TKDN Hyundai Kona Electric Capai 80 Persen, Terbesar di Kelasnya
15 Mei 2025, 21:00 WIB
Akibat potensi kendala pada ICCU, diestimasikan sekitar 9.000 unit terdampak recall Hyundai Ioniq 5 dan 6
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Recall Hyundai Ioniq 5 dan 6 belum lama ini dilakukan akibat potensi kendala pada komponen ICCU (Integrated Charging Control Unit), mengikuti langkah telah diambil Hyundai Korea Selatan.
Meski tidak disebutkan secara pasti, Haris Wiyono, Head of Aftersales Service PT HMID (Hyundai Motors Indonesia) mengatakan ribuan unit mungkin terdampak, dengan porsi paling banyak Ioniq 5.
“9.000 unit. Total Ioniq 5, 6 dan Genesis. Ioniq 6 di bawah 10 persen, sisanya Ioniq 5 paling banyak,” ucap Haris di Jakarta Selatan, Rabu (8/5).
Lebih rinci unit mobil listrik Ioniq terdampak merupakan seluruh mobil terjual sejak pertama kali diluncurkan di Tanah Air. Ioniq 5 mulai Maret 2022 sampai April 2024, sementara Ioniq 6 yang dipasarkan sejak GIIAS 2023.
Ia mengimbau konsumen untuk segera membawa kendaraan mereka ke diler resmi terdekat, termasuk pemilik yang belum dihubungi oleh pihak HMID.
Sejumlah konsumen sudah dihubungi melalui call center dan Bluelink. Proses Update Software dilalui tidak rumit dan hanya memakan waktu sekitar 20 menit.
Untuk diketahui ICCU sendiri berpengaruh langsung pada proses pengisian daya kendaraan. Ada beberapa kendala berpotensi terjadi jika pemilik kendaraan tidak segera membawa mobilnya ke diler resmi untuk mendapatkan pembaruan software.
“Ya tidak mengisi (daya baterai), lambat pengisiannya bisa. Ada beberapa kasus seperti itu, tapi tidak sampai korslet,” tegas Haris.
Ketika ditanya soal OTA (Over the Air) Update atau pembaruan jarak jauh, Haris menegaskan unit untuk pasar Indonesia belum dibekali teknologi tersebut.
Menurut dia lini kendaraan Hyundai yang mendukung fitur OTA Update adalah produksi setelah Ioniq 5 maupun 6.
Hingga saat ini HMID masih memproses recall agar bisa menjangkau seluruh konsumen. Proses ini dimulai sejak 6 Mei 2024 dan masih bergulir sampai saat ini.
Sebagai informasi di Korea Selatan masalah ICCU mempengaruhi semua model Hyundai dan Kia yang menggunakan platform e-GMP yaitu Ioniq 5, Ioniq 6, Genesis GV60, GV70, GV80 dan Kia EV6.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Mei 2025, 21:00 WIB
14 Mei 2025, 22:30 WIB
11 Mei 2025, 08:00 WIB
09 Mei 2025, 22:30 WIB
09 Mei 2025, 19:29 WIB
Terkini
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan
16 Mei 2025, 20:22 WIB
PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya
16 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota bZ4X Touring atau bZ Woodland punya dimensi sedikit lebih panjang dan tampilannya semakin sporti