Kemenhub Minta PO Bus Pariwisata Perhatikan Jam Kerja Pengemudi

Kemenhub meminta agar PO Bus Pariwisata memperhatikan jam kerja pengemudi agar tidak mengalami kelelahan

Kemenhub Minta PO Bus Pariwisata Perhatikan Jam Kerja Pengemudi
  • Oleh Satrio Adhy

  • Jum'at, 27 Desember 2024 | 07:00 WIB

KatadataOTO – Dua kecelakaan maut bus terjadi dalam sepekan. Pertama menimpa rombongan SMP IT Darul Qur’an Mulia Putri dengan truk tronton, di Tol Pandaan-Malang, Jawa Timur pada Senin (23/12) sore.

Kemudian insiden di Tol Cipularang KM 80 pada Kamis (26/12). Bus pengangkut rombongan ziarah asal Tangerang menabrak bagian belakang truk pembawa kerikil.

Dari dua kecelakaan di atas, tercatat puluhan orang mengalami luka-luka. Lalu ada enam nyawa melayang selama seminggu ini.

Melihat hal tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub (Kementerian Perhubungan) meminta kepada seluruh PO Bus Pariwisata lebih mengutamakan aspek keselamatan.

Spesifikasi Bus Pariwisata di Indonesia, Banyak Pilihan
Photo : Laman JTS Trans

“Pengemudi jangan sampai memaksakan berkendara apabila dalam kondisi lelah atau mengantuk, karena hal itu bisa membahayakan,” kata Ahmad Yani, PLT Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub di Antara, Jumat (27/12).

Yani menjelaskan menurut hasil investigasi KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi), sekitar 80 persen kecelakaan pada angkutan umum akibat pengemudi mengalami kelelahan.

Selanjutnya perilaku para sopir yang buruk. Seperti melampaui batas kecepatan, ceroboh saat berkendara, lalai mengecek kondisi kendaraan sampai melanggar aturan lalu lintas.

Ia menuturkan bahwa sesuai amanah Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ, pengemudi kendaraan bermotor umum wajib beristirahat setelah berjalan selama empat jam berturut-turut.

Berangkat dari hal di atas, Kemenhub meminta PO Bus Pariwisata memperhatikan jam kerja pengemudi, tak lupa menyediakan sopir pengganti.

“Lalu wajib bagi PO bus pariwisata untuk melakukan uji berkala, kemudian harus dilakukan pengecekan ulang kondisi kendaraan sebelum digunakan,” tegas Yani.


Terkini

news
Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 27 Desember 2024

Setelah libur Natal SIM keliling Bandung kembali beroperasi seperti biasa, berikut informasi lengkpanya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 27 Desember 2024 Digelar Setelah Libur Natal

Ganjil genap Jakarta 27 Desember 2024 kembali digelar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas setelah Libur Natal

news
5 Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Manfaatkan Dispensasi

5 Lokasi Perpanjang SIM Mati di Jakarta Hari Ini

Polda Metro Jaya kembali mengoperasikan SIM Keliling Jakarta di lima lokai berbeda setelah libur Natal 2024

mobil
Geely Tegaskan Komitmen Investasi di Indonesia, Debut Tahun Depan

Geely Tegaskan Komitmen Investasi di Indonesia, Debut Tahun Depan

Disinyalir debut di pameran otomotif IIMS 2025, Geely kembali tegaskan komitmen investasinya di Indonesia

news
Kecelakaan Bus Terulang, Dua Orang Meninggal di Tol Cipularang

Belajar dari Kecelakaan Bus di Tol Cipularang, Wajib Beristirahat

Agar terhindar dari kecelakaan bus seperti di Tol Cipularang, pengemudi disarankan untuk istirahat yang optimal

mobil
Daftar Harga Mobil Listrik Desember 2024

Daftar Harga Mobil Listrik Desember 2024, Banyak MPV Baru

Banyak pilihan baru di segmen MPV, berikut kami rangkum daftar harga mobil listrik per Desember 2024

mobil
Wuling Air ev bekas

3 Pilihan Wuling Air ev Bekas Lansiran 2022 di Akhir Tahun

Pilihan Wuling Air ev bekas lansiran 2022 di akhir tahun cukup beragam dengan harga cukup kompetitif

mobil
 Daihatsu Sirion Diklaim Masih Diminati, Meski Jarang Terlihat

Daihatsu Sirion Diklaim Masih Diminati, Meski Jarang Terlihat

Daihatsu Sirion diklaim mampu membukukan penjualan sampai puluhan unit kendaraan setiap bulannya di Indonesia