231 Kendaraan Listrik akan Dipakai Polisi Kawal World Water Forum
05 Mei 2024, 12:00 WIB
DPRD sindir pemprov DKI boros belanja kendaraan listrik karena selama ini selalu pilih varian tertinggi
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD sindir pemprov DKI boros beli kendaraan listrik. Hal ini disampaikan Justin Adrian, anggota DPRD DKI Jakarta kemarin (03/07).
Hal ini karena menurutnya pemerintah provinsi DKI kerap membeli kendaraan dengan spesifikasi tertinggi. Padahal harganya terbilang lebih tinggi namun memiliki fungsi serupa.
"DKI Jakarta membeli apa-apa spek tertinggi yang semestinya tidak perlulah karena lebih ke fungsinya sebagai alat transportasi," ungkap Justin Adrian.
Meski demkian ia tetap mendukung langkah pemerintah DKI untuk menggunakan kendaraan listrik sebagai operasional. Disitat dari Antara, dirinya menilai kebiasaan membeli mobil dengan spesifikasi tertinggi bisa memberi kesan buruk di mata masyarakat.
"Saya kira kalau kita beli mobil elektrik juga yang spek tertinggi terus saya kira kita tidak punya tenggang rasa terhadap masyarakat," kata dia.
Ia juga berharap agar pemerintah DKI tidak hanya fokus melakukan pengadaan kendaraan listrik melainkan memperbaiki transportasi umum. Menurutnya strategi tersebut bisa menciptakan kualitas udara yang baik di Ibu Kota.
Sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah DKI tengah memproses realisasi pengadaan kendaraan elektrifikasi untuk operasional kedinasan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas udara di Jakarta tanpa mengurang mobilitas pegawai.
"Sedang dalam proses pengadaan sesuai rencana dalam RPD (Rencana Pembangunan Daerah). Akan dilakukan dalam waktu dekat ini, ungkap Heru Budi Hartono, Penjabat Gubernur DKI Jakarta.
Menurutnya saat ini baru sebagian kendaraan umum seperti bus yang sudah menggunakan bahan bakar listrik. Oleh karena itu pihaknya menilai perlu melakukan beberapa inisiatif agar ekosistem Electric Vehicle bisa berkembang lebih cepat dibanding sebelumnya.
Heru pun menyebutkan bahwa penggunaan kendaraan listrik di DKI Jakarta juga bisa menurunkan beban penggunaan bahan bakar minyak (BBM) berbahan dasar fosil dan meredam emisi karbon.
"Khusus anggaran belanja BBM untuk mobil dinas akan semakin hemat. Jadi, kelak hanya alat berat (backhoe) dan lain-lainnya yang masih mengonsumsi BBM," pungas Heru.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
05 Mei 2024, 12:00 WIB
04 Mei 2024, 18:49 WIB
03 Mei 2024, 20:00 WIB
30 April 2024, 07:00 WIB
24 April 2024, 17:00 WIB
Terkini
06 Mei 2024, 19:00 WIB
Event GIIAS 2024 diklaim jadi pameran kendaraan terbesar dalam sejarah penyelenggaraannya di Tanah Air
06 Mei 2024, 18:00 WIB
Gaikindo bicara target penjualan mobil di Indonesia yang kemungkinan bakal sangat sulit dicapai tahun ini
06 Mei 2024, 16:29 WIB
Mobil dipesan tak kunjung sampai ke konsumen, ada alasan BYD terkendala jual mobil listrik di Indonesia
06 Mei 2024, 14:49 WIB
Terdapat sembilan mobil mewah yang disita Bea Cukai Soekarno-Hatta karena belum melunasi denda administrasi
06 Mei 2024, 13:00 WIB
Dalam laporan Dinas Rahasia Amerika Serikat, seorang pria tewas usai satu mobil tabrak gerbang Gedung Putih
06 Mei 2024, 12:00 WIB
Vespa klasik Ginting hadir dengan lampu bulat dan sudah dimodifikasi sehingga terlihat cukup apik untuk digunakan
06 Mei 2024, 10:58 WIB
Beroperasi selama satu bulan sejak 4 April 2024, Dishub Kota Bogor lakukan evaluasi uji coba angkot listrik
06 Mei 2024, 10:30 WIB
Segera melakukan produksi lokal, Kemenko Marves mengonfirmasi VinFast akan dirikan pabrik di Indonesia