3 Pilihan Hyundai Stargazer Bekas di Mei 2025, Ada TDP Rp 20 Juta
11 Mei 2025, 08:00 WIB
Penjualan kendaraan bekas di Adira Finance meningkat akibat produksi mobil dan motor baru terhambat krisis cip
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Krisis cip semikonduktor di Indonesia semakin menjadi karena konsumen semakin sulit mendapatkan kendaraan baru. Beberapa pabrikan mobil maupun motor di Tanah Air telah mengakui bahwa mereka kesulitan untuk produksi kendaraan.
Langkanya komponen pada kendaraan tersebut juga berimbas pada perusahaan pembiayaan. Adira Finance salah satunya yang mengakui ikut terimbas masalah tersebut di atas.
Dengan keterbatasan unit baru, Adira Finance mengalihkan perhatiannya pada kendaraan bekas. Meskipun secara nominal terbilang berbeda dibandingkan dengan unit baru.
“Kendaraan baru kan kurang stok saat ini. Tapi bukan berarti kita tidak bisa membiayai, karena kita punya kendaraan bekas yang bisa kita biayai,” ucap Niko Kurniawan, Direktur Penjualan, Pelayanan dan Distribusi PT Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance) Tbk di Jakarta (08/06).
Lebih lanjut dikatakan bahwa secara nominal harga mobil dan motor baru lebih besar daripada bekas. Sehingga meskipun tren pembelian kendaraan bekas meningkat, namun jumlahnya tetap tidak bisa disamakan.
Sebagai contoh mobil baru yang dibanderol Rp200 jutaan, sementara mobil bekasnya dengan model sama dipasarkan Rp100 jutaan. Setali tiga uang kondisinya pada sepeda motor baru dan bekas.
Kelangkaan cip semikonduktor bagi sektor otomotif membuat pabrikan kesulitan untuk memproduksi mobil maupun motor baru. Walhasil penjualan mobil dan motor bekas kebanjiran rezeki.
Disebutkan bahwa penjualan kendaraan bekas saat ini sudah mulai mengimbangi model terbaru. Mobil maupun motor bekas dikenal memiliki keunggulan bisa langsung digunakan.
“Secara unit mobil dan motor bekas mulai sejajar, kendaraan bekas kini mulai catch up barunya. Namun kita juga memiliki dana tunai seperti BPKB, karena kita ini kan multi finance jadi tugasnya memberikan pembiayaan,” jelasnya kemudian.
Kondisi ini juga dialami diler mobil bekas di bawah naungan Astra yakni Mobil88. Seperti telah diwartakan sebelumnya bahwa mereka memanfaatkan momentum kelangkaan cip semikonduktor, dengan meningkatkan penjualan mobil bekas.
Disebutkan kenaikan penjualan mobil bekas mengalami kenaikan sebesar 13 sampai 15 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bahkan targetnya kenaikan terjadi hingga 20 persen.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
11 Mei 2025, 08:00 WIB
20 April 2025, 13:20 WIB
19 April 2025, 18:16 WIB
17 April 2025, 09:00 WIB
13 April 2025, 11:00 WIB
Terkini
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan
16 Mei 2025, 20:22 WIB
PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya
16 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota bZ4X Touring atau bZ Woodland punya dimensi sedikit lebih panjang dan tampilannya semakin sporti