Toyota Tunda Pembangunan Pabrk Mobil Listrik di Jepang
12 November 2025, 08:00 WIB
Toyota siapkan baterai mobil listrik jenis baru yang memiliki jarak tempuh hingga 1000 km, melampaui Tesla
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Toyota Motor Corporation akhirnya mulai bergerak untuk mengembangkan kendaraan listrik lebih jauh. Toyota siapkan baterai mobil listrik jenis baru dan beberapa teknologi baru untuk meningkatkan performa mobil elektrifikasi dan mengalahkan Tesla.
Baterai tersebut rencananya diluncurkan pada 2026 dan diharapkan bisa memenangkan hati para konsumennya. Pasalnya jarak tempuh kendaraan nantinya semakin jauh namun waktu pengisian justru lebih singkat.
Tak hanya itu, pabrikan asal Jepang tersebut juga berencana untuk memproduksi baterai terbaru mereka secara massal. Dengan demikian mereka bisa menjualnya secara bebas mulai 2027 atau setidaknya di 2028.
Pengumuman ini disampaikan satu hari sebelum rapat pemegang saham tahunan Toyota. Pada pertemuan tersebut akan dibahas tentang strategi hingga tata kelola perusahaan kepada pemegang saham agar bisa bersaing di pasar.
Dilansir dari Reuters, Toyota akan menghasilkan mobil listrik dengan baterai baterai lithium-ion namun lebih efisien. Kendaraan tersebut bahkan memiliki jarak tempuh 1.000 km atau hampir 2 kali lipat dari Tesla Model Y, EV terlaris di dunia yang hanya mampu menempuh jarak 530 km.
Sayangnya mereka baru sebatas memberi pengumuman tanpa memberikan detail lebih lanjut. Toyota bahkan belum menyampaikan biaya yang harus dikeluarkan guna melakukan pengembangan dan lokasi produk akan dibuat.
“Yang kami ingin capai adalah mengubah masa depan dengan BEV. Kami siap meluncurkan mobil listrik berbasis baterai generasi berikutnya secara global dan jajaran lengkapnya di pasar mulai tahun 2026,” tegas Takero Kato, Toyota BEV Factory President.
Toyota sendiri memang sudah mulai mempercepat langkahnya untuk mengejar ketertinggalan mereka di segmen kendaraan listrik. Pada Mei 2023 memereka bahkan telah mendirikan pabrik BEV yang ditargetkan busa memproduksi 1.7 juta EV di 2030.
Jumlah itu diklaim setengah dari total kendaraan listrik yang diharapkan bisa terjual di periode tersebut. Pasalnya Toyota memiliki target agar bisa menjual sedikitnya 3.5 juta EV per tahun.
Namun untuk mencapainya tidak mudah karena pada April 2023 mereka hanya mampu menjual 8.584 unit mobil listrik di seluruh dunia, itu pun sudah termasuk brand Lexus. Jumlah ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi mereka.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
12 November 2025, 08:00 WIB
05 November 2025, 07:00 WIB
30 September 2025, 17:30 WIB
12 September 2025, 07:00 WIB
26 Agustus 2025, 16:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang
15 November 2025, 21:43 WIB
Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta