Pembangunan Pabrik Baterai EV di Cilegon Lanjut Usai Kena Palak
16 Mei 2025, 08:00 WIB
Tiga pekerja pabrik Hyundai di Ulsan, Korea Selatan ditemukan tewas saat melakukan Environmental Chamber Test
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Sebanyak tiga orang pekerja di pabrik Hyundai Ulsan, Korea tewas saat sedang melakukan pengujian kendaraan. Saat ini polisi masih dalam tahap penyelidikan untuk mencari penyebab utama kejadian tersebut.
Dua di antaranya merupakan peneliti senior di Hyundai Motor Namyang Research Center, berusia sekitar 30 dan 40 tahun. Sementara pekerja ketiga berasal dari pabrik rekanan yang tak berhasil keluar dari ruangan pengujian.
Berdasarkan laporan beredar, ketiga pekerja itu tengah menguji mobil di bagian Environmental Chamber Test.
Media setempat mengungkapkan bahwa para pekerja tersebut mengalami sesak nafas di kabin kendaraan saat pengujian berlangsung. Diduga karena akumulasi terkumpulnya gas di dalam ruangan tes.
Bukan untuk tes kecepatan atau performa, Environmental Chamber Test bermaksud mengetes kendaraan prototipe di berbagai kondisi cuaca ekstrem baik panas, dingin maupun lembab.
Dilansir dari Korean Car Blog, Rabu (20/11) ruangan Environmental Chamber Test hanya dapat memuat satu unit kendaraan. Di dalamnya terdapat teknologi yang bisa menirukan berbagai cuaca.
Sayangnya ketika melakukan pengetesan ketiga pekerja itu tidak berhasil keluar dari ruangan tepat waktu. Mereka ditemukan oleh para kolega lain dalam keadaan sudah tidak responsif.
Menanggapi hal tersebut, pihak Hyundai Motor Company menegaskan akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menentukan penyebab kecelakaan kerja itu.
Sebagai informasi, pabrik Ulsan merupakan fasilitas terbesar milik Hyundai yang telah beroperasi sejak lama. Sekitar seperempat model kendaraan Hyundai diproduksi di sana, kapasitasnya tembus 1,5 juta unit per tahun.
Di Indonesia, Hyundai juga memiliki fasilitas sendiri. Mereka berinvestasi sebesar 1,55 miliar USD pada 2019 buat mendirikan pabrik berkapasitas 250.000 unit setiap tahun, dioperasikan oleh PT HMMI (Hyundai Motor Manufacturing Indonesia).
Kemudian Hyundai Motor Company menggandeng LG Energy Solution di bawah PT HLI Green Power, meresmikan pabrik sel baterai mobil listrik guna mendukung komitmen elektrifikasi mereka di tanah air.
Baterai yang diproduksi di dalam negeri itu kemudian digunakan pada mobil listrik terbaru mereka, yakni New Kona Electric.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Mei 2025, 08:00 WIB
15 Mei 2025, 21:00 WIB
14 Mei 2025, 22:30 WIB
11 Mei 2025, 08:00 WIB
09 Mei 2025, 22:30 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota