Beda dari RI, Mobil Pribadi di Jepang Tak Bisa Jadi Taksi Online
08 Oktober 2025, 09:00 WIB
Nissan memberi klarifikasi mengenai kabar penutupan pabrik mereka yang beberapa waktu ini beredar luas
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Nissan tengah menghadapi kondisi yang kurang baik. Krisis finansial membuat mereka diterpa isu tak sedap.
Salah satunya adalah penutupan pabrik Nissan di sejumlah lokasi, imbas masalah keuangan yang sedang terjadi.
Manufaktur asal Jepang satu ini lantas buka suara. Menurut mereka informasi yang sedang beredar sangat tidak mendasar.
“Mengenai laporan baru-baru ini tentang potensi penutupan pabrik tertentu, Nissan ingin mengklarifikasi bahwa berita itu bersifat spekulatif,” tulis Nissan di laman resmi mereka, Kamis (22/05).
Lebih jauh manufaktur asal Negeri Matahari Terbit itu menjelaskan kalau mereka memang telah mengumumkan langkah untuk mengonsolidasikan produksi pikap Nissan Frontier dan Nissan Navara.
Produksi yang sebelumnya terbagi antara di Meksiko maupun Argentina itu akan dipusatkan di satu HUB produk di pabrik CIVAC, Morels sampai Meksiko.
Langkah satu ini dikatakan perusahaan sebagai bagian dari strategi serta penguatan rantai pasokan di kawasan tersebut.
Selain itu Nissan juga mengonfirmasi bahwa pada Maret lalu, Renault Group telah mengambil alih 100 persen saham RNAIPL (Renault Nissan Automotive India Private Ltd).
Dengan langkah di atas, Nissan membebaskan modal sekaligus memiliki hak untuk menggunakan pabrik buat produksi melalui perjanjian tanpa menanggung kewajiban operasional penuh dan fokus pada ekspansi.
Berangkat dari fakta tersebut, Nissan tidak akan memberikan komentar lebih lanjut terkait rumor yang beredar.
Perusahaan tersebut menegaskan komitmennya terhadap transparansi serta dukungan penuh kepada tenaga kerja yang dinilai sebagai kekuatan utama dalam mendorong kesuksesan operasional global mereka.
“Sekarang, kami tidak akan memberikan komentar lebih lanjut mengenai hal ini,” lanjut mereka.
Sekadar informasi, Nissan tengah menjadi buah bibir beberapa waktu belakangan. Berbagai laporan menyatakan bahwa produsen mobil ini berencana menutup sejumlah pabrik.
Beberapa spekulasi juga menyebutkan bahwa produsen kendaraan roda empat ini sedang mempertimbangkan untuk menutup fasilitas produksi di Jepang maupun Meksiko.
“Fokus kami tetap pada operasi kita dan tenaga kerja berdedikasi yang mendorong kesuksesan kami,” tutur mereka.
Di sisi lain tidak hanya isu penutupan pabrik, puluhan ribu karyawan Nissan juga terancam kena PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dikarenakan krisis finansial.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
08 Oktober 2025, 09:00 WIB
30 September 2025, 18:17 WIB
29 September 2025, 14:00 WIB
27 September 2025, 11:00 WIB
26 September 2025, 09:00 WIB
Terkini
12 Oktober 2025, 19:05 WIB
Towing hadir untuk mengangkut kendaraan mogok maupun sekadar berpindah ke tempat lain yang dibutuhkan
12 Oktober 2025, 17:00 WIB
Chery Tiggo 9 CSH disebut mendapatkan respons positif dari konsumen, SPK-nya mencapai angka 400 unit
12 Oktober 2025, 15:00 WIB
Artis Arief Muhammad kerap membagikan koleksi kendaraannya melalui Instagram, salah satunya BAIC BJ40 Plus
12 Oktober 2025, 13:00 WIB
Francesco Bagnaia mengaku terkejut bisa menjalin hubungan yang baik sebagai rekan satu tim dengan Marquez
12 Oktober 2025, 11:00 WIB
Suzuki Ignis bekas di Oktober 2025 terbilang cukup beragam bahkan ada yang ditawarkan dengan TDP Rp 5 juta
12 Oktober 2025, 09:00 WIB
Nama Geely masih tersemat di mobil listrik Aletra L8 EV, seperti pada bagian lampu depan maupun belakang
12 Oktober 2025, 07:00 WIB
Daihatsu Sigra bekas di Oktober 2025 terbilang cukup menarik karena ada banyak pilihan dengan TDP mulai Rp 5 jutaan
11 Oktober 2025, 17:00 WIB
Segera diluncurkan tahun depan, Toyota Veloz Hybrid berpeluang untuk pakai baterai CATL rakitan lokal