Polisi Tegaskan Pelat Nomor Khusus ZZ Tak Kebal Ganjil Genap
03 Mei 2024, 07:00 WIB
Pelat nomor khusus RF diganti Z oleh kepolisian dan rencananya akan mulai berlaku pada awal Oktober 2023
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pelat nomor khusus RF diganti Z oleh pihak kepolisian. Pelat RF sendiri dipastikan akan habis masa berlakunya pada Oktober 2023.
Hal ini disampaikan oleh Brigjen Pol. Yusri Yunus, Direktur Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor (Dirregident) Korlantas Polri. Ia menyebut bila masih ada yang menggunakan pelat nomor RF pada Oktober maka sudah bisa dipastikan palsu.
“Bulan Oktober 2023 sudah nol pelat RF. Kalau ada yang menggunakannya maka bisa diindikasikan itu palsu,” ungkapnya.
Dilansir dari Antara, jenderal bintang satu tersebut memastikan bahwa pihaknya sudah tidak lagi melakukan perpanjangan pelan nomot khusus RF. Pelat nomor rahasia juga untuk sementara ditangguhkan penerbitannya.
"Ini sambil sosialisasi juga. Saya tertibkan mulai bulan 10 tahun 2022, sudah tidak boleh lagi polda-polda mengeluarkan nomor khusus maupun nomor rahasia," tegas Yusri.
Selanjutnya pelat nomor khusus RF diganti Z dengan diawali angka satu. Untuk mendapatnya pun tidak akan mudah karea ada mekanisme pengajuan serta telah diperketat dibanding sebelumnya.
Permohonan pelat nomor khusus diajukan kepada Baintelkam Polri dengan tebusan ke Propam Polri. Aturan ini berlaku untuk pejabat Polri, POM TNI, pejabat TNI dan inspektorat serta pejabat di kementerian atau lembaga.
Dengan adanya aturan pengajuan diharapkan bisa memudahkan Korlantas Polri menindak pelanggaran yang dilakukan. Pasalnya kepolisian juga lebih mudah mengirim surat tilang kepada pejabat berwenang terkait tiap-tiap kementerian atau lembaga (inspektorat, POM TNI, Propam Polri).
Selain itu pelat nomor rahasia seperti QH, IR, BH juga dipastikan sudah tidak berlaku lagi. Nantinya akan diganti dengan menggunakan huruf acak yang hanya diketahui oleh database Korlantas Polri dan kamera ETLE.
"Nomor rahasia yang boleh memanfaatkan hanya intelijen sementara di polisi adalah reserse intel. Hurufnya pun tidak diketahui karena informasinya hanya berada di kamera ETLE dan database saya,” tegasnya kemudian.
Ia pun menambahkan bahwa petugas di lapangan pun dipastikan tidak akan mengetahui pelat rahasia yang digunakan. Sehingga bukan tidak mungkin para pemakainya tetap tekena tilang
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Mei 2024, 07:00 WIB
31 Januari 2024, 10:30 WIB
02 November 2023, 10:04 WIB
29 September 2023, 09:30 WIB
09 Juli 2023, 08:05 WIB
Terkini
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial
21 November 2024, 15:00 WIB
Punya kapasitas baterai lebih besar dari saudaranya Kia EV9, Hyundai Ioniq 9 tawarkan daya jelajah 620 km
21 November 2024, 14:00 WIB
Menjangkau konsumen di kawasan Jakarta Utara, berikut fasilitas yang ditawarkan diler baru Neta di Pluit
21 November 2024, 13:22 WIB
New Hyundai Tucson akhirnya diluncurkan buat pasar Indonesia, mobil tersebut dijual mulai Rp 632 jutaan