Ford Buka Peluang Pasarkan Mobil Listrik di Indonesia
12 November 2025, 18:14 WIB
MAB siapkan mikrolet listrik, dukung imbauan Menhub untuk dorong percepatan elektrifikasi transportasi umum
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Kementerian Perhubungan kembali menegaskan komitmen pemerintah dalam menerapkan elektrifikasi guna mengatasi polusi. Tidak hanya di sektor kendaraan penumpang tetapi termasuk transportasi umum.
Mengingat transportasi umum seperti angkutan kota atau angkot masih banyak digunakan untuk mobilitas masyarakat sehari-hari. Kemenhub mengimbau angkutan umum termasuk angkot agar pakai mobil listrik.
Hal ini sudah mulai dilakukan oleh beberapa perusahaan taksi dan ojek online yang menggunakan kendaraan listrik sebagai operasional.
“Memang tidak mudah. Oleh karenanya kita mengimbau angkutan umum perkotaan khususnya agar menggunakan kendaraan listrik,” kata Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan beberapa waktu lalu, dikutip dari siaran resminya, Senin (9/9).
Di sektor bus sudah mulai banyak terlihat seperti yang dipakai Transjakarta. Namun buat angkot memang masih terbilang minim.
Menanggapi hal tersebut, PT MAB (Mobil Anak Bangsa) atau MAB siapkan mikrolet bertenaga listrik dengan kapasitas penumpang 12 orang.
“Kita sedang menyiapkan truk, terus angkutan kota yang isi 12,” kata Moeldoko, pendiri PT MAB dan Ketua Umum Periklindo di DoubleTree Hilton, Jakarta Pusat belum lama ini.
Mengingat PT MAB tidak memiliki lini bus dan belum ada rencana mengarah ke sana, mikrolet listrik jadi salah satu upaya dukung elektrifikasi di sektor transportasi umum yang masih terbilang minim.
“Seperti mikrolet, tetapi (bertenaga) listrk. Sedang kita siapkan,” ungkap Moeldoko.
Sebelumnya Dinas Perhubungan Kota Bogor pernah melakukan uji coba angkot bernama Alibo. Tetapi uji cobanya sudah berakhir pada 4 Juli 2024 setelah berlangsung selama tiga bulan sejak 4 April 2024.
Belum diketahui bagaimana kelanjutannya. Pihak Dishub Bogor sendiri mengkonfirmasi tidak dapat memastikan kapan angkot listrik kembali beroperasi di area Bogor.
Perlu ada dukungan dari berbagai pihak melalui kerja sama ataupun investasi guna mendukung kelancaran penggunaan angkot listrik tersebut.
“Saat ini masih menunggu koordinasi lanjut dari Perumda Trans Pakuan dengan pihak swastanya,” kata Marse Hendra Saputra, Kepala Dishub Kota Bogor seperti dikutip Antara beberapa waktu lalu.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
12 November 2025, 18:14 WIB
22 Oktober 2025, 20:34 WIB
22 Agustus 2025, 17:43 WIB
24 Juni 2025, 18:00 WIB
24 Juni 2025, 17:00 WIB
Terkini
02 Desember 2025, 21:32 WIB
Target penjualan mobil baru resmi direvisi dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang ada jelang akhir tahun
02 Desember 2025, 19:13 WIB
Menperin menilai insentif untuk industri otomotif pada 2026 sangat penting, sebab dapat membawa dampak positif
02 Desember 2025, 18:00 WIB
Indonesia International Motor Show atau IIMS 2026 akan dijadikan sebagai tempat debut dari iCar di Tanah Air
02 Desember 2025, 17:00 WIB
Mobil listrik nasional Malaysia, Perodua QV-E resmi debut dengan skema sewa baterai seharga Rp 300 jutaan
02 Desember 2025, 16:00 WIB
Baru meluncur, pengiriman skutik all new Honda Vario 125 sudah dimulai sehingga konsumen tak perlu inden
02 Desember 2025, 15:16 WIB
Kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya tetapi membaik, Daihatsu ungkap persyaratan kredit mulai melonggar
02 Desember 2025, 14:00 WIB
Insentif mobil listrik impor berakhir tahun ini, VinFast fokus rakit lokal di 2026 dan berencana ekspor
02 Desember 2025, 13:00 WIB
Chery telah mempertimbangkan beberapa skenario untuk bisa memiliki pabrik di Indonesia agar produksi bisa optimal