Gaikindo Siapkan Gebrakan Baru untuk Dongkrak Penjualan
20 Juni 2025, 11:00 WIB
Forwot menggelar acara Diskotik 2024 untuk membahas bagaimana masa depan industri otomotif di Tanah Air
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pasar otomotif di Indonesia memang sedang kurang bergairah di 2024. Ambil contoh untuk penjualan mobil baru di tahun ini.
Sepanjang Januari sampai November, baru ada 784.788 unit kendaraan roda empat yang tersalurkan dari pabrik ke diler alias Wholesales.
Angka di atas terkoreksi sebesar 14,7 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu. Sebab di 2023 mampu mencatatkan 920.518 unit mobil.
Penurunan tersebut digadang-gadang karena sejumlah faktor. Seperti pengetatan kredit di awal tahun dan adanya Pilpres (Pemilihan presiden) 2024.
Kemudian libur panjang serta melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar turut membuat daya beli masyarakat merosot.
Hal ini membuat Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) melakukan revisi target penjualan. Dari semula 1,1 juta unit, kini hanya berada di 850 ribu kendaraan saja.
Berangkat dari fakta di atas, Forwot (Forum Wartawan Otomotif) menggelar Diskotik atau Diskusi Otomotif Kekinian 2024.
Acara tersebut diselenggarakan di Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 14-15 Desember 2024. Lalu mengangkat tema Automotive Outlook 2025.
Pada ajang kali ini, terdapat sejumlah materi-materi menarik seputar perkembangan industri otomotif nasional dari sejumlah narasumber.
Dengan begitu bisa menambah wawasan serta insight baru dari sektor kendaraan roda empat maupun dua untuk tahun depan.
“Diskotik 2024 menjadi wadah bagi para rekan-rekan media bersama pelaku industri otomotif guna saling bertukar informasi sekaligus mempererat tali silaturahmi,” ujar Afrizal Abdul Rahman, ketua penyelenggara Diskotik 2024.
Dia pun berharap dengan digelarnya acara tersebut bisa memberikan dampak bagi penjualan mobil maupun motor di tahun depan.
Apalagi terdapat berbagai tantangan yang menunggu di 2025. Seperti peningkatan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) menjadi 12 persen.
Lalu masih ada opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) serta BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) yang mulai berjalan pada 5 Januari 2025.
“Sehingga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pasar otomotif nasional di masa mendatang,” tegas dia.
Sekadar informasi, Diskotik 2024 mendapatkan berbagai dukungan dari berbagai pihak. Seperti Chery Sales Indonesia, Honda Prospect Motor, Suzuki Indomobil Sales, Dyandra Promosindo, Seven Event, BYD Motor Indonesia, Wuling Motors, Maka Motors, Isuzu Astra Motor Indonesia dan Gajah Tunggal.
Selanjutnya masih ada Neta Auto Indonesia, Goodyear Indonesia, YHI Indonesia, Garda Oto, Wahana Makmur Sejati, Toyota Gazoo Racing Indonesia, JPX Helmet, Rabbit and Wheels, Bridgestone Tire Indonesia, Liqui Moly serta Lupromax Indonesia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Juni 2025, 11:00 WIB
19 Juni 2025, 14:00 WIB
11 Juni 2025, 13:00 WIB
11 Juni 2025, 10:00 WIB
10 Juni 2025, 12:00 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 08:00 WIB
Berbagai hal tengah disiapkan agar para konsumen di Indonesia dapat segera membeli mobil listrik Jaecoo J5 EV
02 Juli 2025, 07:00 WIB
Harga tiket MotoGP Malaysia 2025 terbilang cukup kompetitif buat memudahkan masyarakat lakukan pembelian
02 Juli 2025, 06:32 WIB
SIM keliling Bandung terus melayani para pengendara mobil maupun motor yang berada di wilayah Kota Kembang
02 Juli 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang beroperasi seperti biasa hari ini, berikut informasi lengkapnya
02 Juli 2025, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta kembali diterapkan meski ada aksi unjuk rasa para pengemudi truk di Ibu Kota
01 Juli 2025, 23:35 WIB
Polisi akhirnya ungkap kronologi seorang anak mendadak keluar dari bus yang sedang melaju di jalan tol
01 Juli 2025, 23:30 WIB
Belum bisa saingi kendaraan konvensional, Populix ungkap alasan masyarakat ragu beralih ke mobil listrik
01 Juli 2025, 23:13 WIB
Dorna Sport memberi peringatan kepada Jorge Martin untuk menghormati kontrak yang sudah ada dengan Aprilia