Chery Matangkan Rencana Akuisisi Pabrik Handal, Diumumkan 2026
08 Desember 2025, 12:00 WIB
Chery Group mengungkap rahasia dalam mengembangkan faktor keselamatan dalam setiap produk yang mereka jual
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Chery Group berhasil menjadi salah satu pabrikan yang memiliki model paling banyak mendapatkan lima bintang keselamatan dari berbagai lembaga pengujian. Tak tanggung-tanggung, setidaknya ada 54 kendaraan berhasil meraihnya.
Banyaknya jumlah tersebut menunjukkan komitmen Chery Group dalam mengembangkan kendaraan yang aman buat para pelanggan. Hal ini pun menjadi kebanggan tersendiri karena kesadaran masyarakat akan keselamatan sudah semakin tinggi.
“Standar keselamatan kini sudah semakin tinggi dalam beberapa dekade terakhir. Batas minimal memang sudah cukup tapi kami berkomitmen untuk memberi lebih guna mencapai keselamatan di atasnya,” ungkap Jochen Tueting, Vehicle Attribute Development, Prototype Planning and Build.
Untuk mencapainya mereka pun telah menyematkan beragam fitur keselamatan buat pelanggan. Salah satunya adalah Advanced Driver Assistance System (ADAS) yang berfungsi mencegah terjadinya kecelakaan.
“Prioritas kami adalah mencegah kecelakaan terjadi dan itu bisa dilakukan dengan menyematkan ADAS. Tapi ketika insiden tidak bisa dihindari maka mobil akan berfokus untuk mengurangi kecepatan guna menekan dampaknya hingga sekecil mungkin,” ungkapnya.
Tak hanya itu, mobil juga sudah menggunakan struktur dan material yang sudah mendapat beragam perhitungan. Fungsinya untuk mencegah insiden jatuhnya korban khususnya buat pengemudi serta penumpang.
“Struktur kendaraan sudah dirancang agar energi saat tumbukan bisa diserap dan diarahkan ke berbagai arah. Pada kecelakaan frontal, daya tersebut bisa disalurkan ke pilar A lalu diarahkan kembali ke belakang,” tambahnya.
Mereka juga mengembangkan airbag agar bisa lebih optimal dibanding sebelumnya. Langkah tersebut penting karena fitur itu telah terbukti mampu melindungi pengemudi dan penumpang saat kecelakaan terjadi.
“Kecelakaan yang satu dengan lainnya tidak bisa dibandingkan sehingga kami melakukan perlindungkan pada semua sudut kabin. Kami telah mengembangkan 20 airbags untuk menjadi perisai saat insiden dan semua bisa mengembang optimal dalam waktu 0,001 detik atau lebih cepat dari kedipan mata,” tambahnya.
Jochen Tueting juga mengungkap dalam mengembangkan keselamatan berkendara, pihaknya mempertimbangkan kemudahan evakuasi.
“Setelah kecelakaan terjadi maka evakuasi pun menjadi sangat penting. Kami mendesain agar kunci mobil terbuka secara otomatis sehingga korban bisa dikeluarkan dengan cepat,” ungkapnya.
Selain itu lampu darurat juga akan menyala otomatis sehingga pengguna jalan lain bisa lebih waspada ketika melintas.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Desember 2025, 12:00 WIB
08 Desember 2025, 08:00 WIB
07 Desember 2025, 15:00 WIB
07 Desember 2025, 07:00 WIB
06 Desember 2025, 21:00 WIB
Terkini
08 Desember 2025, 14:00 WIB
Pertamina yang baru saja mengirimkan pasokan BBM ke SPBU Shell Indonesia kini sudah bisa dinikmati konsumen
08 Desember 2025, 13:00 WIB
Toyota masih memimpin sebagai merek mobil terlaris di November 2025 disusul Daihatsu, simak daftar lengkapnya
08 Desember 2025, 12:00 WIB
Chery tengah berdiskusi untuk mempertimbangkan berbagai hal yang ada sebelum mengakuisisi pabrik Handal
08 Desember 2025, 11:00 WIB
Mobil listrik Stelato S9T berpotensi jadi station wagon EV pertama di Indonesia, ini desain dan spesifikasinya
08 Desember 2025, 10:00 WIB
Toyota perkenalkan Lexus LFA Concept, gambaran calon mobil listrik sports bertenaga listrik di masa depan
08 Desember 2025, 09:00 WIB
Bila dibandingkan dengan Oktober 2025, wholesales motor baru di November terkoreksi sampai 11,31 persen
08 Desember 2025, 08:00 WIB
Biaya perjalanan ke bandara Soekarno-Hatta bakal lebih tinggi karena tarif tol Sedyatmo akan disesuaikan
08 Desember 2025, 07:00 WIB
Jalur Puncak II dinilai memiliki potensi bahaya yang cukup tinggi saat libur Natal dan tahun baru 2026