Penjualan BYD Makin Laris, Tesla Terjungkal
05 November 2024, 19:00 WIB
Digadang jadi mobil listrik termurah Tesla, Model 3 Highland disebut mulai uji coba produksi di China
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Mobil listrik termurah Tesla terpantau mulai masuk ke tahap uji coba produksi di pabrik mereka China. Tesla Model 3 facelift yang dikenal sebagai Highland terus ramai diperbincangkan.
Meskipun pengembangannya dilakukan di Amerika Serikat ternyata produksi Project Highland dieksekusi di Giga Shanghai. Dengan pengiriman ditargetkan pada Oktober, Model 3 terdahulu rumornya bakal berhenti produksi di 14 Agustus 2023.
Dilansir dari Insideevs, sudah ada estimasi harga beredar di kalangan internal maupun konsumen. Memperhitungkan kisaran harga part diprediksi mobil listrik termurah Tesla bakal dibanderol sekitar US$27.700 atau sekitar Rp420.9 juta dalam kurs rupiah.
Ada beberapa pembaruan diberikan untuk Model 3 termasuk baterai dan fitur-fitur di dalamnya. Prediksinya ada pembaruan ventilated seats, interior lighting dan Smart Shift. Desain dasbornya dibuat lebih minimalis untuk menonjolkan kesan futuristik di kabin.
Menggunakan baterai CARL kapasitasnya lebih besar di 66 kWh, disebut dapat menambah jarak tempuh dari 556 km menjadi sekitar 610 km.
Kemudian Tesla Model 3 Highland bakal memiliki bobot lebih ringan dan dilengkapi setidaknya satu kamera tambahan ditempatkan di bemper depan.
Namun Tesla berusaha menekan harga mengingat ini menjadi salah satu pertimbangan penting konsumen yang ingin membeli mobil listrik.
Persaingan dengan produsen China bisa dibilang semakin ketat, membuat Tesla harus mengatur ulang strategi jika ingin menggaet lebih banyak lapisan konsumen.
Elon Musk, CEO Tesla sebelumnya mengungkapkan harga merupakan hal krusial untuk jutaan calon pembeli yang tidak bisa membeli kendaraan di atas US$40.000. Ia optimis Tesla bisa menyediakan kendaraan listrik seharga US$25.000.
“Saat suku bunga naik keterjangkauan apa pun yang dibeli dengan itu menurun. Jadi ketika suku bunga naik drastis kita sebenarnya harus menurunkan harga mobil,” ucapnya.
Namun sebelumnya Tesla juga mengumumkan rencana produksi mobil listrik harga terjangkau di pabrik India. Pabrik tersebut nantinya digunakan khusus untuk memproduksi mobil listrik murah dan sedang dalam tahap pembicaraan bersama pihak pemerintahan India.
Tesla sendiri melihat India sebagai salah satu pasar menjanjikan jika dibandingkan negara-negara besar lainnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
05 November 2024, 19:00 WIB
29 Oktober 2024, 13:00 WIB
06 September 2024, 09:00 WIB
02 September 2024, 21:00 WIB
06 Agustus 2024, 19:56 WIB
Terkini
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani
22 November 2024, 06:07 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta hari ini di lima tempat berbeda demi melayani masyarakat
22 November 2024, 06:05 WIB
Jangan sampai terlewat karena SIM keliling Bandung tidak beroperasi di akhir pekan, berikut informasinya
22 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 22 November 2024 digelar di puluhan titik untuk memastikan kelancaran lalu lintas
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai