Keunggulan Mobil Hybrid Toyota untuk Mudik Lebaran
25 Maret 2025, 16:05 WIB
Toyota akan luncurkan mobil hybrid baru di 2024 guna memperkuat line up kendaraan elektrifikasi mereka
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Toyota akan luncurkan mobil hybrid baru di 2024 guna melengkapi jajaran Electric Vehicle di Indonesia. Sehingga diharapkan masyarakat bisa lebih mudah dalam memilih kendaraan yang mereka butuhan
Kepastikan membawa satu model hybrid lagi di Indonesia disampaikan oleh Henry Tanoto, Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM).
“Akan ada model hybrid baru di tahun ini. Tapi modelnya apa, nanti saja tunggu dulu,” ungkap Hendry Tanoto pada media (02/02).
Meski tidak menyebutkan nama modelnya tetapi kemungkinan model yang dimaksud adalah Avanza Hybrid. Terlebih beberapa waktu lalu Mitsubishi sudah meluncurkan Xpander Hybrid di Thailand dan bisa menjadi trendsetter di segmen Low MPV.
Anton Jimmi Suwandy selaku Marketing Director PT TAM juga menolak untuk memberi informasi lebih lengkap. Namun ia menegaskan pihaknya melihat penerimaan MPV hybrid sangat tinggi dibandingkan segmen lain.
“Toyota Kijang Innova Zenix itu sangat diterima masyarakat bahkan penjualannya sangat besar dan lebih tinggi dari perkiraan. Kita coba lihat potensi-potensi di segmen mana lagi untuk dapat diisi oleh hybrid,” ungkapnya.
Berdasakan data yang disampaikan, sepanjang 2023 Toyota Kijang Innova Zenix berhasil terjual sebanyak 27.750 unit. Angka tersebut jauh di atas model hybrid lain seperti Yaris Cross HEV sebanyak 5.476 unit dana Corolla Cross HEV sebesar 1.216 unit.
Dirinya menambahkan kehadiran Mitsubishi Xpander Hybrid di Thailand bisa menjadi acuan. Dirinya mengaku tengah memantau perkembangan model hybrid pada segmen berbeda.
“Kami observasi Mitsubishi Xpander Hybrid. Tapi kami cukup senang karena berarti sekarang tidak hanya Toyota yang mengembangkan hybrid karena sudah ada Suzuki, Mitsubishi dan Honda,” ungkapnya.
Namun dirinya tidak mau terburu-buru dalam meluncurkan kendaraan elektrifikasi. Pihaknya akan melakukan studi terlebih dulu agar produk bisa diterima masyarakat.
“Harus lihat di segmen dan harga berapa agar dapat diterima masyarakat. Tidak mungkin hanya ingin keluarkan hybrid tapi juga harus pantau produknya terjual atau sebaliknya,” ungkapnya kemudian.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 Maret 2025, 16:05 WIB
24 Maret 2025, 07:00 WIB
22 Maret 2025, 13:00 WIB
20 Maret 2025, 13:00 WIB
14 Maret 2025, 08:48 WIB
Terkini
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Chery mengungkapkan ada tantangan tersendiri dalam memasarkan SUV crossover listrik Omoda E5 di Indonesia
31 Maret 2025, 07:00 WIB
Haka Auto buka bengkel siaga saat Lebaran untuk menemani perjalanan pelanggan BYD mudik ke kampung halamannya
31 Maret 2025, 06:00 WIB
Kepolisian prediksi ada lonjakan arus mudik dan kepadatan di sejumlah titik setelah pelaksanaan sholat Id
31 Maret 2025, 05:08 WIB
Francesco Bagnaia akhirnya keluar sebagai pemenang pada MotoGP Amerika 2025 usai Marc Marquez terjatuh
30 Maret 2025, 22:03 WIB
Satu unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N terlibat kecelakaan fatal dengan sebuah truk di Tol JORR, Cengkareng
30 Maret 2025, 12:00 WIB
Pertamina Patra Niaga melakukan penyesuaian harga BBM, disebut sebagai hadiah Lebaran 2025 bagi pengendara