Kapolda Metro Jaya Mengaku Kewalahan Atasi Macet Jakarta

Kapolda Metro Jaya akui belum ada cara atasi macet Jakarta secara optimal sehingga kepadatan terus terjadi

Kapolda Metro Jaya Mengaku Kewalahan Atasi Macet Jakarta
  • Oleh Adi Hidayat

  • Jum'at, 29 Desember 2023 | 09:04 WIB

KatadataOTO – Walau beragam cara sudah dilakukan kemacetan lalu lintas di Jakarta seakan tidak ada habis. Kepadatan yang terjadi khususnya pagi dan sore hari membuat perjalanan menjadi lebih lama dari seharusnya

Irjen Pol Karyoto, Kapolda Metro Jaya mengaku belum ada cara yang tepat untuk mengatasi macet Jakarta. Pasalnya semua skenario saat ini hanya bisa mengurangi namun tak bisa mengatasi secara optimal.

“Memang kami belum bisa menekan angka kepadatan lalu lintas. Berbagai diskusi sudah dilakukan tapi belum menemukan formula yang tepat bagaimana mengatasi kemacetan," ucapnya saat acara Rilis Akhir Tahun Polda Metro Jaya 2023 (28/12).

Polda Metro Jaya Menilai Kemacetan Jakarta Normal saat Ramadan
Photo : Istimewa

Ia mengatakan bahwa aturan ganjil genap Jakarta memang berhasil mengurangi kemacetan. Tetapi skenario tersebut tidak bisa diterapkan pada semua jenis kendaraan dan diterapkan setiap waktu.

"Kalau genap dan ganjil diberlakukan pada semua jenis kendaraan masyarakat tidak akan setuju apalagi bila di seluruh jam waktu nanti masyarakat meminta pajak separuh. Karena kalau saya punya mobil genap, pasti hanya keluar hanya di genap saja jadi bayar pajak hanya genap atau ganjil," ungkapnya.

Pengawasan ganjil genap Jakarta pun dilakukan dengan beragam cara. Salah satu yang paling optimal adalah kehadiran tilang ETLE karena bisa merekam beragam pelanggaran lalu lintas pada pukul berapapun.

Tak hanya itu, kepolisian bersama sejumlah pemangku kebijakan masih mencari formula terbaik untuk mengurangi kepadatan. Termasuk dengan menurunkan petugas di jam-jam rawan macet guna mengatur lalu lintas.

Dilansir Antara, selain kemacetan kasus yang mendapat perhatian adalah kecelakaan lalu lintas. Sepanjang 2023 jumlah kecelakaan di wilayah hukum Polda Metro Jaya mencapai 11.629 kasus atau naik dibanding tahun lalu sebesar 10.494 kejadian.

Ganjil genap Jakarta
Photo : @TMCPoldaMetro

"Untuk korban meninggal dunia tahun 2023 menurun 11 persen menjadi 79 orang dibanding tahun 2022. Tetapi korban luka berat meningkat 36 persen yaitu 608 orang. Korban luka ringan juga meningkat 11 persen yaitu 1.149 orang,” pungkas Irjen Pol Karyoto.

Namun perlu diketahui bahwa angka tersebut belum termasuk dengan angka di Desember 2023. Sehingga bukan tidak mungkin jumlahnya akan bertambah setelah pergantian tahun.


Terkini

mobil
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition Meluncur di GJAW 2024

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Mobil listrik Aletra di GJAW 2024

Harga Mobil Listrik Aletra Diungkap di GJAW 2024

Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6

mobil
BAIC BJ40 Plus

BAIC BJ40 Plus Mining Edition Hadir di GJAW 2024

BAIC BJ40 Plus dengan aksesoris lengkap hadir meramaikan ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Zeekr di GJAW 2024

Zeekr Bawa 2 Mobil Listrik Baru di GJAW 2024, Termurah Rp 1,1 M

Hadir perdana di pameran GJAW 2024, ini tampilan dua mobil listrik Zeekr yang bakal dipasarkan di RI

motor
Honda Bali optimis hadapi PPN 12 persen

2 Hal yang Buat Honda Bali Optimis Hadapi PPN 12 Persen

PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut

news
GJAW 2024

GJAW 2024 Resmi Dibuka, Waktunya Berburu Diskon

GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta

mobil
Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak 22 November 2024

Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut