Produksi Mobil April 2025 Turun, Mitsubishi Geser Daihatsu
15 Mei 2025, 11:00 WIB
Halim Kalla, adik Jusuf Kalla akan memproduksi mobil listrik pada 2024 dengan memanfaatkan pabrik di Sentul
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Halim Kalla, adik Jusuf Kalla optimis bisa memproduksi mobil listrik dalam beberapa tahun ke depan. Hal ini Ia sampaikan disela-sela acara Perklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 yang diselenggarakan di JIExpo Kemayoran.
Optimisme tersebut masuk akal mengingat perusahaan miliknya, PT Maka Motors telah memiliki 3 prototype kendaraan listrik. Ketiganya pun saat ini masih terus dikembangkan sebari dikenalkan pada masyarakat di ajang PEVS 2022.
“Saat ini memang belum pada taraf produksi massal, tapi paling tidak kita hadirkan dulu prototype. kendaraan kami juga sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang beragam,” ungkapnya.
Pria yang menjabat Presiden Direktur Haka Motors ini menegaskan bahwa seluruh prototype merupakan pengembangan R&D di Kreo, Tangerang. Nanti ketiganya akan kembali dikembangkan dan masuk jalur produksi.
“Kami punya target 2024 sudah harus mulai produksi, tidak hanya pameran saja. Kami akan berkolaborasi lagi dengan supply chain agar memastikan pabrik nantinya bisa beroperasi maksimal,” tegasnya.
Ia mengakui bahwa membuat pabrik kendaraan bukan sesuatu yang mudah. Untuk itu pihaknya akan melakukan lebih banyak persiapan, terlebih mereka sudah memiliki lahan di kawasan Sentul.
“Pabrik nanti akan berlokasi di sekitar Sentul, tapi kami harus melakukan banyak persiapan termasuk finansial. Karena perlu modal besar agar tidak tersendat-sendat di tengah jalan,” tambahnya kemudian.
Pada ajang PEVS 2022, Haka Motors hadir dengan membawa 3 mobil listrik konsep. Ketiganya diklaim memiliki keunggulan berbeda dan mampu menjadi solusi atas mahalnya harga kendaraan bertenaga listrik di Tanah Air.
Model pertama adalah Trolis yang dilengkapi oleh baterai berkapasitas 7.6 kWh serta motor listrik berkekuatan 2.6 hp. Trolis mampu berakselerasi hingga kecepatan 50 km per jam sementara jarak tempuh mencapai 150 Km.
Berikutnya adalah Erolis, sebuah mobil listrik penumpang berukuran kompak berbekal baterai berkapasitas 7.6 kWh. Baterai dikawinkan oleh motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 5.3 hp serta mencapai kecepatan maksimal 60 km per jam.
Kendaraan konsep terakhir mereka adalah Smuth EV, sebuahmobil pick up bersenjatakan baterai berkapasitas 15.4 kWh dan motor listrik bertenaga 10 hp. Berkat kombinasi tersebut, kecepatannya bisa mencapai 70 Km per jam serta menempuh jarak 175 km.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Mei 2025, 11:00 WIB
14 Oktober 2024, 14:00 WIB
05 September 2024, 12:00 WIB
25 September 2023, 16:28 WIB
Terkini
13 Agustus 2025, 08:00 WIB
Kondisi penjualan mobil baru di Indonesia yang sedang melemah dipercaya dapat segera pulih atau membaik
13 Agustus 2025, 07:00 WIB
Kepolisian lakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Istana untuk mendukung gladi upacara kemerdekaan Indonesia
13 Agustus 2025, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta kembali diterapkan untuk atasi kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi
13 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ubertos menjadi salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini dan melayani para pengendara
13 Agustus 2025, 06:00 WIB
Perpanjangan SIM A dan C bisa dilakukan dengan mudah di fasilitas SIM keliling Jakarta, simak informasinya
12 Agustus 2025, 22:00 WIB
Mobil listrik Cina mulai diterima konsumen Indonesia, pengamat sorot sejumlah strategi yang diterapkan
12 Agustus 2025, 21:00 WIB
Daihatsu Sigra masih memimpin lima mobil LCGC terlaris di Juli 2025 berkat wholesales sebanyak 2.951 unit
12 Agustus 2025, 20:00 WIB
Toyota recall Alphard, NAV1, Camry, Corolla, Vios dan Yaris lansiran 2001 hingga 2016 karena masalah airbag