Alasan Masyarakat Enggan Gunakan Kendaraan Listrik

Ada banyak alasan mengapa masyarakat enggan gunakan kendaraan listrik dalam membantu mobilitasnya sehari-hari

Alasan Masyarakat Enggan Gunakan Kendaraan Listrik

Tingkat keamanan mobil listrik saat terkena banjir juga menjadi salah satu kekhawatiran masyarakat. Menurut Moeldoko, masalah teknis seperti ketakutan mobil listrik korsleting saat terkena banjir perlu dijelaskan lagi.

Dari sisi harga, mahalnya kendaraan listrik disebabkan oleh tingginya biaya produksi baterai. Dikutip dari Bloomberg, kenaikan itu menyebabkan harga electric vehicle (EV) butuh waktu lebih lama untuk turun.

Meski harga bahan bakar minyak (BBM) tidak stabil kemudian naik pada 3 September 2022, hasil survei Charta Politika yang dilakukan pada periode 6 – 13 September 2022 menunujukkan bahwa mayoritas masyarakat tidak berminat pindah atau membeli kendaraan listrik. Alasan utamanya adalah masih mahal.

Baca juga: Intip Biaya Konversi Motor Bensin Menjadi Listrik

“Mayoritas responden tidak berminat pindah atau membeli kendaraan bermotor listrik. Alasan utamanya adalah harga kendaraan bermotor listrik yang dinilai masih mahal,” dikutip dari hasil survei Charta Politika, Rabu (30/11).

Alasan lain masyarakat enggan gunakan kendaraan listrik adalah unitnya masih sulit didapatkan di wilayah tempat tinggal. Tidak hanya di Indonesia, bahkan di Amerika sendiri warganya masih lebih memilih mobil konvensional ketimbang EV.

Berdasarkan hasil survey Compare the Market, sekitar 53 persen responden lebih memilih memakai kendaraan konvensional, walaupun ditawarkan opsi mobil listrik dengan harga sama. Studi tersebut mengatakan bahwa masyarakat masih mengkhawatirkan masa pakai baterai dan biaya ganti jika unitnya rusak.

Photo : Honda

Responden lainnya mengatakan bahwa harga EV masih mahal. Kemudian jarak tempuh dan waktu pengisian daya juga menjadi beberapa hal yang menjadi alasan mereka tidak tertarik beralih ke EV.

Penyebab lain masyarakat Amerika enggan beralih adalah biaya pengisian daya serta kurangnya pemahaman akan teknologi EV.


Terkini

news
Cara Jitu Gubernur DKI Jakarta Atas Kemacetan di TB Simatupang

Cara Gubernur DKI Jakarta Atasi Kemacetan di TB Simatupang

Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta meminta seluruh jajarannya untuk menangani macet di TB Simatupang

motor
Honda Bersiap Hadapi Dampak Opsen ke Penjualan Motor Tahun Ini

Honda Bersiap Hadapi Dampak Opsen ke Penjualan Motor Tahun Ini

Opsen pajak buat kendaraan bermotor masih berlaku sepanjang 2025, Honda kembali bersiap hadapi dampaknya

mobil
Catat Harga Mobil LCGC di Agustus 2025, Ayla dan Sigra Turun

Catat Harga Mobil LCGC di Agustus 2025, Ayla dan Sigra Turun

Sejumlah harga mobil LCGC dari Daihatsu seperti Ayla dan Sigra terpantau turun bulan ini atau Agustus 2025

otosport
Marc Marquez Berjaya di MotoGP 2025, Jadi Ancaman buat Bagnaia

Marc Marquez Berjaya di MotoGP 2025, Jadi Ancaman buat Bagnaia

Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP 2025, Bagnaia masih terus alami kesulitan dengan motornya

news
Tiga Dekade Tomi Airbrush Berkarya, Siap Majukan Dunia Otomotif

Tiga Dekade Tomi Airbrush Berkarya, Siap Majukan Dunia Otomotif

Tomi Airbrush siap memajukan industri otomotif Indonesia dengan membuka kelas pelatihan mengecat bagi pemula

mobil
JAC Motors

JAC Motors Pede Jual EV Komersial, Langsung Rakit Lokal

Meskipun kendaraan niaga komersial belum masif di Indonesia, JAC Motors percaya diri bisa diminati konsumen

otopedia

Ketahui Hal Ini Sebelum Beli Helm Arai Bekas, Jangan Tertipu

Salah satu yang harus diperhatikan sebelum membeli helm arai bekas atau merek premium adalah tahun produksi

news
Mobil lubricants

Modal Ganti Oli Mobil Lubricants Bisa Liburan Gratis

Mobil Lubricants kembali menggelar program berhadiah dengan pengalaman dan kesempatan yang semakin besar