Wajib Tahu, Beda Pemeriksaan Mobil Listrik dan ICE Buat Liburan

Terdapat beberapa perbedaan untuk pengecekan mobil listrik dan konvensional untuk dipakai saat libur nataru

Wajib Tahu, Beda Pemeriksaan Mobil Listrik dan ICE Buat Liburan
  • Oleh Satrio Adhy

  • Jum'at, 27 Desember 2024 | 15:00 WIB

KatadataOTOLibur Nataru (Natal dan Tahun Baru) sudah tiba. Banyak masyarakat yang bepergian bersama keluarga, seperti ke tempat wisata sampai pulang ke kampung halaman.

Sementara kendaraan pribadi masih menjadi andalan bagi sejumlah pihak. Baik itu mobil listrik sampai ICE (Internal Combustion Engine).

Kondisi mobil yang prima menjadi hal sangat penting. Apalagi jika Anda berniat melakukan perjalanan cukup jauh.

Oleh sebab itu pemeriksaan rutin, baik kendaraan roda empat setrum maupun berbahan bakar minyak diperlukan sebelum bepergian.

Service Mobil
Photo : Auto2000

Akan tetapi pengecekan untuk kedua jenis kendaraan roda empat tersebut cukup berbeda. Jangan sampai Anda salah melakukan pemahaman.

“Buat mobil konvensional paling utama adalah liquid seperti oli serta coolant karena bakal melakukan perjalanan jauh dan ini sering terlewat,” ungkap Raymond Mudlhany, Aftersales Manager Hyundai Gowa di Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

Raymond menjelaskan bahwa kondisi pelumas juga cairan coolant sangat penting. Sebab berfungsi untuk menstabilkan suhu mesin.

Dia pun menyarankan bagi pemilik kendaraan rutin memeriksa. Terlebih jika sudah mendekati waktu pergantian oli mesin.

Lalu ban juga tidak boleh luput dari pengecekan. Meski mudah dilihat, penting buat memastikan tidak ada kerusakan atau keausan.

Sebab jika sudah rusak maka bisa membahayakan keselamatan pengendara selama perjalanan. Apalagi dibawa untuk mengangkut beban berat dengan jarak cukup jauh.

“Kemudian brake pad atau kampas rem. Pastikan ketebalannya masih cukup buat digunakan,” Raymond melanjutkan.

Di sisi lain ia menuturkan bahwa perawatan mobil listrik cenderung lebih mudah. Namun beberapa komponen tetap perlu diperiksa.

Seperti contoh keadaan baterai EV (Electric Vehicle) anda, pastikan terisi penuh dan berfungsi dengan baik karena akan menempuh jarak jauh.

“Cukup sederhana (pemeriksaan), sebab mobil listrik tidak ada pergantian oli. Transmisi juga direct transmission dari dinamo,” tutur dia.

Hyundai Santa Fe Hybrid
Photo : KatadataOTO

Ia turut mengimbau pemilik EV buat mengecek wiper, apakah masih bagus atau tidak. Sebab hujan sering turun dalam beberapa waktu belakangan.

“Jika mobil sudah lama dipakai, bisa juga cek kampas rem. Namun saya rasa masih tebal selama pemakaian normal, karena EV memiliki regeneratif,” Raymond menuturkan.

Terakhir jika Anda tidak sempat melakukan persiapan pada kendaraan, dapat memanfaatkan sejumlah layanan yang disediakan oleh bengkel resmi.


Terkini

mobil
Mitsubishi Masih Ragu Rilis Xpander Hybrid di RI

Mitsubishi Masih Ragu Rilis Xpander Hybrid di RI

Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI

mobil
Mitsubishi Xpander

Penjualan Mitsubishi Tahun Fiskal 2024 Turun, Xpander Jadi Andalan

Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan

mobil
Toyota Eco Youth

Toyota Indonesia Gelar Pendampingan TEY di Sumatera Barat

Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan

mobil
Mitsubishi Xpander Terbaru

New Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross Resmi Meluncur Hari Ini

PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya

mobil
Toyota Rilis Versi Baru bZ4X, Siap Dibawa Offroad

Toyota Rilis Versi Baru bZ4X, Siap Dibawa Offroad

Toyota bZ4X Touring atau bZ Woodland punya dimensi sedikit lebih panjang dan tampilannya semakin sporti

mobil
Era Elektrifikasi Jadi Mimpi Buruk buat Porsche

Era Elektrifikasi Jadi Mimpi Buruk buat Porsche

Berbagai merek premium termasuk Porsche menghadapi tantangan berat di era elektrifikasi, hadapi produk Cina

mobil
Pabrik baterai

Pabrik CATL di Indonesia Mulai Beroperasi Maret 2026

Pabrik CATL di Indonesia diharapkan bisa beroperasi mulai Maret 2026 dengan konsumendari berbagai negara

mobil
Penjualan BYD

Penjualan BYD Lampaui Toyota di Awal 2025, Selisih Ribuan Unit

Penjualan BYD lampaui Toyota di Singapura dengan selisih hingga ribuan unit pada periode Januari hingga April 2025