya uang negara itu diprioritaskan untuk memberikan subsidi kepada masyarakat yang kurang mampu,” tegas presiden.

Dilansir dari Katadata, langkah kenaikan harga sebenarnya sudah terbaca dari beberapa pengambilan kebijakan. Salah satunya adalah mengalihkan subsidi BBM sebesar Rp24.17 triliun menjadi bantuan sosial yang akan segera disalurkan.

Dalam penyalurannya, masyarakat akan mendapatkan bantuan tunai sebesar Rp150.000 yang dibayarkan sebanyak 4 kali kepada 20.65 juta keluarga. Selain itu, pihaknya juga siap menyalurkan bantuan pekerja Rp600.000 kepada pekerja dengan gaji kurang dari Rp3.5 juta per bulan.

Photo : Pertamina

Pemerintah Daerah juga diminta menggunakan anggaran sebesar 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) sebagai subsidi transportasi. Dengan demikian sektor transportasi seperti angkutan umum, ojek hingga nelayan tidak akan merasa dampak terlalu parah.

“Saya berharap bantuan yang diberikan pemerintah dapat meringankan beban masyarakat,” pungkas Jokowi.


Terkini

mobil
Nasib Handal SetelaH Chery Berniat Bangun Pabrik Mandiri

Chery Berniat Bangun Pabrik Mandiri, Tidak Tinggalkan Handal

Chery mengaku masih akan berkolaborasi dengan Handal ketika pabrik mandiri mereka sudah beroperasi nanti

mobil
Nissan

Kantor Pusat Nissan Resmi Dijual, Harganya Capai Rp 10,5 Triliun

Nissan resmi lepas status kepemilikan gedung yang mereka jadikan sebagai kantor pusat agar bisa terus beroperasi

news
GIIAS Makassar Jadi Penutup Rangkaian Pameran Gaikindo Tahun Ini

GIIAS Makassar Jadi Penutup Rangkaian Pameran Gaikindo Tahun Ini

Seri pameran otomotif Gaikindo resmi memasuki akhir di GIIAS Makassar 2025, berlangsung sampai 9 November

mobil
Wuling Darion

Wuling Darion Pakai Platform Baru WFMS, Cek Keunggulannya

Wuling Darion dipasarkan dengan berbagai teknologi terbaru yang membuat kendaraan lebih efisien dan nyaman

otopedia
Catat Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Awal November 2025

Syarat Pembuatan dan Perpanjangan SIM November 2025

Syarat pembuatan dan perpanjangan SIM November 2025 terbilang masih cukup mudah untuk dijalankan masyarakat

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta 7 November, Sebelum Akhir Pekan

Menjelang akhir pekan masyarakat masih bisa memanfaatkan layanan SIM keliling Jakarta, simak lokasi dan syaratnya

news
Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 7 November, Cek Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 7 November, Cek Jadwalnya

Sebelum akhir pekan kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung, bisa ditemukan di dua tempat berbeda

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 7 November 2025, Masih Ketat di Akhir Pekan

Jelang libur akhir pekan, aturan ganjil genap Jakarta masih akan digelar dengan ketat untuk atasi kemacetan