Melihat Kecanggihan Pabrik Hyundai, Kapasitas 250 Ribu Unit
20 Januari 2025, 18:00 WIB
Hyundai akan tutup pabrik di Korea Selatan mulai tahun depan guna mempercepat peralihan ke kendaraan listrik
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Hyundai akan tutup pabrik mereka yang berada di Korea Selatan mulai tahun depan. Tak tanggung-tanggung setidaknya ada dua fasilitas dihentikan operasinya.
Sekarang kedua pabrik tersebut masih fokus memproduksi suku cadang mesin untuk beberapa kendaraan. Namun karena perusahaan ingin mempercepat peralihan dari mobil konvensional ke listrik maka penutupan terpaksa dilakukan.
Pabrik di Ulsan Korea Selatan sudah beroperasi sejak 1991. Penutupan rencananya dilakukan secara bertahap yaitu pada Januari dan Oktober 2024.
Dilansir dari Reuters Hyundai tengah meninjau beberapa supplier yang bisa menggantikan pabrik mereka untuk menyediakan komponen.
Perlu diketahui bahwa Hyundai saat ini menjadi produsen mobil terbesar ketiga di dunia berdasarkan jumlah penjualan bersama dengan Kia. Keduanya tengah mengurangi produksi penjualan mesin konvensional dan beralih ke kendaraan listrik.
Hyundai memang terus menunjukkan keseriusannya dalam memproduksi kendaraan listrik. Pada November 2023 perusahaan mulai pembangunan pabrik senilai 2 triliun won atau setara 23.8 triliun yang didedikasikan untuk pembuatan kendaraan listrik di Korea Selatan.
Tak hanya Korea Selatan di beberapa negara lain mereka juga menunjukkan komitmennya. Indonesia misalnya, Hyundai sedang membangun fasilitas produksi sistem baterai yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Fasilitas dibangun menggunakan investasi sebesar USD60 juta atau setara Rp900 miliar dan mulai beroperasi pada semester I 2024. Harapannya adalah pabrik bisa menjadi pendukung Indonesia untuk menjadi hub kendaraan listrik di Asia Tenggara.
Selain itu Hyundai juga menggandeng LG Energy Solution dalam membangun pabrik sel baterai di Karawang, Jawa Barat. Lokasinya yang berdekatan dengan pabrik kendaraan mereka di Bekasi sehingga meningkatkan efisiensi produksi kendaraan di masa depan.
Berkat ini cita-cita Hyundai untuk memproduksi mobil listrik terjangkau mulai tahun depan bisa terwujud. Nantinya produk tersebut tidak hanya akan memenuhi kebutuhan pasar domestik tetapi juga ekspor.
Dengan demikian posisi Hyundai sebagai produsen kendaraan listrik global bisa lebih cepat terwujud.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Januari 2025, 18:00 WIB
20 November 2024, 14:04 WIB
21 Agustus 2024, 10:00 WIB
21 Desember 2023, 09:24 WIB
28 November 2023, 21:34 WIB
Terkini
22 Oktober 2025, 16:22 WIB
Penggunaan bensin dengan campuran etanol 10 persen mau diterapkan, pemerintah siapkan rencana pendukung
22 Oktober 2025, 15:00 WIB
Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini mengungkapkan kerinduannya menggunakan Toyota Alphard saat bertugas
22 Oktober 2025, 14:00 WIB
VinFast mengimpor 15 ribu unit kendaraan sepanjang 2025, tahun depan wajib berstatus CKD atau dirakit lokal
22 Oktober 2025, 13:00 WIB
Menurut akademisi, kendaraan keluaran terkini telah dirancang untuk menenggak bensin campuran etanol atau E10
22 Oktober 2025, 12:00 WIB
Supergiveaway IMX 2025 akhirnya bisa dibawa pulang oleh salah seorang pengunjung baru pertama datang
22 Oktober 2025, 11:00 WIB
Insentif dinilai menjadi salah satu cara yang tepat untuk mendongkrak kembali angka penjualan mobil di RI
22 Oktober 2025, 10:00 WIB
Baru-baru ini beredar render dari Hyundai Santa Fe facelift yang mengalami beberapa ubahan di bagian tampilan
22 Oktober 2025, 09:00 WIB
Di Oktober 2025 harga motor matic 150 cc terpantau tidak mengalami kenaikan seperti beberapa waktu lalu