Tilang Elektronik Tol Surabaya-Gempol Cegah Kebut-kebutan

Tilang elektronik Tol Surabaya-Gempol segera diberlakukan guna meningkatkan keselamatan dalam berkendara

Tilang Elektronik Tol Surabaya-Gempol Cegah Kebut-kebutan

TRENOTO – Perkembangan penerapan tilang elektronik di jalan tol kian gencar dilakukan oleh pihak Kepolisian. Setelah sebelumnya Kepolisian sepakat untuk menggelar tilang elektronik di jalan tol Jakarta dan Trans Sumatera, giliran jalan tol Surabaya–Gempol yang menjadu sasaran berikutnya.

Pemberlakukan tilang elektronik tol Surabaya-Gempol menjadi prioritas karena tingginya angka kecelakaan di lokasi tersebut. Meski demikian pemasangan sistem dan penerapan aturan masih menunggu arahan dari Korlantas serta Kantor Pusat Jasa Marga.

“Koordinasi dengan Jasa Marga akan dilakukan lagi. Nanti pastinya ada sosialisasi terlebih dahulu,’’ terang AKP Sigit Indra, Kanit PJR Jawa Timur.

Photo : NTMC Polri

Penerapan tilang elektronik di jalan tol memang menjadi salah satu fokus kepolisian pada tahun ini. Meski demikian, penerapan akan dilakukan secara bertahap sehingga di masa depan tilang elektronik dapat memiliki jangkauan lebih luas.

Menariknya, penerapan sistem ETLE nantinya tidak hanya untuk mengawasi pelanggaran kecepatann namun juga kendaraan yang melanggar marka jalan. Selain itu tilang elektronik dinilai lebih efektif karena tidak ada perdebatan antara petugas dan masyarakat berkat tersedianya bukti pelanggaran.

Hendri Taufik, General Manager Representative Office 3 Jasa Marga Transjawa Tollroad menambahkan bahwa ETLE nantinya akan terkoneksi dengan sistem mereka. Sistem tersebut tersambung dengan speed camera di ruas jalan tol untuk pelanggaran overspeed dan weigh in motion (WIM) pada sejumlah jembatan serta lajur khusus.

Photo : NTMC Polri

”Untuk WIM kita ada satu. Sudah dioperasikan untuk mengecek muatan kendaraan,’’ kata Hendri.

Perlu diketahui bahwa sepanjang 2021 telah terjadi 1.345 kecelakaan di seluruh jalan tol di bawah pengelolaan Jasa Marga Group. Sebanyak 82 persen penyebab kecelakaan adalah faktor pengemudi, 17 persen faktor kendaraan dan sisanya adalah faktor lingkungan.

Tak hanya itu, Jasa Marga juga mencatat bahwa 42.9 persen kecelakaan disebabkan adanya kendaraan overspeed. Pengendara dinilai banyak yang melaju tanpa memenuhi aturan dan kendaraannya pun overload.

Kondisi ini tentunya sangat disayangkan karena sejatinya jalan tol bertujuan untuk memberikan kenyamanan serta keamanan dalam berkendara. Namun tujuan tersebut menjadi sulit tercapai bila masyarakatnya tidak memiliki kedisiplinan.


Terkini

mobil
Gaikindo Klaim Penjualan Mobil di GIIAS 2025 Naik, Ada Tapinya

Gaikindo Klaim Penjualan Mobil di GIIAS 2025 Naik, Ada Tapinya

Gaikindo mengklaim jumlah mobil yang terjual selama GIIAS 2025 kemarin mencapai lebih dari 38 ribu unit

modifikasi
Modifikasi Hedon Yamaha Aerox, Pakai Kaki-kaki Xmax dan Brembo

Modifikasi Hedon Yamaha Aerox, Pakai Kaki-kaki Xmax dan Brembo

Yamaha Aerox generasi satu dari 902 Garage mengalami sejumlah modifikasi pada bagian pengereman serta kaki-kaki

news
Lamborghini kecelakaan

Pengemudi Lamborghini yang Kecelakaan di Tol Terancam Kena Sanksi

Polisi tegaskan pengemudi Lamborghini yang alami insiden di tol Serpong akan diperiksa dan terancam kena sanksi

motor
Honda Beat One Piece

Honda Beat One Piece Edisi Nami dan Usopp Diperkenalkan

Honda Beat One Piece edisi Nami dan Usopp resmi diperkenalkan bersamaan dengan beragam modifikasi menarik

otosport
Bos Ducati Komentari Bagnaia di MotoGP Austria 2025: Mengecewakan

Bos Ducati Komentari Bagnaia di MotoGP Austria 2025: Mengecewakan

Francesco Bagnaia gagal finish Sprint Race dan hanya bisa selesai di urutan kedelapan di MotoGP Austria 2025

mobil
Penjualan Suzuki Fronx Tembus 1.000 Unit di Juli 2025

Penjualan Suzuki Fronx Tembus 1.000 Unit di Juli 2025

Suzuki Fronx jadi salah satu kontributor terbesar penjualan retail PT Suzuki Indomobil Sales di Juli 2025

otosport
Jadwal MotoGP Hungaria 2025: Asa Marc Marquez Menjaga Dominasinya

Jadwal MotoGP Hungaria 2025: Asa Marc Marquez Menjaga Dominasinya

Marc Marquez serta Francesco Bagnaia akan kembali bertarung dalam gelaran MotoGP Hungaria 2025 di Balaton Park

news
Belajar dari Kecelakaan yang Buat Lamborghini Hancur di Jalan Tol

Belajar dari Kecelakaan yang Buat Lamborghini Hancur di Jalan Tol

Sebuah Lamborghini berkelir putih terlibat kecelakaan ketika konvoi melewati jalan Tol Kunciran, Serpong