Rasio Kepemilikan Kendaraan di Indonesia Rendah, EV Jadi Solusi

Rasio kepemilikan kendaraan di Indonesia dinilai masih rendah sehingga pemerintah gencarkan program mobil listrik

Rasio Kepemilikan Kendaraan di Indonesia Rendah, EV Jadi Solusi

TRENOTO – Rasio kepemilikan kendaraan di Indonesia terbilang masih rendah. Padahal menurut Yan Siarang Tandiele, Sekretaris Ditjen industri Logam Mesin Alat Transportasi Kemenperin segmen otomotif merupakan industri unggulan.

Tak hanya itu, Indonesia sudah masuk ke jajaran negara yang memproduksi 1 juta mobil setiap tahunnya. Oleh karena itu pemerintah pun terus mendukung pengembangan kendaraan listrik dan mempromosikannya.

“Jumlah penduduk sebanyak 270 juta merupakan suatu pasar yang sangat besar. Kalau kita lihat dari kepemilikan mobil saat ini baru sekitar 90 per 1000 orang, artinya masih bisa ditingkatkan seiring dengan meningkatnya perkapita masyarakat,” ungkap Yan (29/05).

Photo : TrenOto

Rasio tersebut diklaim masih sangat kecil bila dibandingkan beberapa negara tetangga di Asia Tenggara. Singapura misalnya, perbandingannya sudah 210 : 1000, Malaysia 500 : 1000 dan Brunei Darussalam 800 : 1000.

“Ini artinya ada peluang yang harus dimanfaatkan. Bayangkan kalau pasar diisi oleh negara lain tentunya akan disayangkan karena industri otomotif sangat penting,” ucapnya.

Ia pun menambahkan bahwa pemerintah lebih fokus untuk mempromosikan kendaraan listrik ketimbang konvensional karena Indonesia bagian dari komunitas internasional yang berupaya mengurangi emisi gas rumah kaca.

Baca juga : Rasio Kepemilikan Kendaraan di Indonesia Rendah, EV Jadi Solusi

“Yang harus dilakukan adalah melakukan transformasi di bidang transportasi karena merupakan salah satu sektor penghasil emisi,” sebutnya.

Selain itu kebutuhan melakukan transisi energi turut menjadi alasan kendaraan listrik sebagai bagian dari solusi. Terlebih Indonesia dikenal memiliki sumber daya alam melimpah sehingga bisa menciptakan ekosistem yang mampu mendukung kemajuan industri.

“Jawabannya itu adalah kendaraan bermotor bertenaga listrik ini,” pungkas Yan.

Sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah telah memberi kemudahan dengan memberikan insentif untuk kendaraan listrik di Indonesia. Berkat ini maka PPN yang sebelumnya dikenakan sebesar 11 persen menjadi hanya 1 persen.

Photo : TrenOto

Insentif tersebut pun berhasil membuat harga jual menjadi lebih ringan dibanding sebelumnya. Tak mengherankan bila penjualannya berhasil mengalami peningkatan dibanding sebelumnya.

Tak hanya itu, pemerintah juga terus mengundang para produsen kendaraan listrik untuk berinvestasi di Tanah Air. Diharapkan dengan ini Indonesia tidak hanya menjadi pasar melainkan pemain utama di dunia.


Terkini

modifikasi
Modifikasi Hedon Yamaha Aerox, Pakai Kaki-kaki Xmax dan Brembo

Modifikasi Hedon Yamaha Aerox, Pakai Kaki-kaki Xmax dan Brembo

Yamaha Aerox generasi satu dari 902 Garage mengalami sejumlah modifikasi pada bagian pengereman serta kaki-kaki

news
Lamborghini kecelakaan

Pengemudi Lamborghini yang Kecelakaan di Tol Terancam Kena Sanksi

Polisi tegaskan pengemudi Lamborghini yang alami insiden di tol Serpong akan diperiksa dan terancam kena sanksi

motor
Honda Beat One Piece

Honda Beat One Piece Edisi Nami dan Usopp Diperkenalkan

Honda Beat One Piece edisi Nami dan Usopp resmi diperkenalkan bersamaan dengan beragam modifikasi menarik

otosport
Bos Ducati Komentari Bagnaia di MotoGP Austria 2025: Mengecewakan

Bos Ducati Komentari Bagnaia di MotoGP Austria 2025: Mengecewakan

Francesco Bagnaia gagal finish Sprint Race dan hanya bisa selesai di urutan kedelapan di MotoGP Austria 2025

mobil
Penjualan Suzuki Fronx Tembus 1.000 Unit di Juli 2025

Penjualan Suzuki Fronx Tembus 1.000 Unit di Juli 2025

Suzuki Fronx jadi salah satu kontributor terbesar penjualan retail PT Suzuki Indomobil Sales di Juli 2025

otosport
Jadwal MotoGP Hungaria 2025: Asa Marc Marquez Menjaga Dominasinya

Jadwal MotoGP Hungaria 2025: Asa Marc Marquez Menjaga Dominasinya

Marc Marquez serta Francesco Bagnaia akan kembali bertarung dalam gelaran MotoGP Hungaria 2025 di Balaton Park

news
Belajar dari Kecelakaan yang Buat Lamborghini Hancur di Jalan Tol

Belajar dari Kecelakaan yang Buat Lamborghini Hancur di Jalan Tol

Sebuah Lamborghini berkelir putih terlibat kecelakaan ketika konvoi melewati jalan Tol Kunciran, Serpong

motor
Honda Ungkap Penyebab Turunnya Penjualan Motor di Semester I 2025

Honda Ungkap Penyebab Turunnya Penjualan Motor di Semester I 2025

Penjualan motor domestik semester I 2025 turun dari periode yang sama tahun lalu, Honda ungkap penyebabnya