Produksi Mobil April 2025 Turun, Mitsubishi Geser Daihatsu

Jumlah produksi mobil April 2025 mengalami penurunan tajam hingga Mitsubishi berhasil raih posisi kedua

Produksi Mobil April 2025 Turun, Mitsubishi Geser Daihatsu

KatadataOTO – Jumlah produksi mobil di Indonesia pada April 2025 mencapai 79.199 unit. Jumlah itu turun 15.988 unit atau sekitar 16,8 persen dari pencapaian bulan lalu yang sebanyak 95.187 unit.

Penurunan jumlah produksi tersebut dirasakan oleh hampir seluruh pabrikan kendaraan di Tanah Air. Besarannya pun bervariasi dan bahkan ada yang tidak membuat satu pun mobil.

Berdasarkan data Gaikindo, Toyota masih menjadi pabrikan paling banyak memproduksi kendaraan di Indonesia. Sepanjang April 2025 mereka telah menghasilkan 36.939 unit atau turun 3.506 unit dibanding Maret sebesar 40.445 unit.

Sementara Mitsubishi Motors berhasil duduk di posisi kedua dengan membuat 3.249 unit di April 2025. Jumlah itu terkoreksi 25,6 persen dibanding Maret yang sebesar 12.702 unit.

Pabrik Baru Daihatsu Bakal Produksi Mobil Listrik dan Hybrid
Photo : Daihatsu

Kemudian Daihatsu ada di peringkat ketiga dengan jumlah kendaraan yang diproduksi mencapai 8.864 unit. Pabrikan mobil asal Jepang itu turun 32,1 persen dibanding bulan sebelumnya yaitu 13.048 unit.

Kemudian Hyundai menguasai peringkat keempat produsen mobil terbesar di Indonesia. Mereka telah memproduksi 5.750 unit atau turun 10,8 persen dari Maret 2025.

Sementara Suzuki tercatat menjadi pabrikan terbesar kelima setelah membuat 6.382 unit. Naik 10,8 persen dari Maret yang cuma bisa memproduksi 5.759 unit.

Honda mengalami tekanan di Aprik 2025 dengan hanya memproduksi 2.308 unoy atau turun 63,7 persen dari Maret 2025. Ketika itu mereka bisa membuat 6.351 unit.

Namun pabrikan asal Jepang itu mengaku tengah melakukan penyesuaian produksi karena adanya persiapan produksi model baru. Meski tidak disampaikan secara detail, dipercaya mobil tersebut adalah HR-V Hybrid.

Selain Honda, beberapa pabrikan lain mengalami tekanan adalah Mini yang cuma diproduksi 31 unit. Padahal di bulan sebelumnya perusahaan bisa membuat 111 unit.

Produksi Toyota global
Photo : TMMIN

Kemudian DFSK juga tercatat tidak memproduksi mobil sama sekali di April 2025. Padahal di Maret 2025 pabrikan membuat 140 unit.

Selain DFSK, MG, Seres dan Neta juga tidak memproduksi kendaraan sama sekali. Bahkan Neta di 2025 belum memproduksi satu unit pun.


Terkini

mobil
Penjualan Mobil Listrik di China Diprediksi Melambat pada 2026

Penjualan Mobil Listrik di China Diprediksi Melambat pada 2026

Berakhirnya insentif dari pemerintah membuat kinerja penjualan mobil listrik di Cina pada tahun depan turun

otosport
Aprilia

Aprilia Disebut Siap Kudeta Ducati pada MotoGP 2026

Aprilia menunjukan kemajuan sangat signifikan dalam hal pengembangan motor balap milik Marco Bezzecchi

mobil
Wuling Almaz Darion

Wuling Almaz Darion Makin Dekat ke Indonesia, Desainnya Terdaftar

Bocoran tampilan interior Wuling Almaz Darion mulai terungkap di laman DJKI, pakai basis SUV Xingguang 560

mobil
Mobil Listrik

Manufaktur Mobil Listrik Cina Disebut Belum Serap Komponen Lokal

GIAMM sebut perakitan lokal dihitung 30 persen TKDN, komponen lokal mobil listrik tak jadi prioritas produsen

mobil
Baterai Mobil Listrik

Cina Rancang Aturan Baru soal Keamanan Baterai Mobil Listrik

Ditetapkan secara nasional di Cina, manufaktur wajib pastikan baterai mobil listrik tak bisa terbakar atau meledak

news
Bus Damri

Manuver Berbahaya Dua Bus Damri di Jalan Tol, Sopir Diberi Sanksi

Dua sopir bus Damri tertangkap kamera melalukan aksi tidak terpuji, bahkan sampai membahayakan pengemudi lain

mobil
Mobil Bekas

Tren Mobil Bekas di 2026, MPV dan LCGC Tetap Jadi Favorit

Model-model MPV dan LCGC masih tetap dicari konsumen mobil bekas, rentang harganya Rp 100 juta-Rp 300 jutaan

news
Bantuan yang Diperlukan Buat Dongkrak Penjualan Kendaraan Niaga

Bantuan yang Diperlukan Buat Dongkrak Penjualan Kendaraan Niaga

Menurut Mitsubishi Fuso ada beberapa kendala yang menghambat kinerja penjualan kendaraan niaga pada 2025