ANCAP Temukan Mobil Listrik Lebih Aman Dibanding Konvensional
24 Januari 2025, 23:30 WIB
Astra Daihatsu Motor tampik terkena skandal uji tabrak yang melibatkan puluhan model dan sejumlah mesin
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – PT Astra Daihatsu Motor menegaskan bahwa mobil di Indonesia tidak terlibat dengan skandal uji tabrak yang libatkan Daihatsu dan Toyota. Model-mobil di Tanah Air diklaim aman serta telah sesuai regulasi.
Hal ini disampaikan oleh Sri Agung Handayani, Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihastu Motor pada KatadataOTO.
“Kami sudah memastikan pada principal bahwa semua kendaraan Daihatsu yang diproduksi, didistribusi dan dipasarkan di Indonesia tidak memiliki masalah kualitas maupun keselamatan,” ungkap Sri Agung siang hari tadi.
Ia memastikan semua model Daihatsu di Indonesia sudah memenuhi regulasi. Oleh sebab itu dirinya meminta masyarakat untuk tetap tenang saat menggunakan mobil kesayangannya.
“Kendaraan Daihatsu juga sudah memenuhi regulasi yang berlaku dan kami tetap berkoordinasi dengan pemerintah Indonesia. Pelanggan Daihatsu tetap dapat menggunakan kendaraannya secara aman serta nyaman,” tegasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Anton Jimmy Suwandi, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor. Ia menyebut bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan principal hingga pemerintah guna memastikan kualitas kendaraan.
“Kami sudah periksa bersama principal khususnya produk di Indonesia dan memastikan bahwa ini bukan isu safety atau kualitas. Kendaraan juga sudah memenuhi regulasi di Indonesia,” tegas Anton pada KatadataOto.
Sebelumnya diberitakan bahwa pada Mei 2023 Daihatsu kedapatan melakukan manipulasi tes keselamatan untuk beberapa kendaraan. Ketika itu ada empat model yang terlibat yaitu Toyota Vios, Perodua Axia, Toyota Agya dan satu model baru dengan total kendaraan terlibat 88.123 unit.
Meski sudah lama namun proses penyelidikan terus dilakukan hingga Daihatsu hentikan pengiriman mobil untuk sementara waktu. Dilansir dari Toyota Global ada 64 model serta tiga mesin terlibat.
Dari jumlah tersebut, 22 mobil dan satu mesin sekarang tengah dijual Toyota. Situasi ini pun diperkirakan akan mempengaruhi pasar Asia Tenggara seperti Thailand, Malaysia, Kamboja, Vietnam sampai Indonesia.
Kemudian beberapa negara Amerika Selatan juga dikabarkan terdampak seperti Meksiko, Ekuador, Peru, Chile, Bolivia hingga Uruguay.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Januari 2025, 23:30 WIB
23 Desember 2024, 07:00 WIB
04 Juni 2024, 11:00 WIB
14 Februari 2024, 16:04 WIB
11 Februari 2024, 09:07 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada