Dishub Paparkan Alasan Koridor 9 Transjakarta Banyak Kecelakaan
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
McEasy tawarkan sistem inventaris sparepart digital, rawat armada dan bantu cegah peluang kecelakaan truk
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Kecelakaan truk kembali marak terjadi belakangan dan perlu menjadi perhatian banyak pihak. Ada beberapa hal disebut menjadi faktor penyebab seperti kelalaian pengemudi dan kondisi kendaraan.
Guna membantu meminimalisir peluang kecelakaan, penyedia spare part oli dan ban McEasy sediakan sistem pengelolaan suku cadang berbasis IoT (Internet of Things).
Melalui layanan tersebut, pengelola armada dapat melihat dengan mudah melihat informasi terkini soal kendaraan terkhusus kondisi ban dan oli sebagai komponen penting.
“Pengelolaan suku cadang yang tidak tepat dapat menyebabkan peningkatan downtime dan risiko kecelakaan, berdampak terhadap peningkatan biaya operasional dan kehilangan potensi penghasilan,” kata William Firman, Director of Business Expansion McEasy di Jakarta Selatan, Selasa (10/12).
Sehingga servis berkala kendaraan dapat dilakukan secara terjadwal mengikuti buku panduan armada yang bakal dioperasikan.
Pemeriksaan sendiri dilakukan oleh PT RABA, bengkel spesialis truk. Tidak hanya melakukan pengecekan, mereka juga mendeteksi masalah potensial sebelum menjadi serius dan memastikan armada truk beroperasi secara efisien.
“Kami melakukan preventive maintenance, aktivitas pemeliharaan armada tepat waktusesuai buku panduan. Kami biasanya melakukan pengecekan rutin pada armada yang akan beroperasi,” ucap Afif Afianto, Direktur PT RABA dalam kesempatan sama.
Harapannya kondisi truk bisa lebih prima saat digunakan. Kemudian McEasy Spare Part Solutions juga diklaim dapat membantu menghemat biaya suku cadang.
Sebagai contoh apabila truk membutuhkan Rp 12 juta untuk penggantian seluruh ban, apabila dikelola McEasy umur ban dapat lebih optimal dan membuat frekuensi penggantian ban dari 2,5 kali menjadi 2,08 kali per tahun.
Sehingga gambaran kasarnya, biaya tahunan dikeluarkan untuk penggantian ban bisa berkurang sampai Rp 5 jutaan per armada.
Berfokus di sektor logistik, ada sejumlah solusi lain disediakan guna membantu meningkatkan keselamatan berkendara seperti GPS Tracker yang melacak lokasi kendaraan secara realtime, manajemen armada dan dascham TrackVision.
“Kita ketahui untuk mengelola dan memastikan pengemudi mematuhi aturan ditetapkan perusahaan tidak mudah, medan juga mungkin di luar kontrol. Paling mudahnya kita kendalikan adalah perawatan,” tegas William.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
11 Agustus 2025, 22:00 WIB
11 Agustus 2025, 19:00 WIB
08 Agustus 2025, 16:00 WIB
01 Agustus 2025, 15:00 WIB
Terkini
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring