Krisis Cip Semikonduktor Bikin Masa Depan Mobil LIstrik Suram
28 Januari 2023, 07:20 WIB
Krisis cip semikonduktor memasuki babak baru dengan yang dikatakan baru separuh jalan sehingga masih ada dua tahun lagi
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Krisis cip semikonduktor dikatakan memasuki babak baru sehingga produksi mobil baru bisa semakin panjang. Pihak produsen mobil di dunia memiliki pendapat yang berbeda-beda dalam menanggapi hal ini.
Dilansir dari Autoevolution bahwa krisis belum berakhir pada awal 2023, bahkan lebih parah ada yang menyebut hingga 2024. Harapannya langkanya krisis bisa menemui titik terang dalam beberapa bulan ke depan.
Salah satu pabrikan mobil yakni Mercedes menganggap pesimis krisis cip akan berakhir dalam waktu dekat. Bahkan disebutkan Managing Director Mercedes India kelangkaan komponen tersebut sulit untuk teratasi.
Lebih jauh disebutkan dalam kurun waktu 12 bulan ke depan, kelangkaan cip masuk masa kritis. Awal tahun depan Mercedes berharap adanya perkembangan lebih baik lagi.
Sulitnya mengembalikan kondisi seperti semula sebenarnya sudah diprediksi oleh perusahaan teknologi. Pabrikan mobil disebutkan akan tetap kesulitan mendapatkan benda kecil ini hingga awal 2024.
Intel sebagai salah satu perusahaan dan terlibat dalam memproduksi cip mengatakan krisis sekarang baru separuh jalan. Artinya mereka membutuhkan waktu dua tahun lagi untuk membereskan masalah.
Krisis cip semikonduktor akan membuat pabrikan kesulitan merakit kendaraan. Pada akhirnya konsumen harus menunggu cukup lama untuk bisa mendapatkan unit yang dibelinya.
Baca juga : Honda Kesulitan Produksi Motor, Ini Fungsi Cip Semikonduktor
Di Indonesia beberapa pabrikan mobil mengakui krisis tersebut memberikan efek negatif. Mazda salah satu produsen dan kesulitan mendapatkan unit.
Terlebih mereka mendapatkan unit dari luar negeri sehingga kuota sangat terbatas. Inden konsumen Mazda di Tanah Air mencapai 3 bulan.
Kondisi serupa juga dialami oleh Honda Prospect Motor (HPM). Unit HR-V dan BR-V terbaru yang dibekali dengan sejumlah teknologi terkini tidak bisa dirakit secara sempurna.
Cip semikonduktor sejatinya tidak hanya dialami pada manufaktur mobil. Namun seperti telah kami wartakan sebelumnya, Honda dan Yamaha Indonesia juga mengalami kesulitan memproduksi kendaraan.
Walhasil antrean konsumen untuk mendapatkan unit juga dialami hingga berbulan-bulan. Disebutkan bahwa cip semikonduktor pada sepeda motor terdapat di panel meter.
Cip semikonduktor bersifat sebagai isolator listrik (tidak dapat dilalui arus listrik). Namun pada temperatur dan keadaan tertentu, semikonduktor dapat berfungsi sebagai konduktor (dapat dilalui arus listrik), misal sebagai penguat arus, penguat tegangan dan penguat daya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 Januari 2023, 07:20 WIB
20 Januari 2023, 17:12 WIB
27 Juli 2022, 08:48 WIB
10 Juni 2022, 18:07 WIB
09 Juni 2022, 09:57 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025