Hyundai Yakin Ioniq 5 N Diminati, Sasar Penggemar Mobil Sport
11 Mei 2024, 17:14 WIB
Setelah dilakukan di Korea Selatan, Hyundai recall Ioniq 5 dan 6 di Indonesia karena isu serupa terkait ICCU
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Hyundai recall Ioniq 5 dan 6 di Indonesia karena masalah serupa yang terjadi di Korea Selatan. Untuk diketahui di negara asalnya ada sekitar 169.932 unit Hyundai dan Kia ditarik karena kendala ICCU (Integrated Charging Control Unit).
Keputusan PT HMID (Hyundai Motors Indonesia) melakukan recall diumumkan pada Senin (6/5). Namun tidak dijelaskan berapa unit terdampak.
“Pada kesempatan kali ini kami mengajak para pemilik Hyundai Ioniq 5 dan 6 di Indonesia untuk dapat melakukan pembaruan software pada komponen ICCU untuk pengalaman pengisian baterai seamless dan lebih optimal,” ucap Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID dalam keterangan resmi.
Ia menegaskan pihaknya akan melakukan pemantauan secara berkala selama pembaruan software mobil listrik ini berlangsung.
Tidak membutuhkan waktu lama, HMID ungkap durasi proses pengecekan sampai pengerjaan dilakukan dalam waktu sekitar kurang lebih 20 menit. Ini dilakukan oleh teknisi resmi di diler resmi Hyundai dan tidak dikenakan biaya.
“Pembaruan software untuk kendaraan listrik dirilis Hyundai Global ditujukan khusus pada negara dengan VIN (Vehicle Identification Number) tertentu berdasarkan kebutuhan dan improvement untuk pengalaman berkendara worry-free,” ucap Frans menutup pernyataannya.
Di negara asalnya masalah ini mempengaruhi seluruh model Hyundai maupun Kia yang menggunakan platform e-GMP. Ini termasuk Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6, Genesis GV60, GV70, G80 serta Kia EV6.
ICCU jadi isu utama, memiliki fungsi mengatur tenaga mobil listrik dan mengendalikan baterai dan dapat menyebabkan mobil berhenti beroperasi atau baterai tidak dapat terisi sampai kapasitas maksimum.
Di Amerika Serikat sempat ada laporan dari NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration) terkait hal ini. Beberapa pemilik Ioniq 5 mengeluhkan mobilnya yang mati secara tiba-tiba.
“Ditemukan bahwa power loss itu disebabkan oleh ICCU,” bunyi laporan NHTSA.
Pihak Hyundai akan melakukan software update buat seluruh model terdampak. Kemudian mengganti ICCU apabila ditemukan kode error pada kendaraan.
Sebagai informasi Kia EV6 juga dipasarkan di Tanah Air. Tapi saat ini belum ada pengumuman Recall Campaign dari Kia Indonesia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
11 Mei 2024, 17:14 WIB
09 Mei 2024, 14:35 WIB
08 Mei 2024, 11:00 WIB
26 April 2024, 17:12 WIB
14 April 2024, 10:14 WIB
Terkini
19 Mei 2024, 14:06 WIB
Diperkirakan sepanjang 2024 tren warna cat mobil bernuansa tenang dan tidak mencolok bergaya Moonlight
19 Mei 2024, 13:00 WIB
Toyota Avanza bekas termurah di Mei 2024 ternyata cukup tersebar di sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya
19 Mei 2024, 10:00 WIB
Toyota Indonesia serahkan 1 unit Sienta Welcab untuk RSO Soeharso agar pelayanan kepada pasien lebih optimal
19 Mei 2024, 09:05 WIB
Berikut rekayasa lalu lintas yang diterapkan oleh Dishub DKI Jakarta di sekitar Bundaran HI pada hari ini
19 Mei 2024, 09:03 WIB
Salah satu motor bekas yang direkomendasikan adalah Yamaha Nmax, sebab harga yang ditawarkan terjangkau
18 Mei 2024, 14:51 WIB
Harga tiket mulai Rp 100.000, pameran modifikasi The Elite Showcase resmi dibuka hari ini di ICE BSD
18 Mei 2024, 14:00 WIB
Setelah diperiksa pihak ketiga pada akhir 2020 ternyata kualitas tol MBZ tidak memenuhi persyaratan SNI
18 Mei 2024, 13:00 WIB
Honda Vario 160 bisa menjadi pilihan jika Anda tengah mencari motor bekas murah, sebab harganya Rp 22 jutaan