Piaggio Klaim Vespa 946 Dragon Laris Manis, Diburu Kolektor

Meluncur terbatas pada Maret 2024, Vespa 946 Dragon mendapatkan respon positif dan hampir terjual seluruhnya

Piaggio Klaim Vespa 946 Dragon Laris Manis, Diburu Kolektor

KatadataOTO – PT PID (Piaggio Indonesia) meluncurkan Vespa 946 Dragon pada Maret 2024. Dijual terbatas, diketahui motor ini hanya ada 1.888 unit di seluruh dunia sebagai bentuk perayaan Tahun Naga Kayu 2024.

Memiliki nilai sejarah kuat dan bentuk otentik, motor ini jadi salah satu yang dicari kolektor dan penggemar Vespa. Penjualannya di Tanah Air juga diklaim baik dan mendapatkan respon positif.

“Tiap diler berbeda (angka penjualannya) tapi sejauh ini sangat baik. Untuk jumlah yang ada hampir semua sudah dimiliki sama konsumen,” ucap Ayu Hapsari, PR & Communications Manager PT PID di Jakarta Selatan belum lama ini.

Meski penampakan Vespa 946 Dragon di jalan raya terbilang langka, Ayu mengatakan hal itu dikarenakan banyak pembeli model tersebut merupakan kolektor yang tidak menggunakan motornya buat mobilitas harian.

Vespa 946 Dragon
Photo : Piaggio

Selain itu banyak juga di antaranya konsumen yang membeli Vespa Dragon 946 karena merupakan penggemar.

Ini juga berlaku buat model Vespa lain. Ayu mengungkapkan persentase konsumen kolektor dengan pemakai harian cukup seimbang.

“Tapi Vespa yang harganya relatif mahal seperti Special Edition, eksotis itu memang orang biasanya tidak akan menjadikan itu kendaraan harian. Tapi kita sering lihat itu dipakai kalau akhir pekan,” lanjut Ayu.

Bicara desain Vespa 946 Dragon dipakai kelir emas beda dari model lain. Menambah identitas tersendiri adalah hiasan ornamen naga berwarna hijau di bodi motor.

Grafis angka dibubuhkan di area tempong kanan sebagai lambang tahun-tahun perayaan naga di kalender Lunar, sehingga terlihat unik ketika dipakai di jalan.

Guna melengkapi kebutuhan pengendara, ada sejumlah aksesori bisa dibeli oleh konsumen. Misal Varsity Jacket rajutan berbahan kulit nappa, dilengkapi bordiran naga berwarna hijau zamrud serupa pola pada motor.

Vespa 946 Dragon
Photo : Piaggio

Bicara spesifikasi, motor ini punya basis sama dengan Vespa 946 menggendong mesin 150 cc tiga katup, dapat menghasilkan tenaga 12 hp di 8.250 rpm serta torsi puncak 12 Nm pada 6.750 rpm.

Apabila tertarik, harga Vespa 946 Dragon saat ini adalah Rp 267 jutaan. Angka berstatus OTR (On The Road) Jakarta dan belum termasuk aksesori.


Terkini

motor
Motor Listrik Yamaha Jog E Bakal Diluncurkan

Motor Listrik Yamaha Jog E Tampil Menggoda

Yamaha Jog E akan dirilis secara eksklusif, terutama untuk pengguna motor listrik di Osaka dan Tokyo, Jepang

mobil
Lepas L8

Lepas L8 Punya Fitur Parkir Otomatis, Pre-booking di GJAW 2025

Lepas L8 sudah siap dipasarkan di Indonesia, SUV lima penumpang ini menawarkan kemewahan dan karakter elegan

mobil
Changan di Indonesia

Changan Resmi Masuk Indonesia, Bawa Dua Model EV

Dua lini mobil listrik Changan siap debut di ajang GJAW 2025, banderol keduanya belum resmi diumumkan

motor
Alva Pamerkan Solusi Pengisian Daya Motor Listrik End to End

Alva Pamerkan Solusi Pengisian Daya Motor Listrik End to End

Alva terus berupaya memanjakan para konsumen motor listrik dengan kemudahan proses pengisian daya baterai

motor
Polytron Fox 350

Polytron Fox 350 Meluncur, Harga Mulai Rp 15,5 Jutaan

Motor listrik Polytron Fox 350 dihadirkan sebagai versi pembaruan dari Fox R, bisa skema sewa baterai

news
Operasional Kontainer di Jakarta Utara Dibatasi, Demi Keselamatan

Operasional Kontainer di Jakarta Utara Dibatasi, Demi Keselamatan

Truk-truk besar sampai kontainer dilarang melintas di Jalan Raya Cillincing, Jakarta Utara pada pagi dan sore

mobil
Jangan Mudah Tergoda Harga Mobil Listrik Murah di GJAW 2025

Jangan Mudah Tergoda Harga Mobil Listrik Murah di GJAW 2025

Pengunjung GJAW 2025 wajib memperhitungkan beberapa hal sebelum memutuskan membeli mobil listrik di sana

mobil
Ekspor Suzuki Fronx

Ekspor Suzuki Fronx Diharapkan Tembus Angka 30 Ribu Unit

Suzuki Fronx dan Satria sudah resmi diekspor ke berbagai negara ASEAN karena telah memenuhi standar global