STNK Mati Dua Tahun Kendaraan Langsung Disita, Begini Faktanya
18 Maret 2025, 15:00 WIB
Video oknum polisi tarik pungli di Jakarta Timur telah tersebar di dunia maya dan mendapat perhatian masyarakat
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Sebuah video yang memperlihatkan oknum polisi tarik pungli kembali beredar. Kali ini kejadian menimpa seorang pengemudi mobil pikap di jalan Otista, Jakarta Timur Minggu (09/08) pukul 10.00.
Dalam video disampaikan bahwa pengemudi melakukan pelanggaran lalu lintas yaitu memutar arah di tempat yang tidak seharusnya. Ia pun dihentikan oleh polisi di lapangan dan dijelaskan kesalahannya.
“Mau dibantu apa? Rp 50.000, jangan recehan,” ungkap oknum tersebut.
Unggahannya pun cukup viral dan bahkan akun @TMCPoldaMetro pun menyampaikan permohonan maaf di kolom komentar.
“Mohon maaf atas perilaku oknum anggota kami. Pelanggaran oleh oknum tersebut, segera kami tindaklanjuti sesuai prosedur dan oknum akan segera dinonaktifkan dari tempat tugasnya saat ini. Terima kasih atas saran serta masukannya,” tulis mereka.
Video pertama kali dibagikan oleh @endinuncle namun kini akun tersebut tidak ditemukan lagi. Meski demikian beberapa orang telah menyimpan unggahannya.
Hingga berita dibuat belum disampaikan apakah oknum itu akan mendapat sanksi dari kepolisian atau tidak.
Kejadian pungli dari oknum polisi bukanlah yang pertama kali karena pada awal Juli 2024 juga beredar video serupa. Ketika itu petugas melakukan pungli ke pengendara pikap karena telah melakukan pelanggaran yaitu menginjak marka jalan.
Setelah diperiksa oleh petugas, sang pengendara pun terlihat mengambil uang beberapa lembar uang senilai Rp 5.000 untuk diserahkan kepada oknum tersebut. SIM pun akhirnya dikembalikan kemudian polisi meninggal lokasi.
Akibat kejadian ini, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pun langsung memproses anggotanya ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam). Mereka diduga telah terlibat pungli terhadap pengendara.
“Anggota sudah dipanggil serta kami proses,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman (05/07).
Ia pun meminta maaf kepada masyarakat khususnya kepada orang yang mengalami langsung serta berkomunikasi langsung dengan anggota Ditlantas Polda Metro Jaya di lapangan.
"Ini merupakan suatu tindakan tidak terpuji oleh anggota kami dan saya sekali lagi meminta maaf atas kesalahannya,” tegasnya kemudian.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 Maret 2025, 15:00 WIB
23 Januari 2025, 16:00 WIB
21 Januari 2025, 22:30 WIB
19 Januari 2025, 14:00 WIB
15 Januari 2025, 07:00 WIB
Terkini
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Chery mengungkapkan ada tantangan tersendiri dalam memasarkan SUV crossover listrik Omoda E5 di Indonesia
31 Maret 2025, 07:00 WIB
Haka Auto buka bengkel siaga saat Lebaran untuk menemani perjalanan pelanggan BYD mudik ke kampung halamannya
31 Maret 2025, 06:00 WIB
Kepolisian prediksi ada lonjakan arus mudik dan kepadatan di sejumlah titik setelah pelaksanaan sholat Id
31 Maret 2025, 05:08 WIB
Francesco Bagnaia akhirnya keluar sebagai pemenang pada MotoGP Amerika 2025 usai Marc Marquez terjatuh
30 Maret 2025, 22:03 WIB
Satu unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N terlibat kecelakaan fatal dengan sebuah truk di Tol JORR, Cengkareng
30 Maret 2025, 12:00 WIB
Pertamina Patra Niaga melakukan penyesuaian harga BBM, disebut sebagai hadiah Lebaran 2025 bagi pengendara
30 Maret 2025, 10:38 WIB
PT YIMM mengklaim penjualan Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid baik, unit dikirim ke konsumen mulai Aprl 2025