Spesifikasi Maung Listrik Pandu EV, Jarak Tempuh Tembus 400 KM
13 Juni 2025, 10:00 WIB
Prabowo supiri Jokowi pakai Maung buatan Pindad untuk meninjau alutsista yang sedang dipamerkan di Kemenhan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Presiden Joko Widodo melihat sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dipamerkan di halaman kompleks Kementerian Pertahanan (Kemhan). Dalam kunjungannya Ia didampingi oleh Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan RI.
Jajaran alutsista itu dipamerkan bersamaan Rapat Pimpinan Kemhan Tahun 2023 yang dibuka Presiden Jokowi. Sedikitnya terdapat 18 jenis alutsista ditampilkan termasuk tiga unit kendaraan taktis (rantis) produksi PT Pindad bernama "Maung".
“Namanya Maung. Alasannya tanya pak Menhan,” ungkap Jokowi.
Dalam kesempatan itu Prabowo supiri Jokowi menggunakan Maung saat meninjau alutsista yang dipamerkan. Mereka menumpangi Maung varian Tangguh (combat) berwarna hijau.
Maung sendiri hadir dalam tiga varian yaitu Tangguh, Komando dan Jelajah. Untuk varian Tangguh bisa dilengkapi persenjataan sehingga cocok digunakan sebagai kendaraan taktis saat peperangan.
Sementara Komando akan dimanfaatkan untuk keperluan operasional di level komandan. Terakhir adalah Jelajah yang bisa dimanfaatkan guna menjawab kebutuhan mobilitas di lintasan sulit seperti offroad.
Sementara untuk jantung pacunya, Pindad memanfaatkan mesin 2.494 cc yang digunakan oleh Toyota Hilux. Performanya pun mumpuni karena mampu menghasilkan tenaga sebesar 149 hp dan torsi 400 Nm.
Tenaga tersebut kemudian disalurkan pada keempat roda melalui transmisi manual 6 percepatan. Kecepatan maksimal mobil adalah 120 km per jam.
Sebagai kendaraan rantis, tidak mengherankan bila dimensinya terbilang cukup besar. Maung memiliki panjang 4.931 mm, lebar 1.640 mm, tinggi 1.820mm dan jarak sumbu roda 3.090 mm.
Dimensi besar tersebut berguna membawa sejumlah senjata. Pasalnya untuk versi Tangguh, Pindad maung akan dipasangkan dudukan senjata kaliber 7.62 mm, konsol senapan SS2-V4, hi-lift jack, winch 4.5 ton, alat pemadam api ringan (APAR) hingga 4 titik derek.
Untuk membuat jarak tempuh optimal, Pindad telah menyematkan tangki BBM berkapasitas 80 liter. Selain itu kaki-kakinya juga sudah dibuat sedemikian rupa agar kuat menghadapi beragam kondisi jalan.
Menariknya, Pindad tidak hanya akan memproduksi mobil bagi kebutuhan militer. Pasalnya mereka juga berencana membuatnya guna keperluan sipil.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 Juni 2025, 10:00 WIB
12 Juni 2025, 11:00 WIB
11 Juni 2025, 18:00 WIB
14 Mei 2025, 16:00 WIB
01 Mei 2025, 11:00 WIB
Terkini
01 Juli 2025, 12:00 WIB
Berikut KatadataOTO rangkumkan harga BBM di seluruh SPBU swasta yang mengalami kenaikan di awal Juli 2025
01 Juli 2025, 11:00 WIB
Mazda EZ-60 bakal diluncurkan untuk menggantikan MX-30 yang sudah tidak lagi diproduksi secara global
01 Juli 2025, 09:00 WIB
Mazda targetkan 800 SPK di GIIAS 2025 atau turun tipis dibanding pencapaian di ajang serupa tahun lalu
01 Juli 2025, 08:00 WIB
Ada banyak peluang pengolahan limbah baterai mobil listrik, perlu diperhatikan oleh pemerintah dan produsen
01 Juli 2025, 07:00 WIB
Pada awal Juli 2025 seluruh harga BBM pertamina non subsidi seperti Pertamax dan lain-lain mengalami kenaikan
01 Juli 2025, 06:12 WIB
Memperingati Hari Bhayangkara, ada tambahan lokasi SIM keliling Jakarta hari ini mulai pukul 09.00 WIB
01 Juli 2025, 06:11 WIB
Di awal Juli 2025 kepolisian menghadirkan dua lokasi SIM keliling Bandung guna melayani para pengendara
01 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 1 Juli 2025 digelar bersamaan dengan hari Bhayangkara sehingga banyak jalan ditutup