Toyota Pastikan Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia Tahun Ini
10 Maret 2025, 15:00 WIB
Toyota siapkan baterai mobil listrik jenis baru yang memiliki jarak tempuh hingga 1000 km, melampaui Tesla
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Toyota Motor Corporation akhirnya mulai bergerak untuk mengembangkan kendaraan listrik lebih jauh. Toyota siapkan baterai mobil listrik jenis baru dan beberapa teknologi baru untuk meningkatkan performa mobil elektrifikasi dan mengalahkan Tesla.
Baterai tersebut rencananya diluncurkan pada 2026 dan diharapkan bisa memenangkan hati para konsumennya. Pasalnya jarak tempuh kendaraan nantinya semakin jauh namun waktu pengisian justru lebih singkat.
Tak hanya itu, pabrikan asal Jepang tersebut juga berencana untuk memproduksi baterai terbaru mereka secara massal. Dengan demikian mereka bisa menjualnya secara bebas mulai 2027 atau setidaknya di 2028.
Pengumuman ini disampaikan satu hari sebelum rapat pemegang saham tahunan Toyota. Pada pertemuan tersebut akan dibahas tentang strategi hingga tata kelola perusahaan kepada pemegang saham agar bisa bersaing di pasar.
Dilansir dari Reuters, Toyota akan menghasilkan mobil listrik dengan baterai baterai lithium-ion namun lebih efisien. Kendaraan tersebut bahkan memiliki jarak tempuh 1.000 km atau hampir 2 kali lipat dari Tesla Model Y, EV terlaris di dunia yang hanya mampu menempuh jarak 530 km.
Sayangnya mereka baru sebatas memberi pengumuman tanpa memberikan detail lebih lanjut. Toyota bahkan belum menyampaikan biaya yang harus dikeluarkan guna melakukan pengembangan dan lokasi produk akan dibuat.
“Yang kami ingin capai adalah mengubah masa depan dengan BEV. Kami siap meluncurkan mobil listrik berbasis baterai generasi berikutnya secara global dan jajaran lengkapnya di pasar mulai tahun 2026,” tegas Takero Kato, Toyota BEV Factory President.
Toyota sendiri memang sudah mulai mempercepat langkahnya untuk mengejar ketertinggalan mereka di segmen kendaraan listrik. Pada Mei 2023 memereka bahkan telah mendirikan pabrik BEV yang ditargetkan busa memproduksi 1.7 juta EV di 2030.
Jumlah itu diklaim setengah dari total kendaraan listrik yang diharapkan bisa terjual di periode tersebut. Pasalnya Toyota memiliki target agar bisa menjual sedikitnya 3.5 juta EV per tahun.
Namun untuk mencapainya tidak mudah karena pada April 2023 mereka hanya mampu menjual 8.584 unit mobil listrik di seluruh dunia, itu pun sudah termasuk brand Lexus. Jumlah ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi mereka.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
10 Maret 2025, 15:00 WIB
25 Februari 2025, 23:00 WIB
20 Februari 2025, 18:06 WIB
18 Februari 2025, 22:30 WIB
14 Februari 2025, 18:00 WIB
Terkini
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Chery mengungkapkan ada tantangan tersendiri dalam memasarkan SUV crossover listrik Omoda E5 di Indonesia
31 Maret 2025, 07:00 WIB
Haka Auto buka bengkel siaga saat Lebaran untuk menemani perjalanan pelanggan BYD mudik ke kampung halamannya
31 Maret 2025, 06:00 WIB
Kepolisian prediksi ada lonjakan arus mudik dan kepadatan di sejumlah titik setelah pelaksanaan sholat Id
31 Maret 2025, 05:08 WIB
Francesco Bagnaia akhirnya keluar sebagai pemenang pada MotoGP Amerika 2025 usai Marc Marquez terjatuh
30 Maret 2025, 22:03 WIB
Satu unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N terlibat kecelakaan fatal dengan sebuah truk di Tol JORR, Cengkareng
30 Maret 2025, 12:00 WIB
Pertamina Patra Niaga melakukan penyesuaian harga BBM, disebut sebagai hadiah Lebaran 2025 bagi pengendara