Pabrik Belum Jadi, IBC Klaim Sudah Punya Calon Pelanggan Baterai EV
30 Juni 2025, 11:00 WIB
DPRD sindir pemprov DKI boros belanja kendaraan listrik karena selama ini selalu pilih varian tertinggi
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD sindir pemprov DKI boros beli kendaraan listrik. Hal ini disampaikan Justin Adrian, anggota DPRD DKI Jakarta kemarin (03/07).
Hal ini karena menurutnya pemerintah provinsi DKI kerap membeli kendaraan dengan spesifikasi tertinggi. Padahal harganya terbilang lebih tinggi namun memiliki fungsi serupa.
"DKI Jakarta membeli apa-apa spek tertinggi yang semestinya tidak perlulah karena lebih ke fungsinya sebagai alat transportasi," ungkap Justin Adrian.
Meski demkian ia tetap mendukung langkah pemerintah DKI untuk menggunakan kendaraan listrik sebagai operasional. Disitat dari Antara, dirinya menilai kebiasaan membeli mobil dengan spesifikasi tertinggi bisa memberi kesan buruk di mata masyarakat.
"Saya kira kalau kita beli mobil elektrik juga yang spek tertinggi terus saya kira kita tidak punya tenggang rasa terhadap masyarakat," kata dia.
Ia juga berharap agar pemerintah DKI tidak hanya fokus melakukan pengadaan kendaraan listrik melainkan memperbaiki transportasi umum. Menurutnya strategi tersebut bisa menciptakan kualitas udara yang baik di Ibu Kota.
Sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah DKI tengah memproses realisasi pengadaan kendaraan elektrifikasi untuk operasional kedinasan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas udara di Jakarta tanpa mengurang mobilitas pegawai.
"Sedang dalam proses pengadaan sesuai rencana dalam RPD (Rencana Pembangunan Daerah). Akan dilakukan dalam waktu dekat ini, ungkap Heru Budi Hartono, Penjabat Gubernur DKI Jakarta.
Menurutnya saat ini baru sebagian kendaraan umum seperti bus yang sudah menggunakan bahan bakar listrik. Oleh karena itu pihaknya menilai perlu melakukan beberapa inisiatif agar ekosistem Electric Vehicle bisa berkembang lebih cepat dibanding sebelumnya.
Heru pun menyebutkan bahwa penggunaan kendaraan listrik di DKI Jakarta juga bisa menurunkan beban penggunaan bahan bakar minyak (BBM) berbahan dasar fosil dan meredam emisi karbon.
"Khusus anggaran belanja BBM untuk mobil dinas akan semakin hemat. Jadi, kelak hanya alat berat (backhoe) dan lain-lainnya yang masih mengonsumsi BBM," pungas Heru.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 Juni 2025, 11:00 WIB
26 Juni 2025, 09:00 WIB
24 Juni 2025, 17:00 WIB
02 Juni 2025, 12:10 WIB
30 Mei 2025, 13:00 WIB
Terkini
04 Juli 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota
04 Juli 2025, 08:00 WIB
Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD
04 Juli 2025, 07:00 WIB
Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia jelang akhir pekan ada di Dago Plaza, JL. IR. Juanda
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya