Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD
21 November 2024, 17:00 WIB
Penjualan Toyota global tahun fiskal 2023 berhasil menyentuh angka 11 juga unit dan menjadi rekor baru
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Penjualan Toyota global tahun fiskal 2023 ditutup dengan peningkatan hingga 5 persen dibanding periode sebelumnya. Tercatat mereka berhasil melepas sedikitnya 11,09 juta unit kendaraan termasuk Daihatsu dan Hino.
Dilansir dari Japan Times, angka tersebut adalah rekor baru bagi Toyota. Hal ini menarik karena anak perusahaannya yaitu Daihatsu tengah dihantui oleh skandal keselamatan.
Meski demikian, ada banyak faktor lain yang mendukung performa perusahaan sehingga penjualan berhasil meningkat. Salah satunya adalah tingginya pemintaan kendaraan di Amerika Utraa, Eropa dan India.
Situasi itu membuat Toyota memacu produksinya menjadi 4,5 persen lebih banyak ketimbang periode serupa tahun sebelumnya.
Penjualan di Jepang pun terbilang positif meski Daihatsu diketahui memanipulasi hasil uji keselamatan selama lebih dari 30 tahun.
Sementara pasar China juga bertumbuh 1,4 persen. Hasil ini menarik karena perusahaan otomotif asal Jepang lain tengah kesulitan berkembang karena kuatnya brand lokal seperti BYD.
Tak hanya itu, Toyota juga telah melepas sedikitnya 116.654 unit mobil listrik dari April 2023 hingga Maret 2024. Tren positif pun diharapkan bisa membaik mengingat mereka baru meluncurkan EV terbaru di China.
Meski mengalami hasil baik pada tahun fiskal 2023 tetapi Toyota mengalami tekanan di kuartal I 2024. Dalam data yang disampaikan terlihat bahwa penjualan baru mencapai 2,52 juta unit atau turun 5,4 persen dibanding periode serupa di 2022.
Situasi itu disebabkan rendahnya pemintaan di mobil di Jepang yang hanya mencapai 405.980 unit. Jumlah itu terkoreksi 40,4 persen dibanding kuartal I 2022.
Sedangkan pasar di luar Jepang baik 6,6 persen dibanding 3 bulan pertama 2022 menjadi 2,12 juta unit di periode tahun ini.
Sementara pada kuartal I 2024 penjualan Toyota di Indonesia turun cukup signifikan. Adanya pemilu dinilai menjadi salah satu penyebab utama rendahnya pemintaan.
Berdasarkan data Gaikindo, Toyota baru melepas 72.970 unit. Angka ini lebih rendah dibanding 3 bulan pertama di 2023 yang mencapai 80.813 unit.
Toyota (termasuk Lexus) |
10.309.457 unit |
Daihatsu |
650.552 unit |
Hino |
130.199 unit |
Total |
11.090.108 unit |
Toyota (termasuk Lexus) |
2.401.408 unit |
Daihatsu |
94.365 unit |
Hino |
30.258 unit |
Total |
2.526.031 unit |
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 November 2024, 17:00 WIB
20 November 2024, 15:00 WIB
20 November 2024, 11:00 WIB
20 November 2024, 09:00 WIB
18 November 2024, 12:32 WIB
Terkini
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial