Penerimaan Bea Masuk Turun, Kendaraan Listrik Jadi Penyebab
08 Mei 2025, 07:00 WIB
Jokowi lihat Ehang 216 yang merupakan kendaraan yang diyakini cocok untuk mobilitas di IKN karena ramah lingkungan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi lihat Ehang 216 di acara Hub Space X KAI Expo 2023. Pesawat tak berawak tersebut dibawa oleh Prestige Aviation dan berhasil menarik banyak pihak.
Pasalnya pemerintah berencana untuk mengembangkan sistem transportasi baru di Ibu Kota Nusantara (IKN). Salah satunya adalah dengan menghadirkan mobil terbang dan kendaraan listrik sehingga lebih ramah lingkungan.
“Taksi terbang menarik, Presiden sangat ingin mencoba itu. Memang teknologi baru harus kita terima dengan baik,” ungkap Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia (30/09)
Meski memberi dukungan tetapi dirinya tetap mengingatkan terkait keamanan dan keselamatan berkendara. Ia pun menegaskan agar kendaraan itu bisa beroperasi, pemerintah harus mematangkan regulasinya.
Sementara itu Rudy Salim, Executive Chairman Prestige Aviation mengklaim bahwa Ehang 216 memiliki banyak keunggulan. Pasalnya kendaraan tersebut sudah sukses diuji coba di beberapa negara.
“Saya optimis bahwa Urban Air Mobility merupakan masa depan transportasi Indonesia. Semoga dengan komitmen ini bisa memajukan transportasi Indonesia di masa depan," ungkap Rudy.
Dalam siaran pers, Ehang 216 adalah kendaraan udara bertenaga listrik sehingga lebih ramah lingkungan. Produk tersebut dilengkapi oleh 16 baling-baling dan delapan lengan yang bisa dilipat sehingga lebih praktis.
“Ehang 216 menggunakan teknologi elektrifikasi sehingga bisa mengurangi polusi yang disebabkan emisi. Pengisian cukup menggunakan sumber daya listrik 220V atau 380V dalam 1 jam pengecasan paling cepat,” tambah Rudy.
Kemampuan terbangnya pun terbilang menarik karena bisa mencapai ketinggian 3.000 meter dan menempuh jarak sejauh 35 km dalam waktu 21 menit. Beban yang sanggup diangkut adalah 230 kg atau sekitar dua penumpang.
Hingga berita ini dibuat, Ehang 216 sudah melakukan 30.000 penerbangan baik cargo maupun penumpang di berbagai negara. Mulai dari Jepang, Korea, Amerika Serikat, Dubai, Qatar, Kanada hingga China.
Teknologi yang disematkan pada Ehang 216 pun diyakini dapat mengurangi risiko kegagalan atau kerusakan akibat kesalahan manusia. Hal ini diharapkan bisa meningkatkan keamanan berkendara.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Mei 2025, 07:00 WIB
05 Mei 2025, 19:00 WIB
01 Mei 2025, 17:00 WIB
14 April 2025, 07:00 WIB
25 Februari 2025, 23:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI