Lihat Prabowo Supiri Jokowi Pakai Maung Buatan Pindad

Prabowo supiri Jokowi pakai Maung buatan Pindad untuk meninjau alutsista yang sedang dipamerkan di Kemenhan

Lihat Prabowo Supiri Jokowi Pakai Maung Buatan Pindad

TRENOTO – Presiden Joko Widodo melihat sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dipamerkan di halaman kompleks Kementerian Pertahanan (Kemhan). Dalam kunjungannya Ia didampingi oleh Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan RI.

Jajaran alutsista itu dipamerkan bersamaan Rapat Pimpinan Kemhan Tahun 2023 yang dibuka Presiden Jokowi. Sedikitnya terdapat 18 jenis alutsista ditampilkan termasuk tiga unit kendaraan taktis (rantis) produksi PT Pindad bernama "Maung".

“Namanya Maung. Alasannya tanya pak Menhan,” ungkap Jokowi.

Photo : presidenri.go.id

Dalam kesempatan itu Prabowo supiri Jokowi menggunakan Maung saat meninjau alutsista yang dipamerkan. Mereka menumpangi Maung varian Tangguh (combat) berwarna hijau.

Maung sendiri hadir dalam tiga varian yaitu Tangguh, Komando dan Jelajah. Untuk varian Tangguh bisa dilengkapi persenjataan sehingga cocok digunakan sebagai kendaraan taktis saat peperangan.

Sementara Komando akan dimanfaatkan untuk keperluan operasional di level komandan. Terakhir adalah Jelajah yang bisa dimanfaatkan guna menjawab kebutuhan mobilitas di lintasan sulit seperti offroad.

Baca juga : Motor Listrik Militer Eltran akan Jalani 80 Protokol Uji

Sementara untuk jantung pacunya, Pindad memanfaatkan mesin 2.494 cc yang digunakan oleh Toyota Hilux. Performanya pun mumpuni karena mampu menghasilkan tenaga sebesar 149 hp dan torsi 400 Nm.

Tenaga tersebut kemudian disalurkan pada keempat roda melalui transmisi manual 6 percepatan. Kecepatan maksimal mobil adalah 120 km per jam.

Sebagai kendaraan rantis, tidak mengherankan bila dimensinya terbilang cukup besar. Maung memiliki panjang 4.931 mm, lebar 1.640 mm, tinggi 1.820mm dan jarak sumbu roda 3.090 mm.

Dimensi besar tersebut berguna membawa sejumlah senjata. Pasalnya untuk versi Tangguh, Pindad maung akan dipasangkan dudukan senjata kaliber 7.62 mm, konsol senapan SS2-V4, hi-lift jack, winch 4.5 ton, alat pemadam api ringan (APAR) hingga 4 titik derek.

Photo : @prabowo

Untuk membuat jarak tempuh optimal, Pindad telah menyematkan tangki BBM berkapasitas 80 liter. Selain itu kaki-kakinya juga sudah dibuat sedemikian rupa agar kuat menghadapi beragam kondisi jalan.

Menariknya, Pindad tidak hanya akan memproduksi mobil bagi kebutuhan militer. Pasalnya mereka juga berencana membuatnya guna keperluan sipil.


Terkini

otosport
Pertamina Lanjutkan Perpanjang Kolaborasi dengan VR46 di MotoGP

Pertamina Ingin Perpanjang Kolaborasi dengan VR46 di MotoGP

Pertamina beri sinyal untuk memperpanjang kerja sama mereka dengan skuad VR46 Racing Team di ajang MotoGP

otopedia
Taksi Online di Jepang

Beda dari RI, Mobil Pribadi di Jepang Tak Bisa Jadi Taksi Online

Polisi memberikan sanksi pengemudi di Jepang apabila mengalih-fungsikan mobil pribadi jadi taksi online

news
tol MBZ

Ada Perbaikan Jalan Tol MBZ, Waspada Macet Parah

Jalan tol MBZ diperbaiki sehingga berpotensi menyebabkan kemacetan parah di sejumlah titik selama pekerjaan dilakukan

otopedia
Cara urus SIM hilang

Cara Mengurus SIM Hilang di Awal Oktober 2025, Bisa Tanpa Tes

Cara mengurus SIM hilang di awal Oktober 2025 sebenarnya masih cukup dimudahkan karena bisa dilakukan tanpa tes

news
Jadwal SIM Keliling Bandung 8 Oktober, Berikut Lokasi Lengkapnya

Jadwal SIM Keliling Bandung 8 Oktober, Berikut Lokasi Lengkapnya

SIM keliling Bandung hari ini menjadi salah satu alternatif ketika Anda ingin mengurus dokumen berkendara

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 8 Oktober 2025, Incar Puluhan Jalan Utama

Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan di Ibu Kota untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi

news
SIM Keliling Jakarta Beroperasi Hari Ini, Cek Lokasinya

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini 8 Oktober 2025

SIM keliling Jakarta jadi alternatif agar tidak perlu repot menyambangi kantor Satpas, simak jadwalnya

mobil
VinFast VF7

VinFast Siap Produksi Lokal Saat Insentif Impor EV Dihentikan

Bos VinFast tanggapi santai rencana pemerintah hentikan insentif impor EV karena mereka sudah siap produksi lokal