Recall Hyundai Ioniq 5 sampai Genesis G80, Ada Pembaruan Sistem
09 Mei 2025, 19:29 WIB
Setelah dilakukan di Korea Selatan, Hyundai recall Ioniq 5 dan 6 di Indonesia karena isu serupa terkait ICCU
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Hyundai recall Ioniq 5 dan 6 di Indonesia karena masalah serupa yang terjadi di Korea Selatan. Untuk diketahui di negara asalnya ada sekitar 169.932 unit Hyundai dan Kia ditarik karena kendala ICCU (Integrated Charging Control Unit).
Keputusan PT HMID (Hyundai Motors Indonesia) melakukan recall diumumkan pada Senin (6/5). Namun tidak dijelaskan berapa unit terdampak.
“Pada kesempatan kali ini kami mengajak para pemilik Hyundai Ioniq 5 dan 6 di Indonesia untuk dapat melakukan pembaruan software pada komponen ICCU untuk pengalaman pengisian baterai seamless dan lebih optimal,” ucap Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID dalam keterangan resmi.
Ia menegaskan pihaknya akan melakukan pemantauan secara berkala selama pembaruan software mobil listrik ini berlangsung.
Tidak membutuhkan waktu lama, HMID ungkap durasi proses pengecekan sampai pengerjaan dilakukan dalam waktu sekitar kurang lebih 20 menit. Ini dilakukan oleh teknisi resmi di diler resmi Hyundai dan tidak dikenakan biaya.
“Pembaruan software untuk kendaraan listrik dirilis Hyundai Global ditujukan khusus pada negara dengan VIN (Vehicle Identification Number) tertentu berdasarkan kebutuhan dan improvement untuk pengalaman berkendara worry-free,” ucap Frans menutup pernyataannya.
Di negara asalnya masalah ini mempengaruhi seluruh model Hyundai maupun Kia yang menggunakan platform e-GMP. Ini termasuk Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6, Genesis GV60, GV70, G80 serta Kia EV6.
ICCU jadi isu utama, memiliki fungsi mengatur tenaga mobil listrik dan mengendalikan baterai dan dapat menyebabkan mobil berhenti beroperasi atau baterai tidak dapat terisi sampai kapasitas maksimum.
Di Amerika Serikat sempat ada laporan dari NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration) terkait hal ini. Beberapa pemilik Ioniq 5 mengeluhkan mobilnya yang mati secara tiba-tiba.
“Ditemukan bahwa power loss itu disebabkan oleh ICCU,” bunyi laporan NHTSA.
Pihak Hyundai akan melakukan software update buat seluruh model terdampak. Kemudian mengganti ICCU apabila ditemukan kode error pada kendaraan.
Sebagai informasi Kia EV6 juga dipasarkan di Tanah Air. Tapi saat ini belum ada pengumuman Recall Campaign dari Kia Indonesia.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
09 Mei 2025, 19:29 WIB
21 April 2025, 23:03 WIB
20 April 2025, 08:00 WIB
14 April 2025, 14:00 WIB
04 April 2025, 06:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau