Pemerintah Lirik Mobil Hidrogen Buat Dikembangkan di Masa Depan
06 Mei 2025, 17:00 WIB
SKF dukung perguruan tinggi untuk mengembangkan mobil ramah lingkungan yang akan digunakan dalam kompetisi
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Kemampuan mahasiswa Indonesia dalam menciptakan kendaraan ramah lingkungan, termasuk mobil listrik sudah tidak diragukan. Pasalnya, dalam beberapa kesempatan tim-tim dari perguruan tinggi sudah meraih banyak prestasi internasional.
Kemampuan mereka dalam merancang kendaraan tentunya tidak lepas dari peran industri otomotif. Pasalnya banyak komponen yang memang tidak bisa mereka buat sendiri sehingga memerlukan kerjasama dengan beberapa pihak.
Salah satu perusahaan pendukung adalah PT SKF Indonesia, perusahaan manufaktur bearing kendaraan. Tak tanggung-tanggung, mereka bahkan mendukung 5 perguruan tinggi sekaligus demi kemajuan pengembangan.
“Tidak hanya finansial, bentuk dukungan kami juga dengan memberikan bearing yang sudah disesuaikan kebutuhan mereka. Mereka berhak untuk menyampaikan racikannya kemudian bearing kami akan siapkan,” ungkap Muhammad Abiyyu Hanif, Application Engineer PT SKF Indonesia.
Produk yang dibutuhkan oleh pihak tim perguruan tinggi umumnya memang tidak mudah dibuat. Pasalnya para mahasiswa membutuhkan bearing minim gesekan guna memastikan energi dapat keluar secara optimal.
“Beda dengan kendaraan biasa, mahasiswa membutuhkan bearing low friction sehingga harus menggunakan bahan ceramic ball. Setiap mobil juga memiliki hitungan berbeda tergantung keperluannya,” tegasnya kemudian.
Meski memiliki perhitungan khusus, SKF sebenarnya tidak membutuhkan waktu terlalu lama untuk memenuhi permintaan dari para mahasiswa. Pasalnya mereka telah memiliki material cukup lengkap untuk memenuhi kebutuhan.
Sementara itu Ariza dari UI Supermileage Vehicle Team menggatakan bahwa bearing memiliki peran sangat vital terhadap jarak tempuh. Pasalnya semakin minim gesekan yang terjadi dapat membuat jarak tempuh semakin jauh.
“SKF telah membantu kami sejak 2017 dengan membuat bearing yang ringan dan minim gesekan. Mobil protitipe kami bahkan dapat mencapai jarak sejauh 1.143 km per liter bensin,” tegasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh tim Semar UGM yang telah bekerjasama dengan SKF sejak 2019. Hasil kerjasama pun berhasil membuat tim tersebut meraih banyak hasil positif termasuk memenangkan beragam
Terbaru, mereka berhasil mereka menyabet dua gelar juara dari Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2021 di Sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya. Dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh Puspresnas Kemendikbudristek ini tim Semar UGM memperoleh juara 1 dalam kategori Proto Listrik dan juara 1 untuk kategori lomba Eco Fun Race.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
06 Mei 2025, 17:00 WIB
16 Februari 2025, 09:00 WIB
15 Februari 2025, 11:00 WIB
27 Oktober 2023, 07:17 WIB
04 September 2023, 21:55 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025