Daihatsu Rocky Hybrid Mulai Jangkau Konsumen Anak Muda
29 September 2025, 11:00 WIB
Presiden Jokowi menyebut para menterinya masih membahas aturan mengenai subsidi mobil hybrid buat masyarakat
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Subsidi mobil hybrid sepertinya belum menemukan titik terang. Setidaknya hal itu yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di PEVS 2024.
Menurut orang nomor satu di Indonesia program tersebut terus dibahas oleh jajarannya sekarang. Sehingga belum bisa diputuskan dalam waktu dekat.
“Saat ini masih dibicarakan dengan menteri ekonomi dan menteri perindustrian ya,” ujar Jokowi, Jumat (3/5).
Jokowi pun tak bisa memastikan kapan subsidi mobil hybrid kapan selesai. Jadi masyarakat diminta buat terus bersabar.
Sebelumnya isu insentif buat mobil hybrid sempat menggema setelah Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian serta Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian membahasnya.
"Subsidi mobil hybrid sudah mulai dibicarakan dengan internal pemerintah, tunggu tanggal mainnya," ucap Agus.
Sementara Airlangga turut membocorkan kalau pemerintah bakal menerbitkan aturan mengenai insentif mobil hybrid. Hal itu karena penjualan di segmen elektrifikasi melonjak signifikan di 2023.
“Dan kalau kita lihat saat ini penjualan kendaraan hybrid lebih tinggi dari EV, sehingga jadi solusi menengah, akan dikaji,” kata Airlangga.
Di sisi lain, berbagai pihak mendorong Jokowi buat mengesahkan aturan subsidi mobil listrik. Seperti dikatakan Kukuh Kumara selaku Sekretaris Umum Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia).
Menurutnya penting dilakukan guna merangsang konsumen membeli mobil ramah lingkungan di Tanah Air.
"Kalau kita orientasi net zero emisi perlu (insentif). Jika diberikan juga kencang pasti penjualan,” ungkap Kukuh.
Dia berpendapat Jokowi bersama para menteri bisa menempuh sejumlah jalan. Seperti memberikan PPnBM DTP (insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah).
Lebih jauh Kukuh mengaku kalau pemerintah sempat membahas wacana subsidi mobil hybrid. Namun sampai sekarang belum pernah dilakukan secara resmi.
“Tapi pemerintah sudah melihat dari tahun 2021 industri bangkit dengan skema PPnBM DTP," Kukuh menambahkan.
Di sisi lain pada Desember 2023, Presiden Jokowi melalui Kemenperin (Kementerian Perindustrian) telah menyiapkan subsidi mobil hybrid kepada para konsumen di Tanah Air.
Nantinya pembelian kendaraan elektrik bisa mendapatkan berbagai keuntungan serta kemudahaan. Sebab jumlah insentif diberikan cukup besar.
“Jumlah dari subsidinya ini akan kami hitung, bagi pembelian mobil listrik berbasis hybrid diberikan insentif Rp40 juta,” ujar Agus Gumiwang Kartasasmita, Menperin.
Kebijakan itu dilakukan berdasarkan kajian perbandingan dari negara lain memiliki kemajuan dalam bidang tersebut. Sehingga diharapkan dapat memberi dampak positif di Tanah Air.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 September 2025, 11:00 WIB
22 September 2025, 17:00 WIB
19 September 2025, 09:00 WIB
18 September 2025, 20:00 WIB
17 September 2025, 16:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi