Ford Buka Peluang Pasarkan Mobil Listrik di Indonesia
12 November 2025, 18:14 WIB
Hadir di GIIAS 2022, SKF Indonesia menyatakan siap mendukung Pemerintah dalam menyambut era elektrifikasi
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – PT SKF Indonesia siap masuk teknologi elektrifikasi di Tanah Air untuk mendorong mobilitas berkelanjutan. Pada ajang GIIAS 2022 SKF Indonesia mengusung tema intelligent and clean.
Sebagai pemimpin pasar dalam industri bearing, pabrikan asal Amerika Serikat ini memboyong berbagai produk andalannya. Mereka memamerkan sejumlah produk untuk kendaraan roda empat maupun dua.
Menempati Hall 9 booth D21 di pameran otomotif tahunan tersebut, SKF menunjukkan kualitas produk hingga inovasi yang diusung.
“Kami melihat industri otomotif sedang mengalami revolusi teknologi besar untuk beradaptasi dengan megatren utama seperti konektivitas, mengemudi otonom, solusi mobillitas berkelanjutan dan elektrifikasi,” kata Toto Suharto, Presiden Direktur PT SKF Indonesia.
Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa strategi perusahaan diselaraskan dengan tren yang tengah terjadi di Indonesia belakangan ini. Oleh karena itu SKF juga mendukung kebutuhan akan inovasi berkelanjutan di industri otomotif dan meningkatkan lokalisasi.
SKF Indonesia saat ini dikatakan memiliki pabrik terbesar di Asia Tenggara untuk sektor otomotif. Dikatakan bahwa mereka telah memasok komponen kendaraan sebesar 35 juta bearing per tahun.
Menurutnya dengan bearing yang berkualitas, maka kendaraan bisa mengurangi gesekan. Dengan minimnya friksi, maka daya akan lebih mudah tersalurkan sehingga tercapai efisiensi.
“Kami memiliki komitmen tinggi untuk menghadirkan produk yang cerdas, berkualitas dan memiliki durabilitas tinggi. Kami juga terus bekerjasama dengan industri untuk menghadirkan solusi-solusi mendukung era kendaraan listrik di Indonesia,” jelasnya kemudian.
Langkah diambil SKF Indonesia disebutkan juga selaras dengan upaya Pemerintah Indonesia yang hendak menekan emisi karbon. Secara mandiri sebesar 29 persen dan 41 persen bersama bantuan internasional pada 2030.
“Dalam kesempatan ini pengunjung bisa melihat beragam produk inovatif kami mulai dari bearing set, transmisi, suspensi dan sebagainya. Selain itu kami juga telah mengembangkan komponen untuk kendaraan hybrid serta elektrik untuk menjawab kebutuhan industri otomotif di masa depan,” ungkapnya.
Produk tersebut di atas dihadirkan untuk bisa menekan penggunan pelumas tambahan, sehingga mengurangi pencemaran lingkungan dari pelumasan.
Dikatakan bahwa produk ini memberikan kemudahan pada perakitan dan perbaikan komponen yang diklaim berkualitas tinggi. Sehingga dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar.
SKF mengembangkan produk tersebut sebagai brushless motors dengan daya magnet permanen. Sensornya berperan penting untuk mengontrol torsi serta energi saat start-up dan operasi.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
12 November 2025, 18:14 WIB
22 Oktober 2025, 20:34 WIB
22 Agustus 2025, 17:43 WIB
13 Juni 2025, 22:00 WIB
04 Juni 2025, 18:00 WIB
Terkini
17 November 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa, bisa untuk perpanjangan SIM A maupun C
17 November 2025, 06:00 WIB
Agar tidak terkena tilang saat Operasi Zebra 2025, Anda bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung
17 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 17 November 2025 berbarengan dengan penyelenggaraan operasi Zebra sehingga pengawasan lebih ketat
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor