Kurangi Macet, ASDP Imbau Pemudik Beli Tiket Feri Jelang Nataru

Minimalisir kepadatan lalu lintas, ASDP imbau pemudik membeli tiket feri jauh-jauh hari sebelum libur Nataru

Kurangi Macet, ASDP Imbau Pemudik Beli Tiket Feri Jelang Nataru

KatadataOTO – Kepadatan lalu lintas di pelabuhan saat mudik terjadi karena berbagai faktor. Salah satunya adalah banyak pemudik ternyata belum memiliki tiket feri.

Menjelang libur Nataru, ASDP Indonesia Ferry mengimbau pemudik yang akan bepergian untuk melakukan pembelian tiket jauh-jauh hari. 

Tidak hanya itu masyarakat bisa memanfaatkan aplikasi Ferizy agar mudah melakukan pembelian secara daring sebelum libur Nataru.

“Dengan adanya Ferizy kami ingin memastikan masyarakat terlayani baik tanpa harus berdesakan atau menunggu lama di pelabuhan,” kata Shelvy Arifin, Corporate Secretary ASDP dalam siaran resmi, dikutip Senin (14/10).

Tips Aman Naik Kapal Feri
Photo : Antara

Harapannya ini dapat memudahkan perjalanan masyarakat. Apalagi jika pemudik berangkat dari Cabang Utama Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk serta Ajibata dan Ambarita, karena berpeluang ramai ketika libur Nataru.

Perlu diketahui tiket feri bisa dipesan sampai 60 hari sebelum keberangkatan. Jadi masyarakat bisa membeli jauh-jauh hari agar tidak kehabisan dan terhindar antrean panjang.

“Pemesanan tiket feri melalui aplikasi ini bukan hanya soal kenyamanan tetapi juga keamanan, karena prosesnya transparan dan bebas dari potensi penipuan,” tegas dia.

Lebih lanjut ia mengimbau masyarakat untuk menghindari pembelian tiket lewat calo. Pembelian tidak resmi membebani calon penumpang dengan harga mahal dan tiket berisiko tidak valid ketika digunakan untuk masuk ke pelabuhan.

“Pengguna jasa yang memesan tiket dari platform resmi tentu mendapatkan jaminan keamanan dan kenyamanan lebih baik,” ungkap Shelvy.

Sebagai informasi pada Lebaran 2024 penumpang feri sudah tembus puluhan ribu. Bahkan saat H+2 Lebaran, dari Pelabuhan Bakauheni menuju Lampung ada 31 kapal terpakai dengan jumlah 42.802 penumpang.

Tips Aman Naik Kapal Feri
Photo : Antara

Sedangkan selama dua hari arus balik Lebaran total penumpang kembali dari Lampung ke Pelabuhan Bakauheni adalah 109.965 orang.

Pihak ASDP selalu mengimbau masyarakat untuk melakukan pembelian tiket jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.

Kemudian perlu diingat bahwa pemudik wajib hadir sesuai jadwal dipilih saat pembelian tiket. Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi penumpukan kendaraan yang masuk pelabuhan.


Terkini

mobil
Mazda

Pembangunan Pabrik Mazda Terus Berjalan, Diklaim Segera Rampung

Pembangunan pabrik Mazda di Indonesia diklaim masih berjalan dan bakal segera rampung untuk penuhi pasar otomotif

otosport
Alex Marquez

Tangan Kiri Retak, Alex Marquez Jalani Operasi di Spanyol

Alex Marquez harus jalani operasi di Spanyol setelah tangan kirinya retak akibat kecelakaan di MotoGP Belanda

mobil
Harga Jaecoo J7 SHS Tak Kunjung Diumumkan, Begini Faktanya

Harga Jaecoo J7 SHS Tak Kunjung Diumumkan, Begini Faktanya

Jaecoo Indonesia ungkap alasan harga J7 SHS belum juga diumumkan ke konsumen sejak perkenalannya di IIMS 2025

mobil
Mazda

Mazda Siap Meluncurkan 2 Mobil Baru di GIIAS 2025

Mazda siap meluncurkan dua mobil baru di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2025 bulan depan

mobil
Ulas Spesifikasi Aion UT, Rival Baru BYD Dolphin di Indonesia

Ulas Spesifikasi Aion UT, Rival Baru BYD Dolphin di Indonesia

Aion UT disinyalir segera meluncur buat konsumen Tanah Air dalam waktu dekat, berikut spesifikasinya

otosport
Jorge Martin

Aprilia Buka Suara soal Kontrak Jorge Martin, Siap ke Pengadilan

Perwakilan Aprilia akhirnya bersuara soal rumor kepindahan Jorge Martin ke Honda Racing di MotoGP 2026

mobil
GWM Klaim Ogah Ikutan Perang Harga Mobil Cina

GWM Klaim Ogah Ikutan Perang Harga Mobil Cina

Dinilai beri banyak dampak negatif termasuk untuk konsumen, GWM tak mau ikuti strategi pabrikan Cina lain

mobil
Menakar Kelanjutan Insentif Mobil Listrik Impor di RI Tahun Depan

Menakar Kelanjutan Insentif Mobil Listrik Impor di RI Tahun Depan

Insentif mobil listrik impor dijadwalkan selesai di akhir tahun anggaran 2025, belum diketahui kelanjutannya