Penyebab Utama Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024, Tak Jaga Jarak
21 April 2024, 20:25 WIB
Korlatas dukung program smart city di Surakarta yang digagas oleh pemerintah kota untuk memastikan keselamatan berkendara
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pemerintah Surakarta tengah melakukan pembenahan untuk bisa menjadi Smart City. Menariknya dalam program Smart City, semua data akan terintegrasi dengan layanan berbasis teknologi informasi yang ada di Traffic Management Center (TMC).
Irjen Firman Santyabudi, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri pun mengapresiasi langkah Pemerintah kota Surakarta. Dalam kunjungannya ke Kota Solo, Ia menegaskan akan menyusun standar operasional prosedur (SOP) untuk program Smart City.
“Kami tengah menyusun standar operasional prosedur (SOP) untuk menjadi panduan dalam program Smart City di Solo. Kami berharap, modernisasi di bidang teknologi informasi mampu meningkatkan keefektifan dan transparansi dalam tugas Korlantas Polri,” jelas Firman.
Smart City dapat diartikan sebagai kota cerdas dengan pendekatan Korlantas berslogan ‘Smart Living Smart Mobility’. Menurut Firman, program tersebut dibuat sebagai kebijakan Polri untuk pelayanan publik.
“Kita akan menerapkan aplikasi-aplikasi yang mendukung kelancaran pelayanan masyarakat, khususnya di Surakarta. Kita akan mendukung melalui penambahan sistem di lapangan,” tegas Kakorlantas.
Ia pun menjelaskan bahwa Korlantas beserta pihak berwenang lainnya akan membangun pusat komunikasi, koordinasi serta informasi di tiap daerah. Dengan modernisasi teknologi informasi diharapkan bisa menjadi dukungan Smart City dan mempercepat program pemulihan ekonomi nasional.
Tak hanya melakukan Smart City, Korlantas Polri juga akan menghadirkan Safety Driving Centre. Tujuannya untuk melakukan monitoring serta mendukung terciptanya keamanan lalu lintas bagi para pengguna jalan.
“Ini perlu dukungan masyarakat secara penuh. Masyarakat bisa berperan aktif menjadi peserta lalu lintas, yang kita harapkan bukan karena dikontrol oleh sistem dan kamera, tapi memang betul-betul siap untuk jadi pemakai jalan,” pungkas Firman.
Selama ini Korlantas memang cukup giat dalam meningkatkan layanannya melalui beragam pengembangan khususnya di bidang teknologi. Salah satunya yang sudah terealisasi dengan baik adalah tilang elektronik di beberapa lokasi di Indonesia.
Namun itu saja rupanya dirasa belum cukup. Belakangan mereka juga mengembangkan beberapa terobosan lain seperti SIM online yang tentunya diyakini bisa lebih optimal melayani masyarakat di masa depan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 April 2024, 20:25 WIB
06 April 2024, 17:23 WIB
26 Maret 2024, 18:36 WIB
18 Maret 2024, 21:32 WIB
16 Maret 2024, 17:53 WIB
Terkini
03 Mei 2024, 08:00 WIB
Dalam rangka melakukan standarisasi baterai, motor listrik Gesits Rp 15 jutaan segera meluncur di Indonesia
03 Mei 2024, 07:00 WIB
Polisi tegaskan pelat nomor khusus ZZ tak kebal ganjil genap kecuali mendapat pengawalan dari petugas
03 Mei 2024, 06:00 WIB
Terdapat lima lokasi SIM Keliling Jakarta yang bisa dimanfaatkan oleh warga buat mengurus dokumen berkendara
03 Mei 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta hari ini tetap dilangsungkan dengan optimal guna menghindari kepadatan di akhir pekan
03 Mei 2024, 06:00 WIB
Manfaatkan layanan ini menjelang akhir pekan, SIM keliling Bandung tidak beroperasi setiap hari Minggu
03 Mei 2024, 00:45 WIB
Polres Bogor kembali menggelar ganjil genap Puncak untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi
02 Mei 2024, 23:44 WIB
Peugeot berhenti jualan mobil di Indonesia, seperti mereka umumkan dalam keterangan resmi yang mereka berikan
02 Mei 2024, 21:03 WIB
Trac nilai generasi muda tak mau repot dengan mobil karena banyak tanggung jawab yang harus dijalankan