Polisi Beberkan Perilaku Mengemudi Penyebab Kecelakaan

Berikut adalah lima perilaku mengemudi penyebab kecelakaan yang menjadi perhatian kepolisian di Indonesia

Polisi Beberkan Perilaku Mengemudi Penyebab Kecelakaan

TRENOTO – Sepeda motor merupakan moda transportasi terpopuler di Indonesia. Berdasarkan data Korlantas Polri, hingga awal Juni 2023 jumlanya sudah mencapai 130 juta unit atau setara dengan 83,45 persen dari total kepemilikan kendaraan pribadi.

Pasalnya harganya terjangkau dan mudah digunakan untuk melintasi kemacetan. Namun tingginya jumlah tersebut rupanya tak diikuti oleh meningkatnya kualitas perilaku berkendara serta teknologi keselamatan.

Akibatnya jumlah kecelakaan lalu lintas didominasi pengendara sepeda motor. Pada 2022 sedikitnya ada 137.851 kasus dengan 70 persen diantaranya melibatkan kendaraan roda dua.

Photo : Autoevolution

“Kami mengidentifikasi lima perilaku mengemudi penyebab kecelakaan lalu lintas yaitu, ceroboh terhadap lalu lintas dari depan, gagal menjaga jarak aman, salah perhitungan saat belok, tidak mentaati aturan jalan serta tak jeli saat menyalip,” ungkap Kombes Pol Aries Syahbudin, Kepala Sub-Direktorat Audit dan Inspeksi Direktorat Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri (21/06).

Oleh karena itu ia mengklaim bahwa pihak kepolisian telah melakukan beragam cara guna menekan kecelakaan tersebut. Salah satunya adalah bekerja sama dengan beberapa pihak untuk menambah pengetahuan pengendara hingga memperketat syarat pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).

Baca juga : Aturan Bikin SIM Baru Makin Sulit, Begini Alasannya

“Tapi masalahnya, masyarakat sudah terlalu nyaman dengan sistem yang ada sekarang ini. Sehingga ketika kita meningkatkan standar kompetensi pemengang SIM, penolakannya pun cukup masif,” tambahnya.

Padahal dari kecelakaan yang terjadi, angka fatalitasnya terbilang besar karena bisa mencapai 27.000 juta jiwa per tahun atau setara 3 hingga 4 orang meninggal per jam. Hal ini disampaikan Sapril, Subdit Promosi dan Kemitraan Keselamatan pada Direktorat Sarana Transportasi Jalan - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

“Sekitar 80 persen korban kecelakaan lalu lintas adalah mereka di usia produktif. Untuk itu kami telah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan pencegahan kecelakaan lalu lintas dalam kurikulum sekolah,” ungkapnya.

Photo : Wham Baam Teslacam

Sayangnya langkah tersebut tidak bisa langsung dilakukan karena melibatkan banyak pihak. Oleh karena itu pihaknya baru bisa mengenalkan tentang keselamatan berlalu lintas di tingkat Pendidikan Anak Usia Dini.

“Diharapkan ini akan berkembang lagi di masa depan,” pungkasnya.


Terkini

mobil
Jetour X70 Plus

Jetour X70 Plus Hadir di Indonesia, Simak Keunggulannya

Jetour X70 Plus resmi meluncur di Indonesia dengan beragam keunggulan untuk kebutuhan pasar Tanah Air

mobil
Ufilm prime Series

Ufilm Prime Series Meluncur, Harga Mulai Rp 1,5 Jutaan

PT Profilm meluncurkan Ufilm Prime Series dengan harga mulai Rp 1,5 jutaan menggunakan teknologi CoreNano

mobil
Mewah, Ini Koleksi Mobil Mike Tyson yang Akan Melawan Jake Paul

Mewah, Ini Koleksi Mobil Mike Tyson yang Akan Melawan Jake Paul

Mike Tyson tercatat pernah memiliki beberapa mobil mewah di dalam garasinya, seperti Rolls-Rocye Cullinan

mobil
Jetour Dashing

Jetour Dashing Resmi Meluncur, Sudah Rakitan Lokal

Jetour Dashing resmi meluncur di Indonesia dengan sebagai model rakitan lokal yang akan mengincar segmen SUV

motor
Kawasaki ZX-25RR KRT Edition Meluncur, Ini Harganya

Kawasaki ZX-25RR KRT Edition Meluncur, Cek Harganya

KMI baru saja meluncurkan Kawasaki ZX-25RR anyar yang dilengkapi livery tim KRT di ajang balap WorldSBK

mobil
Astra Auto Fest 2024 Resmi Dibuka, Stimulus Penjualan Mobil

Astra Auto Fest 2024 Resmi Dibuka, Stimulus Penjualan Mobil

Astra Auto Fest 2024 resmi dibuka dengan menghadirkan berbagai produk unggulan guna menggenjot penjualan mobil

mobil
GAC Perkenalkan SUV Listrik Hyptec HL, Jarak Tempuh Tembus 750 KM

GAC Perkenalkan SUV Listrik Hyptec HL, Jarak Tempuh Tembus 750 KM

Beda dari Hyptec HT, kali ini GAC kenalkan Hyptec HL yang berkonfigurasi 6-seater dengan jarak tempuh 750 km

mobil
BYD Kembali Daftarkan Desain Mobil, Diduga Fang Cheng Bao Super 9

BYD Kembali Daftarkan Desain Mobil, Mirip Fang Cheng Bao Super 9

Ada kemungkinan lini sub merek BYD ini hadir di pameran GJAW 2024, berikut tampilan Fang Cheng Bao Super 9