Ganjil Genap Jakarta 5 Desember 2025, Sambut Libur Akhir Pekan
05 Desember 2025, 06:00 WIB
Korlantas pastikan bakal pasang 500 kamera ETLE di Jawa Barat untuk pantau pelanggaran lalu lintas di semua polres
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Kepolisian bakal mengembangkan electronic traffic law enforcement (ETLE) dengan lebih masif. Salah satu daerah yang bakal menjadi prioritas adalah Jawa Barat.
Irjen Pol. Agus Suryonugroho, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri mengungkap telah menargetkan 500 kamera ETLE terpasang di seluruh wilayah Jawa Barat pada tahun 2026.
“Targetnya Polda Jabar 500 ETLE sehingga setiap Polres ada bisa menggunakan ETLE. Berkat adanya revitalisasi itu masyarakat bisa patuh,” ungkap Agus.
Ia pun menambahkan bahwa penegakan hukum lalu lintas menggunakan sistem ETLE harus lebih dikedepankan dengan persentase 95 persen. Sementara sistem tilang manual hanya lima persen.
“Tilang manual tetap ada tetapi kebijakan Kapolri penegakan hukum itu menggunakan elektronik harus 95 persen. Sementara 5 persen sisanya adalah secara manual,” tambahnya.
Ia berharap dengan penambahan sistem ETLE dapat membuat masyarakat lebih disiplin serta patuh dalam hal keselamatan di jalan raya.
“Kalau sudah patuh, sudah taat, tidak melanggar peraturan, ETLE pun tidak perlu bekerja secara maksimal karena pengguna jalannya sudah patuh,” katanya.
Selain itu, Agus juga mengatakan melalui sistem ETLE, diharapkan dapat membawa penegakan hukum lalu lintas secara transparansi dan akuntabilitas.
“Sehingga tidak ada transaksional ataupun tawar-menawar. Oleh sebab itu kami mengharapkan dan mengimbau semua harus patuh aturan,” katanya.
Sebelumnya diberitakan bahwa kepolisian menargetkan untuk bisa memiliki setidaknya 5.000 kamera ETLE pada 2027. Jumlah itu meningkat pesat bila dibandingkan saat ini yang hanya 1.641 di seluruh Indonesia.
Kehadiran kamera ETLE ini dinilai sudah memberi banyak dampak positif. Mulai dari penegakan hukum lebih transparan hingga menekan angka fatalitas di jalan raya.
Bahkan sistem ETLE berhasil merekam sedikitnya 8.335.692 pelanggaran lalu lintas pada Januari hingga September 2025. Dari jumlah tersebut petugas akan kembali melakukan pemeriksaan guna memvalidasi pelanggaran.
Proses berikutnya adalah masuk ke tahap konfirmasi dimana surat tilang dikirim ke pemilik kendaraan.
“Validasi pelanggaran sudah mencapai 2.297.887 sementara untuk konfirmasi adalah 480.844 perkara,” ungkap Kakorlantas.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 Desember 2025, 06:00 WIB
04 Desember 2025, 08:00 WIB
04 Desember 2025, 06:00 WIB
03 Desember 2025, 06:00 WIB
02 Desember 2025, 08:00 WIB
Terkini
05 Desember 2025, 21:00 WIB
Motor yang terendam banjir Sumatera dan Malang berisiko terjadi kerusakan jika tidak ditangani secara benar
05 Desember 2025, 20:05 WIB
Mahindra berencana bawa mobil penumpang ke Indonesia tahun depan untuk menarik lebih banyak pelanggan
05 Desember 2025, 19:00 WIB
PUBG Mobile dan Porsche resmi jalin kerja sama, hadirkan pengalaman baru dan unik buat para penggunanya
05 Desember 2025, 18:00 WIB
Belasan ribu masyarakat umum beserta komunitas hadiri Gesrek Festival yang digelar di akhir November 2025
05 Desember 2025, 17:00 WIB
Memiliki banyak fasilitas unggulan, Krida Toyota tawarkan sensasi lebih dari sebuah diler mobil baru
05 Desember 2025, 16:00 WIB
Astra Auto Fest 2025 menyuguhkan berbagai lini kendaraan dari Daihatsu, Toyota, Lexus, BMW dan motor Honda
05 Desember 2025, 15:00 WIB
Toyota Veloz Hybrid dipasarkan dalam empat pilihan varian yang berbeda, kenali masing-masing tipe yang sesuai
05 Desember 2025, 14:00 WIB
Mengawali Desember 2025, ganjil genap Puncak Bogor kembali diterapkan di akhir pekan guna mengurai kemacetan