Cara Auto2000 Tingkatkan Kemampuan Teknisi di Era Elektrifikasi
04 Agustus 2025, 14:00 WIB
Toyota telah melakukan banyak cara untuk mencapai Net Zero Emission yang telah ditetapkan pemerintah
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) terus berupaya untuk mengurangi emisi karbon. Oleh sebab itu mereka terus melakukan transisi energi yang dipercaya jadi kunci menciptakan masa depan berkelanjutan.
TMMIN pun telah berupaya untuk berkontribusi melalui inisiatif aktivitas Perusahaan mengacu pedoman ESG sebagai standar perusahaan yang mencakup tiga konsep utama: Environmental (Lingkungan), Social (Sosial), dan Governance (Tata Kelola Perusahaan).
Tak hanya itu, dalam operasionalnya perusahaan juga mengacu pada pedoman SDG (Sustainable Development Goals) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Agenda ini memberikan cetak biru bersama untuk perdamaian dan kemakmuran bagi manusia dan lingkungan.
Setidaknya ada 17 poin SDGs yang merupakan seruan mendesak untuk bertindak oleh semua negara maju dan berkembang dalam kemitraan global. Oleh sebab itu seluruh TMMIN yang berpedoman pada ESG dan SDG tersebut terangkum dalam Buku Sustainability Report.
Kemudian pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, TMMIN pun meluncurkan buku Sustainability Report (SR) sebagai kontribusi nyata mendukung target pemerintah mencapai Net Zero Emission (NZE). Buku SR dibuat sejak tahun 2014 menggunakan metode yang mengacu pada GRI (Global Report Initiative) serta berpedoman pada 17 poin SDG.
Kali ini, buku SR mengangkat tema “Driving to Energy Transition” yang mencerminkan komitmen perusahaan dalam mempercepat adopsi energi terbarukan serta meningkatkan efisiensi energi dalam setiap aspek operasional.
Transisi energi dengan implementasi EBT (Energi Baru Terbarukan) juga memegang peranan penting dalam menjaga ketersediaan energi dan lingkungan untuk generasi masa depan.
Buku memperkenalkan inisiatif bertema “Beyond Zero” yang merupakan visi Toyota untuk mencapai netralitas karbon melalui produk, layanan dan operasional serta berupaya menemukan cara baru menciptakan dunia yang lebih baik.
Di dalamnya juga menegaskan komitmen dan pendekatan komprehensif perusahaan untuk mencapai Netralitas Karbon (Carbon Neutrality) sekaligus menciptakan ekosistem mobilitas yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.
Beyond Zero merupakan visi Toyota untuk mencapai netralitas karbon melalui produk, layanan dan operasional serta berupaya menemukan cara baru untuk menciptakan dunia lebih baik.
Inisiatif ini diperlihatkan melalui sejumlah line-up kendaraan multi-pathway ramah lingkungan mulai dari kendaraan konvensional berteknologi Internal Combustion Engine (ICE) yang rendah emisi, Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) hingga bahan bakar terbarukan Flexy Fuel (Biofuel seperti biodiesel ataupun bioethanol).
Toyota menawarkan lebih banyak kendaraan dengan emisi rendah dan nol emisi untuk memberikan pilihan beragam bagi konsumen guna mengurangi jejak karbon.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Agustus 2025, 14:00 WIB
03 Agustus 2025, 10:00 WIB
02 Agustus 2025, 21:24 WIB
31 Juli 2025, 19:00 WIB
31 Juli 2025, 18:08 WIB
Terkini
05 Agustus 2025, 18:00 WIB
Kejaksaan Agung sita lima mobil Riza Chalid setelah ditetapkan sebagai salah satu tersangka kasus dugaan korupsi minyak
05 Agustus 2025, 17:00 WIB
Hyundai Stargazer EV punya peluang dikembangkan di Indonesia, dukung komitmen elektrifikasi pemerintah
05 Agustus 2025, 16:00 WIB
Mitsubishi sukses meraup 4.110 SPK selama GIIAS 2025, Destinator menjadi aktor utama keberhasilan mereka
05 Agustus 2025, 15:40 WIB
Mobil listrik Volkswange ID Buzz dimodifikasi jadi makin elegan dan punya interior fungsional, ini detailnya
05 Agustus 2025, 14:00 WIB
BYD Zhengzhou baru saja merapat di Tanjung Priok, kapal tersebut dikabarkan mengangkut 7.000 mobil listrik
05 Agustus 2025, 13:00 WIB
Mekanik Auto2000 ungkap ada hal-hal sederhana yang menjadi penyebab indikator baterai Innova Zenix menyala
05 Agustus 2025, 12:00 WIB
Pemerintah bakal gandeng asosiasi pengemudi truk untuk membuat aturan zero odol yang akan dijalankan di 2027
05 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mitsubishi resmi tinggalkan Cina setelah kalah bersaing dengan pabrikan mobil lokal yang fokus ke elektrifikasi