Indonesia Mau Bikin EV, Peneliti: Kita Perlu Belajar dari Vietnam
05 Juli 2025, 09:00 WIB
VinFast pastikan tidak ubah strategi di Indonesia seperti yang mereka lakukan di Thailand dan Amerika Serikat
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Meski menunda untuk membuka diler di Thailand tetapi VinFast memastikan tidak akan melakukan hal serupa di Indonesia. Pabrikan asal Vietnam tersebut menegaskan komitmen mereka hadir di Tanah Air sesuai rencana yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Seluruh rencana seperti peluncuran produk hingga pembangunan pabrik diklaim masih sesuai jadwal. Dengan demikian diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir terhadap komitmen perusahaan di masa depan.
“Saya bisa pastikan bahwa saat ini kami masih beroperasi penuh di Indonesia. Jadi tidak ada perubahan rencana di Tanah Air,” ungkap VinFast dalam pernyataannya.
Walau mengakui perusahaan tempatnya bekerja sedang menghadapi beragam tantangan, dirinya tetap optimis VinFast bisa terus berkembang.
Sebelumnya diberitakan bahwa VinFast menunda untuk membuka diler di Thailand. Mereka beralasan sedang memastikan seluruh infrastruktur dan operasional telah sesuai standar perusahaan guna memberi pengalaman positif kepada para konsumen,
Tak hanya itu, perusahaan juga berencana merestrukturisasi manajemen pasar menjadi model regional yang dinilai sudah umum di industri otomotif. Dengan demikian maka Thailand dan Filipina menjadi bagian dari satu kesatuan.
Situasi tersebut berbeda dibandingkan Indonesia karena VinFast terkesan lebih agresif. Pasalnya mereka bahkan sudah meluncurkan dua model sekaligus yaitu VF e34 dan VF5.
Beberapa jaringan pun sudah beroperasi serta terus bertambah. Pada Akhir Agustus 2024 saja, VinFast menargetkan untuk bisa meresmikan setidaknya 15 diler di seluruh Indonesia.
Dengan demikian maka diharapkan pelanggan tidak perlu merasa kesulitan dalam mendapatkan unit maupun melakukan perawatan rutin.
Selain produk dan jaringan, pembangunan pabrik di Subang, Jawa Barat sudah dimulai. Total investasi yang digelontorkan adalah sebesar US$ 200 juta atau setara Rp 3,24 triliun.
Menggunakan fasilitas itu VinFast bakal memproduksi sejumlah mobil SUV (Sport Utility Vehicle) bertenaga listrik setir kanan yang mencakup VF 3, VF 5, VF 6 hingga VF 7 mulai kuartal keempat 2025.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 Juli 2025, 09:00 WIB
01 Juli 2025, 17:09 WIB
25 Juni 2025, 09:00 WIB
24 Juni 2025, 16:00 WIB
24 Juni 2025, 07:00 WIB
Terkini
05 Juli 2025, 20:00 WIB
BAV Luxury Auto Design memperkenalkan karya terbarunya untuk konsumen yang membutuhkan kenyamanan lebih
05 Juli 2025, 18:12 WIB
Siluet mobil yang diduga Hyundai Stargazer Cartenz diunggah, ini detail ubahan pada bagian eksteriornya
05 Juli 2025, 16:04 WIB
Sebanyak 55 Suzuki Fronx telah diserahkan kepada para konsumen di Senayan, Jakarta hari ini, Sabtu (05/07)
05 Juli 2025, 15:00 WIB
Suzuki jadi importir mobil terbesar di Jepang di Juni 2025 setelah meluncurkan Jimny lima pintu buatan India
05 Juli 2025, 13:00 WIB
Diyakini bakal diekspor ke berbagai negara, BYD Seal Wagon PHEV tawarkan opsi baru kendaraan ramah lingkungan
05 Juli 2025, 11:00 WIB
Kementerian Perhubungan Perpanhang masa sosialisasi truk ODOL hingga akhir 2026 setelah mendapat protes
05 Juli 2025, 09:00 WIB
Peneliti ungkap beberapa strategi Vietnam yang bisa ditiru oleh Indonesia apabila ingin memproduksi EV
05 Juli 2025, 08:32 WIB
Aismoli meminta pemerintah mencontoh India dalam memberikan subsidi motor listrik kepada masyarakat Indonesia